Part 15

46 31 0
                                    


💗 Happy reading 💗

Dimana dulu kita tertawa, bercanda, bahkan menangis bersama dan sekarang semua itu sirna ditelan sang waktu, ketika  dewasa mengapa segala hal terasa rumit.
Aku mengingat betul tentang pesawat kertas, dimana itu adalah kenangan terakhir bagi kita berdua.

•¶¶•

Sekarang adalah hari Minggu, jarum jam yang menunjukkan pukul 13.15 Kayla yang duduk atas kasur miliknya. Tiba-tiba terdengar notifikasi dari ponsel handphone nya.

"Aiden." Gumam Kayla.

Room chat

Panda 🐼

Kayla bisa temanin gue
Di taman dekat kompleks ✓

Iya✓

Gue udah di taman ✓

Aku ke sana sekarang.
tunggu aku,
jangan kemana-mana ✓

Kayla menuruni anak tangga satu persatu. Kayla berjalan ke arah Taman dekat komplek.

•••

Aku melihat Aiden yang terduduk di bangku taman, menghadap ke arah danau.

"Chai." Panggil Kayla. Aku duduk di samping Aiden.

"Lo masih ingat dengan kenangan  tempat ini. " ucap Aiden.

"Tempat ini?" Ucapku sambil melihat sekeliling taman.

"Hari ulang tahun kamu." Kataku Kepada Aiden.

"Bukan." Kata Aiden.

Aku tidak ingat betul tentang taman ini, yang ku tahu, aku pernah membuat kejutan ulang tahun untuk Aiden. Tapi itu salah. Terus yang dimaksud Aiden, kenangan yang mana?

"Maaf..... Chai. Kayla enggak ingat apapun." Ucapku menatap ke arah Aiden.

"Walaupun ingatan Lo belum kembali. Gue akan bantu Lo buat kembali mengenang masa lalu kita berdua." Ucap Aiden menatap ke arahku.

"Maka dari itu. Ingatlah kembali bersamaku." Ucap Aiden, menatap serius ke arah Kayla.

Aku yang mendengar hanya mengangguk dan tersenyum ke arah aiden.

Flashback
Seorang anak kecil laki-laki dan gadis kecil, yang berusia sekitar 11 tahun.

Mereka sedang duduk di bangku taman dekat danau. Dengan tangan yang masing-masing memegang ice cream di tangannya.

Ice cream yang berada di tangan Aiden sudah habis. Aiden melihat ke arah Kayla yang masih melahap ice cream Nya.

Aiden tersenyum kecil ke arah Kayla, tiba-tiba dia mengambil ice cream yang berada di tangan Kayla, dan menghabiskan sampai tidak ada sisa satupun

"Chaiden..... Dasar panda." Teriak Kayla, yang kesal kepada Aiden.

Aiden yang mendengar teriakkan tersebut langsung lari, untuk menghindari amukan dari Kayla.
Kayla berlari mengejar Aiden dari belakang.

What is your name {End} Where stories live. Discover now