FRIENDS

By Khykoo27

145K 15.1K 1.5K

Pertemanan yang mereka jalani sudah sejak mereka SMP. Susah senang bersama, tapi salah satu di antara mereka... More

Prolog
#1
#2
#3
#4
#5
#6
#7
#8
#9
#10
#11
#12
#13
#14
#15
#16
#17
#18
#19
#20
#21
#22
#23
24
#25
#26
#27
#28
#29
#30
#32
#33
#34
#35
#36
#37
#38
#39
#40
#41
#42
#43
#44
#45
#46
#47
#48
#49
#50

#31

2K 226 14
By Khykoo27

Jaehyun kembali berusaha melepaskan pelukan taeyong tapi taeyong semakin memeluk erat dirinya. Hingga akhirnya sebuah kata-kata terucap dari mulut jaehyun...

" aku tidak mencintaimu lagi taeyong... kita akhiri hubungan ini sekarang juga" tegas jaehyun.

Tidak ada tangisan di wajahnya jaehyun saat mengatakan hal itu, sebuah keputusan yang taeyong tidak sangka keluar dari mulut jaehyun.

Tangan taeyong melemas, tubuhnya pun melemas, taeyong terduduk di lantai dengan wajah yang sangat syok, seketika dia merasa dunia berhenti dan suara desiran ombak di luar rumah seperti menertawakan dirinya yang telah melakukan sebuah kesalahan besar.

Eunwoo membelalak kaget mendengarkan itu, eunwoo mendekati jaehyun untuk menghentikan jaehyun melakukan hal itu.

" apa yang kau katakan, aku yang salah bukan dia" bentak eunwoo di depan wajah jaehyun.

Jaehyun menatap eunwoo dengan tajam dan wajah yang datar. Jaehyun lebih memilih tidak meladeni apa yang eunwoo katakan, jaehyun melewati tubuh eunwoo untuk meninggalkan tempat itu tapi eunwoo menarik tangan jaehyun. Eunwoo menahan jaehyun agar tidak pergi dari tempat itu...

" hanya seperti ini kau memperjuangkan dia?, kau rela memberikan dia padaku?" Bentak keras eunwoo.

Jaehyun membalikkan tubuhnya, sambil melepaskan tangan eunwoo dengan senyumnya.

" aku sangat mengenal taeyong melebihi dirimu, kau baru hadir dalam hidup taeyong. " tegas jaehyun.

Taeyong tetap merasa tidak memiliki tulang, dia hanya bisa duduk sambil memandang dua pria yang sedang membahas dirinya.

" aku tahu... kalau kau mengenal dia, Kau tidak akan melakukan ini " pekik eunwoo.

" aku melakukan ini karena aku tahu dia mulai jatuh cinta padamu" senyum tipis jaehyun.

Eunwoo tersentak kaget mendengarkan itu....

Taeyong yang mendengarkan itu segera berdiri dengan air mata yang kembali menetes di wajahnya.

" aku tidak seperti itu sayang..." ucap panik taeyong.

" kamu yakin?" Tanya lembut jaehyun.

" iya sayang..."ucap terisak taeyong.

Jaehyun kembali mendekati taeyong, menatap  taeyong.

Mata taeyong terlihat sangat gugup saat jaehyun menatapnya.

" katakan sekali lagi, kamu tidak jatuh cinta padanya" ucap datar jaehyun.

" aku.... aku.....aku...." taeyong sangat gugup dan dirinya menunduk.

Karena tatapan jaehyun yang begitu dalam, membuat dirinya merasa sangat gugup atau dirinya benar telah jatuh cinta pada jaehyun.

" kamu tidak bisa menjawabnya kan?, karena kamu benar jatuh cinta padanya" tegas jaehyun.

Taeyong hanya bisa meneteskan air matanya, taeyong memegang kedua tangan jaehyun dengan terisak.

" maafkan aku... maafkan aku..." ucap terisak taeyong berulang kali.

Jaehyun mengenal taeyong dengan sangat baik, dia telah bersama taeyong sejak lama. Taeyong tidak akan bisa berbohong pada jaehyun.

Jaehyun tersenyum tipis pada taeyong, melepaskan dengan lembut kedua tangan taeyong lalu jaehyun mengusap lembut air mata taeyong.

" jangan menangis, itu akan membuatmu terlihat buruk. " ucap lembut jaehyun.

Taeyong semakin terisak....

" aku tahu, aku sangat beruntung bisa di cintai olehmu. Aku sangat beruntung bisa memilikimu walau sesaat. " senyum jaehyun menampakkan kedua dimplenya.

Taeyong menggelengkan kepalanya dengan menangis terisak.

" aku harap kamu dapat bahagia. Memang sangat sulit membuat teman menjadi cinta selamanya. Sampai kapanpun aku hanya bisa menjadi temanmu. Maafkan aku... aku pergi" senyum tipis jaehyun dan meninggalkan tempat itu.

Taeyong dengan segera mengejar jaehyun, dia tidak ingin kehilangan jaehyun dengan hal bodoh yang dia lakukan.

Jaehyun terlihat akan masuk ke dalam mobilnya....

" jaehyun... " teriak taeyong.

Saat jaehyun mendengarkan itu, dengan segera jaehyun masuk ke dalam mobil dan melajukan mobil meninggalkan tempat itu.

Taeyong berlari kencang mengejar mobil jaehyun...

" JAEHYUN...."

" JAEHYUN...."

" JAEHYUN...."

Teriak taeyong berulang kali dan tubuh taeyong terjatuh...

" maafkan aku... ku mohon maafkan aku..." ucap terisak taeyong yang telah terduduk di aspal jalan.

Eunwoo yang melihat taeyong seperti itu, segera mendekati taeyong dan memeluk hangat tubuh taeyong.

" jaehyun meninggalkanku... " ucap terisak taeyong dalam pelukan eunwoo.

Eunwoo juga meneteskan air matanya sambil membelai lembut rambut taeyong. Eunwoo tidak menyangka semua menjadi seperti ini...

" semua akan baik-baik saja... semua akan baik-baik saja. " ucap lembut eunwoo berulang kali.

Taeyong tidak menyadari kata pergi yang jaehyun lontarkan untuknya. Hari itu , menjadi hari terakhir untuk taeyong dapat melihat wajah jaehyun. Sebuah kesalahan yang bodoh telah di lakukan olehnya, dia menyakiti pria yang sangat tulus mencintainya, pria yang sangat tahu bagaimana dirinya. Taeyong melakukan hal yang sangat bodoh, jatuh cinta sesaatnya telah membuat dia kehilangan cinta sejatinya.










Jaehyun yang sejak tadi menguatkan dirinya untuk tidak menangis di hadapan taeyong akhirnya meneteskan begitu banyak air mata di wajahnya saat mengemudi.

Hal yang membuat dirinya menangis seperti itu karena dia benar-benar harus mendengarkan bahwa taeyong jatuh cinta pada pria lain.

Jaehyun telah menaruh harapan besar pada taeyong, dia tidak menyangka taeyong bisa jatuh cinta pada pria lain. Sedangkan dirinya, sedikit pun tidak ada terpikir untuk melirik orang lain, apalagi jatuh cinta pada orang lain.









Mobil jaehyun mengarah ke daerah pedesaan, jaehyun benar-benar ingin menjauh dari siapapun selama seminggu sampai tiba masanya dia berangkat ke Amerika.

Jaehyun telah sampai di sebuah rumah yang terlihat memiliki lahan yang sangat luas, ada taman bunga, ada kolam ikan yang sangat besar dan ada kebun buah di tempat itu. Saat jaehyun membunyikan klakson mobilnya di depan pintu gerbang, terlihat seorang wanita paruh baya dengan senyum yang sangat bahagia membukakan gerbang itu.

Jaehyun melajukan mobilnya masuk dan memarkirkan mobilnya di halaman rumah itu. Rumah itu terlihat sederhana tapi memiliki lahan yang sangat luas.

Jaehyun keluar dari mobilnya dengan senyum manisnya menampakkan kedua dimplenya kepada seseorang itu.

" aiigooo...tuan harusnya memberitahu jika tuan mau kemari" ucap girang maid yang terlihat sudah tua itu.

" maaf bi..." senyum jaehyun lalu memeluk maid itu beberapa saat.

" tuan sudah lama tidak kemari, bibi benar-benar menunggu lama. Ikan-ikan tuan sudah besar " ucap lembut maid itu lalu sedikit tertawa.

" terima kasih bibi sudah merawat tempat ini, selama saya tidak ke tempat ini. " senyum jaehyun.

" sama-sama tuan, sudah tugasku melakukan itu " senyum maid itu.

" bi... bibi bisa kembali ke rumah bibi, saya ingin tinggal sendiri di tempat ini" ucap lembut jaehyun.

" apa tuan yakin?" Tanya khawatir maid itu.

" iya bi..." senyum jaehyun.

" baiklah... tapi tuan, jika tuan membutuhkan sesuatu, bibi siap membantu tuan" ucap lembut maid itu.

" iya bi.." senyum jaehyun.

" kalau begitu saya permisi tuan..." senyum maid itu lalu meninggalkan tempat itu.

Jaehyun menghela napas panjang, sambil memandang rumah itu.

" harusnya aku kembali ke sini bersama taeyong" senyum tipis jaehyun.

Jaehyun meneteskan satu air matanya, lalu dengan cepat mengusapnya dan jaehyun masuk ke dalam rumah itu.








Jaehyun telah berada di dalam rumah, jaehyun langsung masuk ke sebuah ruangan yang berada di bagian belakang rumah itu. Terlihat ruangan itu sangat gelap, lalu jaehyun menyalakan saklar lampu ruangan itu. Saat seluruh ruangan itu telah di sinari cahaya lampu, terlihat begitu banyak foto taeyong dan dirinya sejak mereka bersama-sama bersekolah dulu. Jaehyun tersenyum tipis melihat semua foto itu, jaehyun berjalan melihat semua apa yang dia simpan. Kenangan bersama taeyong....

Jaehyun menyimpan segalanya di dalam ruangan itu...

" harusnya kamu sudah melihat hal ini taeyong..." senyum tipis jaehyun.











Taeyong telah berada di dalam rumah, eunwoo masih menenangkan taeyong yang terus menangis. Maid yang melaporkan itu kepada jaehyun terlihat begitu merasa bersalah, maid itu tidak menyangka bahwa majikannya akan mengakhiri hubungannya.

" aku harus menghubungi ten... aku harus menemui johnny." Ucap sesunggukan taeyong lalu berlari ke kamarnya untuk mengambil ponselnya.

Eunwoo segera menyusul taeyong...

Taeyong dengan cepat memencet ponselnya dan menghubungi ten.







Tuttut...
Tuttut...
Tuttut...







Taeyong memanggil sebanyak 3 kali tapi ten belum mengangkat telfonnya.

" ku mohon ten... Angkatlah..." ucap terisak pelan taeyong.







Tuttut...
Tuttut...






' halo...' suara ketus dari ten.

Akhirnya ten mengangkat telfon taeyong...

' ten...jaehyun meninggalkan aku...' ucap terisak taeyong.

' itu kesalahanmu taeyong. Kau sendiri yang membuatnya meninggalkanmu' bentak ten.

Taeyong membelalak kaget mendengarkan hal itu. Ten telah mengetahui hal itu, johnny segera menemui kekasihnya itu dan menceritakan segalanya, johnny bahkan memperlihatkan kepada ten video itu. Johnny meminta video itu dari jaehyun...

' aku... aku...' taeyong terisak

' aku kecewa padamu taeyong. Kau katakan padaku dulu bahwa kau tulus mencintai jaehyun tapi apa yang kau lakukan padanya sekarang?. Ini yang kau katakan tulus?. Seseorang yang tulus tidak akan melakukan hal mengerikan seperti itu.'















NOTE : ( HARI JUMAT UPDATE TRUE LOVE AND WHITE . DUA CERITA SETIAP UPDATE DI WATTPAD)

MAAF YA AUTHOR BEBERAPA HARI ADA UJIAN  JADI BARU BISA UP CERITA SEKARANG.

...................
...................
...................

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤

Continue Reading

You'll Also Like

93.8K 14.6K 32
Romance/Slash-fic/Boyslove ❝Taeyong adalah orang yang serakah dan akan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan yang diinginkannya. Menggunakan top...
328K 58.7K 30
❝You are my eternal sunshine❞ M/M | FLUFF | SNIFFLEFIC | FAMILY | PG-17 Bagi Jaehyun, Jeong Jeno adalah cahaya matahari abadi yang akan selalu menyin...
1.5M 121K 153
"You do not speak English?" (Kamu tidak bisa bahasa Inggris?) Tanya pria bule itu. "Ini dia bilang apa lagi??" Batin Ruby. "I...i...i...love you" uca...
579K 10.3K 19
suka suka saya.