MRVL [18]

741 68 11
                                    

HAPPY READING-!!❤
Mianhae, udah buat kalian nunggu aku up🙏 dan makasih banyak yang setia nunggu cerita yang membosankan ini untuk up🙏
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI🙏😇 maafin segala kesalahan aku karena udah bikin anak orang nunggu cerita ini up, maafin juga kesalahan aku yang disengaja atau nggak disengaja🙏 dan maafin juga kalau lebaran dah lewat tapi aku baru ngucapin sekarang🙏
Minal aidzin walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin🙏😇❤



•MARVEL•

Marvel tersenyum kecil melihat Mellissa yang tertidur di samping nya, nafas gadis itu teratur membuat nya bertambah imut. Setelah kedua nya bercerita panjang, gadis itu pun tertidur mungkin sangat antusias nya bercerita hingga kelelahan.

Ia menyingkirkan beberapa anak rambut yang menutupi wajah gadis itu. Wajah polos itu sungguh membuat nya gemas, tak ada wajah kesal, tak ada wajah cemberut nya.

Gadis itu pun menyenderkan kepalanya di atas dada bidang Marvel dengan tangan yang melingkar di tubuh cowok itu. "Kenapa lo gemes banget sih, saking lama nya gue tidur, lo makin cantik ternyata." kekeh nya.

Memang ia akui gadis itu menurut nya bertambah cantik, entah mungkin karena mereka jarang bertemu atau memang Marvel yang terlalu lama berada di alam mimpi nya.

Tak lama ia mendengar suara keributan dari luar kamar nya. Hingga pintu kamar terbuka menampilkan wajah sahabat nya yang cengo melihat dirinya.

"HEH?! ASTAGFIRULLAH!"

"Kaget, gak?! Kaget, gak?! Kaget lah masa nggak!"

"Itu siapa woy?! Kok mirip Marvel?"

"Siapa pun tolong lempar gue dari sini,"

Marcel berdecak melihat kelakuan mereka, lebay sekali, pikir nya. "Lo pada ngapain sih?! Kata orang tua jaman dulu, kalau berdiri di depan pintu nanti jodoh nya kabur,"

"Mana ada istilah kayak gitu?!"

Marcel mengedikan bahu nya acuh. "Gue udah ngasih tahu, jangan nyesel kalau jodoh lo kabur," balas nya santai lalu berjalan mendahului mereka memasuki kamar.

Marvel menatap satu persatu sahabat nya itu, tak bisa dipungkiri ia pun sangat merindukan tingkah konyol mereka. Dengan pakaian santai dan perubahan wajah, membuat mereka semakin dewasa. Marvel mengakui hal itu.

"Mata biasa aja, repot kalau lo suka sama gue," Marvel berdecak. Ia mengelus rambut Mellissa saat gadis itu terusik dalam tidur nya.

"Lo beneran Marvel, kan?" tanya Ando memastikan. Gak lucu jika dihadapan nya ini adalah arwah atau setan berwujud Marvel, kan?

"Iyalah, lo kira siapa?" ketus nya.

"Yah gak lucu, tadinya gue mau coret muka lo itu, tapi lo nya udah bangun," ujar Haikal sambil mengerucutkan bibir nya.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
MARVEL 2 [REST]Where stories live. Discover now