Panic Of Love

Panic Of Love 10

Chapter 10

:: aku bingung

" bagaimana apanya? " tanyaku bodoh. Ok, aku memang tidak mengerti maksud si tampan ini. Jujur saja aku tak mudeng :-S

" eh, riika benar-benar deh " shou sekarang tertawa terbahak-bahak, aku semakin tidak mengerti shou, tolong jelaskan kepadaku, huhu..

" jadi begini rii.. " belum sempat shou memberikan penjelasan, hpnya berdering. 

'biip syalala teng teng' dan dengan terburu-buru ia mengangkatnya dan sebelum berbicara, ia mengelus kepalaku. Otomatis itu membuat mukaku menjadi merah. Ayolah guys, aku benar-benar menyukai cowok ini!! >.<

" halo..oh iya aku sedang menuju kesana..iya tunggu aku..iya iya sampai ketemu nanti ya.."

Aku mengamati shou, dari atas sampai bawah. Aku sekarang mengerti kenapa aku bisa begitu menyukainya. Apa kalian ingin tahu? 'ini rahasia' hahaha :DD

" riika, maaf sepertinya aku akan meninggalkanmu sekarang. Ada hal penting yang harus ku lakukan " ujar shou menerangkan. Aku cuma bisa bengong saja. Jujur, aku kecewa. Dia masih belum memberikan penjelasan.

" baiklah riika aku pergi dulu ya " ujarnya seraya mencium pipiku. Aku begitu terkejut dengan apa yang dilakukan shou. Ia menciumku, huwaaah >.<

" ng ... "

" nanti malam ku telepon ya :-) " shou melambaikan tangan kemudian berlari dengan tergesa-gesa. 

Aku hanya mengangguk bodoh saja. Haha riika sekarang shou sukses membuatmu terkejut terkejut dan terkejut hari ini. Aku mulai berpikir lagi, apa hari ini hari ulang tahunku?? =.="

. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . .. . . . . .

Rumah riika,

Makan malam hari ini terasa berbeda dengan makan-makan malam sebelumnya. Aku terus mengingat kejadian tadi sore. Oh tuhan, apa aku dapat jackpot?? Kalau memang iya, kau baik hati sekali. Tapi tuhan, aku benar-benar tidak mengerti apa yang dikatakan shou. Jelas-jelas sebelumnya ia memintaku untuk jadi pacarnya dan setelah itu ia bertanya bagaimana. Bagaimana apanya sih? Uwh, si cantik ini dibingungkan oleh cinta sepertinya, hoho.. < penulis ingin sekali rasanya menggetok kepala riika, kenapa cewek satu ini menjadi lemot sih? >.

" sayang, kau baik-baik saja? " tanya ibu menyadarkanku dari lamunan.

" i..tidak..a..huwaaah >.< " aku bingung mau berkata apa. Aku malah jadi malu sendiri. Hehe..

" lamban, menyeramkan dan aneh " ujar tae won mengagetkan kami semua. Ah dia ini lama tak muncul jadi tokoh utama jadi begini deh, kangen padaku. Jadi bicara tidak jelas hahahaha..

" bicara apa sih kamu tunanganku haha " sahutku asal-asalan. Orang yang ku maksud langsung berekspresi tak menyenangkan dan menggumam tidak jelas pula. Huhu kena kau kena lee tae won!

Ayah mengamatiku, lalu ia memincingkan sebelah matanya dan berbisik kepada ibu. Ah, kalian ini mau ngomong hal apa sih? Sampai bisik-bisik segala =.=

'triiing' suara hpku berbunyi. Begitu ku buka hpku yang bermodel lipat ini, aku terkejut, sebuah e-mail dari pujaan hatiku, shou nakamura! Tapi yang membuatku lebih terkejut dan ingin berteriak histeris adalah ketika membaca isi dari e-mail itu!!

// To: riika.endou@yahoo.com

From: nakamurashouaddict@gmail.com 

Subject: cepat keluar rumah!!

Aku tidak jadi menelepon malam ini. Sebagai gantinya, aku datang kerumahmu. Cepat keluar. Aku ada di depan rumahmu. Maaf ya datang malam-malam mengganggumu, soalnya aku rindu sekali padamu. Hehe.. Shou. //

Dengan muka bersemu merah aku bergegas melangkah meninggalkan ruang makan ini. Ayah, ibu dan tae won melihat bingung ke arahku. Aku hanya berkata, " aku segera kembali, mau membeli tomat! " aha, alasan bodoh macam apa tadi yang kubuat? Masa bodoh. Aku tidak peduli. Yang penting aku segera keluar dari ruangan ini sebelum mereka bertanya lebih curiga dan melihat muka kepiting rebusku.

" tomat? Untuk apa dia membeli tomat? "

" riika-chan dia aneh sekali hari ini. Mungkin ia mengidam ingin makan buah tomat bu "

" alasan yang tak masuk akal, dasar cewek aneh "

. . . . . . . . . . . . . . . . ..  . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Di depan rumah riika,

" tuhan, itu shou! Ia benar ada disitu. Apa yang harus ku lakukan? " sekarang aku panik, sangat panik!! Aku melihat shou dengan tubuh tegap dan wajah malaikatnya sedang menungguku sambil menyandarkan kepalanya ditiang listrik. Sementara aku? Aku hanya pengecut yang bersembunyi dibalik tembok rumahku dan mengintipnya dari jauh.

" shou.. " shou tampak gelisah. Jackpot!! Aku lebih lebih dan lebih gelisah dari yang kalian bayangkan!! Tingkat kegelisahanku sudah mencapai level 50 dalam permainan dynasty warriors 6! Oh, riika ini bukan waktunya membicarakan game!! Fokuslah! Dan hadapi cowok yang menunggumu disana!! " tapi aku takut huhu " argggh kacau ini sekarang kakiku tak bisa digerakkan untuk melangkah. Mungkin ini tandanya kau tidak harus menemui shou malam ini riika, masuklah ke dalam rumahmu! 

Dengan aba-aba dari suara hatiku, aku melangkah mundur dan 'BRUUUK' matilah aku!!

" riika?? " shou memanggil namaku dan segera menghampiri aku yang tertangkap basah menjatuhkan pot bunga. Kayaknya yang aku takutkan sekarang bukan shou, tapi ibuku. Itu adalah pot bunga kesayangan ibuku yang aku jatuhkan, haha aku mau mati sekarang, tidak apa-apa deh =.=

" apa yang sedang kau lakukan disana riika? " tanya shou bingung.

" ssssstt!! "

" siapa disana? Riika?? "

Aku langsung menarik shou pergi dari tempat ini. Kau pasti setuju kan dengan apa yang ku lakukan ini? Baiklah anggap saja kalian menganggukkan kepala tanda setuju. Haha.

" kita mau kemana riika? "

. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. .  . . .. . . . . . .. . . . .. . . .

ps : aku ketinggalan sesuatu sepertinya, apa itu?? aku tidak tahu hahaha :D

pic : riika (mukanya lucu sekali aku suka)