26

5.1K 759 254
                                    

Sudah sekitar 2 hari pasca (Y/n) bertemu dengan Muichiro dan Kyojuro. Saat ini, ia tengah berada di mansion kupu-kupu untuk beristirahat.

Ia tengah berjalan menuju ke arah tempat latihan untuk melihat perkembangan kekuatan trio kamaboko. Dengan pelan, ia menggeser fusuma itu, hingga terlihat inosuke dengan topeng babinya yg basah karna di siram obat oleh kanao.

Tanjiro yg melihat sosok (Y/n) pun merasa sangat gembira. Lantas, ia langsung berlari ke arahnya.

" (Y/n)! " Panggil tanjiro.

" Oh, tanjiro. Bagaimana perkembangannya ? Apa tubuhmu sudah merasa lebih baik ? " Tanjiro mengangguk.

" Memang sebelumnya lumayan sakit. Tapi, dengan perawatan dan latihan yg rutin, aku pasti dapat bertambah kuat! " Ujar Tanjiro dengan penuh semangat. (Y/n) tersenyum melihat semangat membara Tanjiro.

" Tanjiro, kau sangat bersemangat ya. Yokatta. " Kata (Y/n) dengan senyum manisnya. Tanjiro pun juga membalas dengan senyumannya.

Lalu, atensi (Y/n) beralih kepada zenitsu yg sedang melawan kanao, tapi berakhir kalah.

' Woahhh... Gerakan kanao sangat cepat... ' Batinnya.

" Ne, tanjiro. Apa kanao memang secepat itu ? " Tanya (Y/n) sambil menunjuk ke arah kanao.

" Iya, kanao itu sangat hebat dan cepat. Ia juga sangat kuat! Bahkan, aku tidak bisa mengejarnya dalam latihan berlari! "

" Hehh~ Sugoi ne. Aku ingin mencobanya. "

" E-eh ?! (Y/n) mau melakukannya ?! " (Y/n) mengangguk.

" Memangnya kenapa ? " Tanya (Y/n) memiringkan kepalanya heran.

" Ti-tidak. Hanya saja... Aku takut, kau basah... " Lirihnya.

(Y/n) mengerutkan dahinya.

' Tunggu bentar. Maksudnya.... Tanjiro mengira kalau aku bakal kalah ? Whatt.... '

" Ne, tanjiro. "

" Ha'i ? "

" Apa maksudmu, aku bakal kalah ? " Sontak, tanjiro pun merasa bersalah karna berkata yg tidak sepantasnya.

" Ti-tidak! Bukan itu maksudku! I-itu, anu.... " (Y/n) menghela nafasnya, saat mengetahui kalau tanjiro beranggapan kalau ia akan kalah tanding dengan kanao.

Ia pun berjalan ke arah kanao yg terus tersenyum.

" Ne, kanao-chan. Apa tidak apa-apa kalau aku ikut bertanding dengan mu ? " Tanya (Y/n). Kanao tak menjawab, tapi ia pun mengangguk untuk memberikan jawaban. Setelah diberi izin, (Y/n) langsung duduk di hadapan Kanao.

" (Y/n)-chan ingin melawan kanao ?! " Ujar zenitsu panik.

" Iya. Ini salahku, karna aku beranggapan kalau ia akan kalah dari kanao... " Sesal tanjiro.

" Woyyy, Kintaro! Apa-apaan maksudmu itu! Hare-onna itu jauh lebih kuat tahu! " Teriak Inosuke yg tak senang. Tanjiro menaikkan salah satu alisnya, heran.

" Apa maksud mu, Inosuke ? " Tanya zenitsu yg mewakili tanjiro.

" Saat Hare-onna melawan ku di rumah nenek itu ( rumah wisteria ), ia hanya mengeluarkan sebagian kecil dari kekuatannya, sedangkan kekuatan aslinya masih ia pendam. Kalaupun ia bertanding dengan bocah kupu-kupu itu, ia pasti akan menang dengan mutlak. "

Zenitsu terdiam mendengar penjelasan inosuke. Ia terheran-heran. Apa orang yg ada di sampingnya benar-benar si inosuke ? Bocah babyk yg hanya tau bertarung saja ?

Kimetsu No Yaiba : In Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang