9. Will You?

2.6K 481 22
                                    

"GET away from me."

"Kenapa?" Chanyeol tersenyum mengejek ke arah Irene yang masih menatapnya dengan datar. "Kau merasa gugup karena aku berniat melamarmu?"

Irene menghela napasnya kasar. "Aku tidak ingin membicarakan ini."

"Aku ingin," sahut Chanyeol cepat. "Aku ingin membicarakan tentang ini denganmu. Sekarang, detik ini juga."

Wanita itu menggeleng ke arah Chanyeol lalu membalas. "Tapi tidak disini."

"Memang kenapa? Disini sepi," Chanyeol mengalihkan pandangannya ke kanan dan ke kiri, lalu kembali menunduk menatap Irene. "Tempat ini sangat cocok untuk membicarakan tentang kita."

"Mrs. Jessica bilang kepadaku jika kita akan membicarakan tentang perjodohan ini di mansion nya," desis Irene diiringi kedua mata yang memicing.

"Oh ayolah, Irene. Ibu mengatakan itu hanya untuk menggodaku."

"Just. Get. Away. From. Me. Now!" ucap Irene diiringi penekanan di setiap katanya.

Chanyeol menarik satu sudut bibirnya hingga membentuk sebuah senyuman miring, seolah menantang Irene yang sekarang menatapnya dengan binar permusuhan. Puas menatap Irene, Chanyeol memutuskan untuk menarik kedua tangannya yang semula mengurung Irene, membuat wanita itu segera mendorong tubuh Chanyeol hingga pria itu mundur beberapa langkah.

"Kasar," gumam Chanyeol tanpa sadar.

Irene tak menanggapi gumaman Chanyeol, wanita itu lebih memilih untuk membenahi gaunnya yang sedikit berantakan karena dorongan Chanyeol yang tiba-tiba.

"Stop fixing your dress," Chanyeol menukas dengan suara serak seraya menatap Irene dari atas ke bawah. "You look more sexy with that messy dress - "

"Cut the crap," sela Irene tajam, tak ingin lebih lama mendengar omongan tidak penting dari pria di hadapannya.

Bersamaan dengan Irene yang sudah selesai membenahi gaunnya, sebuah dering telepon tiba-tiba memecah keheningan yang semula terjadi di antara Chanyeol dan Irene.

Irene segera merogoh clutch hitamnya, lalu mengambil benda tipis berwarna rosegold itu dari sana. Chanyeol dapat melihat gurat terkejut di wajah Irene saat membaca nama penelepon, entah karena apa. Sesaat kemudian, Irene berjalan menjauh dengan langkah tergesa seraya menempelkan ponselnya di telinga kanan.

Chanyeol mengernyit menatap kepergian Irene. Kenapa wanita itu terlihat begitu khawatir?

Wanita berpakaian glamour itu pergi meninggalkan Chanyeol dengan langkah menghentak, kesal karena gagal menggoda dan menarik perhatian putera semata wayang keluarga Park yang selalu dipuja kalangan wanita

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Wanita berpakaian glamour itu pergi meninggalkan Chanyeol dengan langkah menghentak, kesal karena gagal menggoda dan menarik perhatian putera semata wayang keluarga Park yang selalu dipuja kalangan wanita. Chanyeol sendiri hanya tersenyum miring sambil menyesap campagne nya, tak ingin terlalu meributkan wanita yang sedari tadi berbicara dengan nada centil yang akhirnya tetap tidak bisa menarik perhatian seorang Park Chanyeol.

Venire [COMPLETED]Where stories live. Discover now