2. Perihal duduk diatas motor

60 31 14
                                    

*Lagu fav Zellin

Happy Reading....

🌟🌟🌟

"K-kamu mau apaa?" Zellin mulai was was ,sekarang dirinya dipenuhi dengan rasa takut karena kejadian yang baru saja menimpanya.

Saat cowok itu melangkah kan kakinya mendekati Zellin ,spontan Zellin berteriak
"jangan mendekat,aku takut," pinta Zellin

"Gak usah takut, gue nggak bakalan ngapa-ngapain lo,justru gue dateng ke sini mau nolongin lo," ucap nya .

Saat pria itu ingin menggapai tangan Zellin, gadis itu langsung menepis dan memilih untuk duduk kemudian menutup kedua telinganya .

"Diam!!,jangan bicara lebih banyak lagi. Maaf-maaf kan aku tolong maafkan aku,hiks.. saat itu aku aku tidak sengaja menabrak kamu dan aku juga sudah meminta maaf tapi kenapa aku diperlakukan seperti ini,kamu lihat aku disiksa sama mereka ." Gadis itu makin menjadi jadi dia menangis ketakutan mengingat dirinya yang dipukul dan dijambaki bahkan di cekik.

"Lo nggak salah Zellin."

"Jangan aku mohon jangan mendekat , nanti mereka akan lebih kejam ke padaku dan mereka akan...."

Belum sempat gadis itu berbicara lebih lanjut pria itu langsung memeluk tubuh mungil yang dipenuhi saos dan kecap. Zellin menangis histeris semakin ketakutan . Tapi, pria itu tetap mencoba menenangkan nya walaupun dirinya sendiri bingung bagaimana cara menenangkan seseorang apa lagi wanita yang merupakan sosok yang sangat sulit untuk dipahami .

Pria itu membiarkan Zellin menangis didalam pelukannya. Setelah gadis itu berhenti menangis ia mulai melepaskan pelukannya dan mencoba mengajak Zellin pulang.

Suasana sekolah sudah sepi anak anak sudah pulang hanya tersisa satpam yang sedang patroli . Pria itu menuntun Zellin menuju kelasnya untuk mengambil tas nya.

"Lo bawa jaket atau hoodie gitu?"

"Aku selalu membawa nya didalam tas ku." Zellin lalu menunjuk tasnya entah kenapa pria itu langsung membuka dan mengambil sebuah hoodie berwarna hitam dengan ukuran yang oversize.

"Lo ke toilet dulu gih,bersihin baju lo yang kotor."

"T-tapi aku takut."

"Nggak usah takut ada gue ,tapi tunggu disini dulu, gue mau manggil satpam. "

Giran pria itu hadir lagi di depan nya . Zellin merasa dirinya tidak beruntung kenapa selalu dipertemukan dalam kondisi tidak baik.

Pria itu datang dengan seorang satpam sekolah namun diperjalan nampaknya mereka sedang berbicara serius .Entah apa yang sedang mereka bicarakan sepertinya topik yang dibicarakan.

"Kamu tidak apa apa," tanya satpam itu
tentu lia menggeleng menandakan kalau dia sedang tidak baik baik saja.

Alasan pria itu memanggil seorang satpam karena dirinya tidak mau ngambil resiko dia berjaga jaga kalau seandai dirinya mengantarkan gadis itu ke toilet terus ada yang melihat takutnya malah jadi salah paham.

"Lo tadi mau ke toilet kan." Zellin masih diam dan hanya mengangguk.

"Gue anter." Pria itu lebih dulu melangkah kan kakinya dan iringi langakah kaki kecil zellin.

ZELGIRAN [HIATUS]Where stories live. Discover now