•prolog

41 13 6
                                    

Diantara Dua Pilihan #prolog

Hai kenalin, namaku Anatasya Putri Antika

Aku baru saja lulus SMP dan sekarang aku memasuki sekolah menengah kejuruan yaitu SMK.
Aku mengambil jurusan OTKP ( Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran).

Jujur sebenarnya aku ingin melanjutkan sekolahku di Papua Barat, kota sorong, tapi orang tuaku mengajakku untuk melanjutkan sekolah menengah kejuruan ku di Jawa Timur tempat kelahirannya kedua orang tuaku. Kalian pasti bertanya kenapa aku bisa tinggal di Papua Barat? Ini jawabannya karena sewaktu kedua orang tuaku menikah, ayahku mengajak bunda untuk ikut ayah kerja disana, yah bisa dibilang honeymoon mereka itu sambil merantau. Hehehe

Berisik, petakilan, bawel, cerewet, banyak tanya, tukang kepoan, itulah diriku ya ya ya aku tau aku adalah tipe orang yang gak bisa diam bahkan untuk didiamkan beberapa saat saja sudah membuatku mati rasa. Hahaha ya ampun maaf kalau alay.

Ini kisah perjalananku. Kisah dimana aku menemukan teman baru, sekolah baru, lingkungan baru, bahasa baru, menemukan cinta, musuh. Ah tidak aku bukan tipe orang yang ingin bahkan mempunyai musuh tapi semua ini bukan aku yang mengawalinya tetapi merekalah. dan membuka lembaran cerita baruku disini, di Surabaya. Semenjak kedatanganku pulang ke kampung halaman kedua orang tuaku, aku sudah menutup rapat- rapat lembaran kisah lamaku yang aku pendam bersama dengan semua perasaanku disana. Huaaa jika mengingat semua kenangan itu membuat ku tak akan pernah sanggup lagi.

(Flashback off- sebelum berangkat ke Surabaya)

Malam itu aku bersama ibu sedang berkemas kemas untuk keberangkatan kami yang tinggal 1 hari lagi, Alhamdulillah aku sudah melakukan cap 3 jari di SMP tiga hari yang lalu, aku sangat bersyukur saat melakukan cap 3 jari semua kegiatanku dipermudahkan Allah. Tidak ada halangan atau hambatan sedikit pun saat mengambil ijazah dan raport.

Oke, selesai sudah aku mengemas semua barang-barangku yang bisa dibilang cukup banyak tapi sisanya aku tinggalkan jika sewaktu-waktu aku kembali pulang kesini jadi aku tidak perlu repot-repot membawa baju. Hehehe

Berat bagiku jika harus berpisah dengan sahabat lamaku. Bisa dibilang bestie dari janin, wkwkwk. Disini aku mempunyai seorang sahabat jika orang lain melihat kami untuk pertama kalinya mungkin mereka akan berpikir kami seperti lem, lengket terus gak akan pernah bisa terlepas. Namanya itu Nindy gadis cantik tapi konyol banyak tingkah petakilan seperti aku, tapi aku senang bisa kenal dengannya, banyak kenangan yang gak bisa untukku lupakan karena terlalu indah.

Hari ini Nindya Shakira lebih tepatnya Nindy, dia mengajakku untuk terakhir kalinya sebelum perpisahan kami besok. Dia mengajakku ke suatu tempat yaitu taman favorit kami, taman bunga. Disana banyak ditumbuhi berbagai macam jenis bunga yang cantik, disetiap pagi bunga-bunga itu akan bermekaran indah, jika diterpa angin semua bunga- bunga itu akan mengeluarkan aroma khas wanginya. Ah aku pasti merindukan momen ini.

Kami berdua (aku dan nindy) sudah tiba ditaman itu sejak 30 menit yang lalu. Kami menyempatkan untuk mengambil foto sebagai kenang-kenangan. Kami tertawa lepas diantara bunga-bunga cantik ini. Canda tawa kami mengiringi setiap langkah kaki, mungkin orang yang melihat kami akan mengira kami gila karena tak ada hal yang lucu tetapi kami selalu tertawa. Bukankah hidup juga butuh bahagia.

Waktu sudah menunjukkan pukul 10.30. ah rasanya waktu berputar sangat cepat, tapi mau bagaimana lagi kami harus segera pulang sebelum waktu memasuki sholat Dzuhur. Sebelum pulang kami singgah sebentar ke warung tepat disamping taman ada warung' bahagia'. Cukup menarik ketika membaca spanduknya. Kami memesan 2 mangkok bakso mercon dan 2gelas es jeruk. Hemmm menggoda selera makanku saja.

" Ini mbak pesanannya"- ucap penjual itu membawa nampan berisi pesanan kami.

" terimakasih pak"- jawab kami serempak.

Aku dan nindy melahap bakso mercon besar itu seperti orang yang belum makan selama setahun. Maklum kami ini cewek yang terkenal akan kebobrokan dan kekonyolan saat disekolah SMP dulu.

" Dy gue kepedasan nih astogeh"- ucapku seusai meneguk air jeruk hingga tandas. Bibir merah alami akibat pedas yang tak tertanding, keringat yang bercucuran diwajah, ya itulah aku dan nindy.

"Pedes? Tuh minum air selokan banyak. Hahaha!!"- bisa-bisanya dia menyuruhku untuk meminum air selokan.

Aku yang kesal pun menonyor bahu Nindy dengan kuat 'BUKK' hingga membuat Nindy meringis kesakitan."kasar Lo jadi cewek mentang-mentang jago berkelahi main se- enak jidat nonyor anak orang"- gerutunya.

"Maaf-maaf ya sayangku"-kataku dengan lembut. Nindy dibuat geli sendiri mendengar kata 'sayang' yang baru saja kulontarkan. Jujur sih ketika mengetahui aku mengucap kata ' sayang' sedikit membuatku ilfil dengan sendirinya.

Seusai makan kami segera pulang ke rumah masing-masing dan Bertemu kembali besok untuk pertemuan yang terakhir kalinya.

(Flashback on)

'Jadilah dirimu sendiri bukan menjadi seperti mereka yang memiliki gaya yang berbeda. Tak perlu meniru cukup mencari tau apa kelebihan dan kekuranganmu itu saja karena semua orang punya kelemahan dan kelebihannya masing-masing. Belajarlah dari kegagalanmu bukan kegagalan dalam hal mencintai saja yang kau tau!! Oke-oke masalaluku memang pahit tak seindah yang aku pikirkan tapi masalalu bukan berarti kita harus selalu menatap kebelakang lagikan, Tak perlu melihat kebelakang karena yang berlalu biarlah berlalu cukup jadikan pelajaran tersendiri bagimu, lihatlah kedepan jalanmu masih panjang dan cita-citamu menanti dirimu disana. Rise again from a failure without giving up because in this world there is no such thing as free can be obtained without the need for effort. Passion for dreams and goals together'.

Bagaimana Kalau Aku Jatuh Cinta Lagi??Where stories live. Discover now