19. Sedikit perhatian

24.1K 1.8K 29
                                    

halooo! balik lagi sama Sekala Kyra!🐯👑🔫
belum ada yang bosen kan?
please leave a vote if you like this part!oke??⭐🍦🌈
okeeyy here we gooo!😈💩🍭

Mudah buat kamu untuk bikin aku makin cinta,karena sejak awal nama kamu udah tertulis di hati aku, karena sejak awal di hati aku cuma ada kamu, dan sejak awal cuma kamu yang aku mau.
-Aquila Kyra Sanjaya & Aurellia Tanisha Humeera.

KYRA berlari kecil menghampiri Kara dan Naka yang sedang sarapan bersama. Dengan tergesa Kyra memakai jaket nya sambil sesekali melirik jam yang bergantung di dinding.

Kara menatap nya dari atas sampai bawah sambil menggeleng pelan. "Diminum dulu susu nya, kamu gak mau sekalian sarapan?" tanya Kara.

Kyra mengangkat satu tangan nya, lalu meneguk susu yang sudah di siapkan oleh Kara hingga tandas. Gadis itu mengelap sudut bibir nya menggunakan tisu. "Gak usah mah, Kyra sarapan di sekolah aja," ujar Kyra.

Kara memicing tajam kearah anak nya, "Sarapan di sekolah apa nya?! Kamu udah telat! Sampai di sekolah langsung masuk kelas!" ujar Kara galak.

"Tadi malam papah liat kamu pulang berantakan? Something happen?" tanya Naka, saat selesai meneguk kopi nya.

Tadi malam Kyra tiba di rumah pada pukul sebelas malam yang pasti nya diantar oleh Sekala. Saat tiba dirumah gadis itu langsung berlari masuk, dan menaiki anak tangga dengan tergesa gesa. Saking panik nya, ia sampai tidak menyadari bahwa Naka yang baru saja keluar dari ruang kerja nya mengamati Kyra dengan heran.

Kyra berusaha sebisa mungkin untuk menutupi wajah gugup dan cemas nya. "Oh itu-- gak papa kok Pah, Kyra ngantuk aja" jawab Kyra bohong.

Naka menaikkan satu alis nya, ia kurang puas dengan jawaban yang Kyra berikan. "Mata kamu sembab" tembak Naka, malam itu ia masih bisa melihat jelas mata sembab Kyra.

"Kyra habis nonton film sedih soal nya sama anak anak--iya habis nonton!" sela gadis itu.

Tak hanya Naka, kini Kara juga menatap nya heran. "Sejak kapan kam---"

"Aduh mah,pah! Kyra duluan yaa, udah telat banget ini, temen temen Kyra udah nungguin, byee mamah, papah! Have a nice dayy!" ujar Kyra, menyalami tangan Kara dan Naka kilat lalu bergegas meninggalkan kedua orang tua nya yang masih menatap gadis itu curiga.

"Papah tau ada sesuatu yang terjadi Kyra, i know you so fuckin' well," gumam Naka.

***

"Kyra lama bangetttt sih monyett!" keluh Zemira yang ketujuh kali nya. Cewek berambut coklat ke-emasan itu mengelap peluh keringat yang menetes di dahi nya.

Keempat cewek itu sepakat mengadakan telat massal. Bentuk solidaritas nya dengan Kyra yang hari ini bangun kesiangan.

"Itu anak pakai motor apa pakai sepatu roda sihh?!" gerutu Kirei. Cewek itu jelas tidak mau rambut yang ia catok susah payah, dan kebut kebutan lepek di jam segini. Ayolah ini ituu masih jam setengah delapan pagiii, masa udah lepek ajaaa?!

"Sabar napa lu berdua?! Bacot banget kaya tapir gak dikasih makan!" omel Aurel. Telinga gadis itu hampir pengang rasa nya mendengar kedua teman nya itu tak berhenti mengeluh.

SEKALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang