Kimetsu No Yaiba : In Another World

21

" Uzui-san ?! "

_____________________________________

(Y/n) membulatkan matanya tak percaya. 

' Apa yg dia lakukan disini ?! ' Batinnya heran.

Uzui tampak menyadari keberadaan (Y/n), ia melambaikan tangannya menyapa. Tak perlu basa-basi lagi, (Y/n) segera naik ke atap gedung itu hanya dengan sekali loncatan. 

" Uzui-san ? Apa yg kau lakukan disini ? " 

" Tentu saja misi. Pria elok sepertiku ini tentu saja diberikan misi yg elok! "

(Y/n) ber-sweat drop karna tidak dapat mengerti perkataan om-om yg ada di depannya ini. 

" Tapi, aku lumayan terkejut. Tak kusangka misi pertama ku akan bersama dengan seorang pilar. "

Uzui lalu tertawa.

" Hahaha!!! Bersyukurlah, pada sang Uzui Tenggen-sama ini ! Kagumilah aku ! Sembahlah aku ! Aku adalah seorang dewa perayaan, yg hanya akan muncul 100 tahun sekali, hahaha !!! " Ucapnya yg sama sekali tak dimengerti oleh (Y/n).

' .... Orang ini sinting... Tidak, dia gila... Lebih tepatnya, sakit jiwa... ' Batin (Y/n) ber-sweat drop.

(y/n) menghela nafasnya.

" Ne, ossan. Jadi, bagaimana rencana kita dalam menjalankan misinya ? " Tanya (Y/n) to the point.

" Hmh! Tentu saja dengan.... TUNGGU DULU APA KAU BILANG OSSAN HAH ?! " 

[ Ossan = Paman/Pak tua ]

" Ehhh... Soalnya sifatmu yg aneh, tidak, sifatmu yg gila itu seperti om-om yg sedang mengidap Chuunibyou. Ditambah, warna rambut mu yg seperti pak tua. "  

[ Chuunibyou (中二病) adalah istilah sehari-hari dalam bahasa Jepang yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang berperilaku delusi atau suatu keyakinan yang dipegang secara kuat namun tidak akurat. Salah satunya berpikir memiliki kekuatan khusus yang tidak ada orang lain memilikinya. ]

" Hey ! Aku bukan Chuunibyou ! Aku ini memang dewa perayaan bocah keparat !!! Dan lagi, rambut ku ini memang warna alami !!! " Marahnya. Sedangkan (Y/n) hanya tersenyum mengejek.

" Bocah sialan ! Tak heran, mengapa Shinaguzawa membencimu ! " Umpatnya.

" Ahaha~ Gomen, gomen~ Lalu, bagaimana rencananya ? Apa kita akan menyelinap di malam hari ? " Ujar (Y/n) mengubah topik.

" Tidak bisa. Aku sudah menginvestigasi tempat ini semalam. Meskipun sudah malam, tempat ini tidak pernah sepi. "

(Y/n) memegang dagunya mencoba berfikir.

" Pergantian shift kerja ya ? " Tebak nya. Uzui pun mengangguk.

" Dan juga, mereka sering melakukan patroli setiap malam. Saat aku tanya pun, tidak ada anggota dari mereka yg hilang, atau mati." Ucap Uzui.

" Naruhodo... Dengan adanya patroli itu, berarti orang yg shift itu lumayan banyak. Beberapa orang pergi patroli, dan sisanya menjaga disini. Tapi... Meskipun begitu, kenapa iblisnya tidak memakan salah satu anggota kepolisian ? Apa dia menyamar ? Kalau pun menyamar, harusnya terlihat dengan sangat jelas dari auranya. Baunya pun diratakan dengan anggota yg lain, sehingga kita harus menebaknya atau mengeceknya satu-satu, tapi itu juga mustahil. Iblis ini... Dia pintar bersembunyi... " Jelas (Y/n).