48

By ke_vee48

292K 28.5K 1.3K

48 oneshoot (Lebih ke Ch²) More

ShanChik
Ch2
Ondah
Greshan
Greshan II
Chriszee
ChrisZee II
DelShel
GreChik
GreChik II
Grechik III
GreShan X ShanChik
GreShan X ShanChik II
GreShan X ShanChik IIII
GreShan X ShanChik V
GreShan X ShanChik VI
GreShan X ShanChik VII
Christy X Muthe
Christy X Muthe
Chikara-m
Chikara-m
2 Pilihan
2 pilihan
2 Pilihan
2 pilihan
2 Pilihan ( End )
maap
Christy
Christy
Christy
Christy
Christy
Gabut
🙏
Gabut
Luluh
Luluh
Luluh
Luluh
Luluh
Bingung
Syut
Syut
Syut
Syut
Menyatakan
menyatakan
Pak dosen
Pak Dosen
Pak Dosen
Pak Dosen
SG
SG
SG
SG
SG
sini merapat
Maap banget
Saran
Saran
1 Hati
1 Hati
1 Hati
1 Hati
1 Hati
1 Hati
Bodyguard
Bodyguard
Bodyguard
Bodyguard
Bodyguard
Bodyguard
Bodyguard
Ch²
Ch²
Ch²
Ch²
Tanggung jawab(1)
Tanggung Jawab(2)
Tanggung Jawab(3)
Tanggung Jawab(4)
Tanggung jawab(5)
Tanggung Jawab(6)
Tanggung Jawab(7)
Tanggung jawab(8)
Tanggung Jawab(9)
Tanggung Jawab(10)
Cegil [1]
Cegil [2]
Cegil [3]
Cegil[4]
Cegil [5]
Cegil [6]
Cegil[7]
Cegil[8]
Cegil[9]
Cegil[10]
Cegil[11]
Cegil[12]
Cegil[13]
Cegil[14]
Rumah Tangga[1]
Rumah Tangga[2]
Rumah Tangga[3]
Rumah Tangga[4]
Rumah Tangga[5]
Rumah Tangga[6]
Rumah tangga[7]end

GreShan X ShanChik III

2.2K 325 21
By ke_vee48

GreShan X ShanChik

" Kamu tumben di jemput sama Adel ? " Tanya Shani

" Mamah lupa kalo mobil nya udah kakak kasih ke pemiliknya lagi ? " Tanya Zee

Shani tersenyum dan mengelus rambut Zee

" Yaudah hati hati,,jangan nakal yang bener belajarnya nanti kalo mamah punya uang mamah beliin kakak mobil lagi " ucap Shani

" Gak usah mah,,biar kakak sendiri aja yang cari uangnya " ucap Zee

" Jangan kak,,tugas kamu itu cuma sekolah bukan kerja " ucap Shani

" Kakak becanda mah " ucap Zee terkekeh pelan

" Yaudah aku berangkat dulu " ucap Zee sambil mencium tangan Shani

" Iya,hati hati " ucap Shani

Zee pergi sekolah bersama Adel dan Olla sedangkan Christy naik taksi dengan Shani,karena Shani tidak mengizinkan Christy naik taksi sendirian

" Zee itu kalo di depan adik sama mamahnya jadi anak yang baik padahal kalo di luar dia udah kaya monster jalanan " ucap Olla

" Kita juga sama kaya Zee,,,ya kali kita memperlihatkan sikap buruk kita ke orang tua kan gak lucu " ucap Adel

" Hee iya " ucap Olla terkekeh pelan

Bruk

" Sorry udah nunggu lama " ucap Zee baru masuk ke dalam mobil

" Santai aja kali " ucap Adel

" Jadi kita jadi lakukan rencananya ? " Tanya Olla

" Jadi lah,,gue mau kasih pelajaran sama guru sok baik itu " jawab Zee

" Jujur gue kaget waktu denger kalo Bu Anin si guru BK ternyata selingkuhan bokap Lo " ucap Adel

" Ya dari penampilannya aja udah keliatan banget Del " ucap Olla

" Keliatan apanya ? " Tanya Adel

" Seksinya " jawab Olla membuat Adel dan Zee tertawa

" Jadi wajar kalo bokap nya Zee tergoda " ucap Olla

" Jangankan bokap Zee,,murid disekolah juga pada banyak yang suka sama Bu Anin karena seksi dan menggodanya katanya " ucap Olla

" Lo juga sempat tergoda kan ? " Tanya Adel

" Ya kali gue gak ke goda " jawab Olla tertawa puas

" Udah cepet jalan nanti kita kesiangan lagi,,hari ini gue gak bakal cari masalah di sekolah lagi " ucap Zee

Adel mulai melajukan mobilnya

" Tumben kenapa Lo ? " Tanya Adel

" Gua udah janji sama nyokap gak bakal buat masalah di sekolah,,tapi kalo cuma masalah kecil mah gak papa deh " jawab Zee

" Sama aja " ucap Olla

∆∆∆

" Nanti mamah jemput lagi " ucap Shani sambil mengelus rambut Christy

" Kasian mamah selalu di sakitin sama bubu " batin Christy

" Tuhkan cantiknya mamah udah mulai bengong lagi " ucap Shani sambil mencubit pipi Christy

" Kenapa hmm ? Dedek gak suka di jemput mamah ? " Tanya Shani

" Suka " jawab Christy sambil tersenyum

" Emangnya mamah gak sibuk ? " Tanya Christy

" Mau sesibuk apapun mamah anak anak mamah yang paling utama " jawab Shani

" Makasih ya mah " ucap Christy

" Buat ? " Tanya Shani

" Buat semuanya,,karena mamah udah sayang sama dedek sama kakak juga " jawab Christy

Shani membawa Christy kedalam pelukannya

" Kalian itu anak anak mamah jadi harus dong di sayang " ucap Shani

Christy memeluk erat tubuh Shani

Tiba2

" Christy " panggil temannya

Christy melepaskan pelukannya

" Eh muthe " ucap Christy

Muthe mencium tangan Shani

" Tante Shani apa kabar ? " Tanya muthe

" Baik,udah lama banget kamu gak main ke rumah " Jawab Shani

" Diamah lagi sibuk " ucap Christy

" Sibuk ? " Tanya Shani

" Hmm anak tunggal kaya raya dilawan " jawab Christy membuat Shani terkekeh

" Kamu juga anak orkay yaa,,bahkan kamu lebih kaya gak usah lah merendah seperti itu " ucap muthe

Christy dan Shani tertawa

" Kalian kalo ketawa mirip banget " ucap muthe

" Iyalah kita kan anak sama mamah " ucap Christy

" Yaudah mamah pulang dulu,,kalo udah pulang sekolah langsung telpon mamah " ucap Shani

" Iya mah " ucap Christy

Shani pun pergi dengan menggunakan taksi

" Tumben dianterin taksi ? " Tanya muthe

" Bubu kamu kemana ? " Tanya muthe

" Lagi sibuk " jawab Christy bohong padahalmah bubunya sudah pergi dari pagi untuk menjemput selingkuhannya

" Yaudah yuk masuk kelas " ucap muthe sambil merangkul Christy

" Hmm " dehem Christy

Muthe dan Christy pun masuk ke are sekolah

Di Sisi Lain...

" Burhan " panggil Gracia ( Burhan itu supir pribadi dirumah Gracia )

" Iya tuan " jawab Burhan

" Kamu jangan sampai lupa,,jam 3 sore kamu sudah menjemput ibu Anin di sekolahnya "  ucap Gracia

" Tapi nona muda gimana tuan ? " Tanya Burhan

Malas sekali harus mengantar jemput si pelakor itu pikir Burhan

" Astaga saya lupa " gumam Gracia

Hanya karena Anin Gracia sampai melupakan anak bungsunya yang memang setiap hari selalu di anter jemput sama pak Burhan

" Sebelumnya saya minta maap tuan kalo berani melawan,,tapi saya tidak bisa terus mengantar jemput ibu Anin karena tugas saya hanya untuk mengantar jemput nyonya Shani dan nona Christy " ucap Burhan

" Kamu mau saya pecat Burhan ? " Tanya Gracia

" Silahkan,lebih baik saya di pecat " jawab Burhan membuat Gracia terkejut

Setelah mengatakan itu Burhan memberikan kunci mobilnya ke Gracia

" Permisi " ucap Burhan meninggalkan Gracia dan Anin yang masih berada di rumahnya

Tidak lama kemudian Anin keluar dengan anak nya

" Dada " panggil anak Anin

Gracia tersenyum dan mengelus rambutnya

" Hari ini ashel berangkat sekolahnya sendiri,Karena dada gre udah kasih mobil buat kamu " ucap Anin

Ashel sangat senang karena sudah di kasih mobil sama Gracia

" Terimakasih dada " ucap ashel sambil memeluk Gracia

" Sama sama " ucap Gracia membalas pelukan ashel

" Yaudah sekarang kamu berangkat sekolah sana keburu kesiangan " ucap Anin

" Bareng aja sama aku mom " ucap ashel

" Mommy di anterin dada gre " ucap Anin

" Yaudah deh aku sekolah dulu dadah " ucap ashel

" Dadah,,hati hati sayang " ucap Anin

Mobil yang di pake ashel pun pergi

" Kok malah bengong ? Ayo " ucap Anin

Gracia membukakan pintu mobil untuk Anin

" Maapin bubu dek " batin Gracia tiba tiba dia teringat anak bungsunya kalo liat ashel

Di Sekolah...

Hari ini akan di adakan rapat orang tua di sekolah zee dan di sekolah ini sedikit berbeda karena yang datang harus kedua orang tuanya

" Gilaa bokap Lo Zee " ucap Adel

" Kenapa ? " Tanya Zee

" Tuh Liat " jawab Adel

Zee melihat ke arah parkiran

" Mobil Lo di kasih ke ashel " ucap Adel

Zee mengepalkan tangannya

" Nyokap Lo itu terlalu baik Zee, nyokap gua kan pernah bilang dan nyuruh cerain aja tuh bokap Lo,tapi nyokap Lo masih aja mau bertahan " ucap Olla

" Gue juga gak tau kenapa nyokap gue jadi orang sesabar dan sebaik itu " ucap Zee

Disini gak ada yang tau kalo Zee dan Christy itu anaknya Gracia,,karena Gracia yang sangat menjaga privasi keluarganya

Jujur Zee marah karena Gracia memberikan mobilnya ke ashel

Padahal itu hadiah ulangtahun Zee dari Gracia sendiri

" Nyokap bokap Lo udah Dateng belum ? " Tanya olla

" Udah,,lagi di aula " jawab adel

" Nyokap bokap gw masih di jalan " ucap Olla

" Emm nyokap lo udah kesini ? " Tanya Olla

" Lagi di jalan habis nganterin dedek " jawab Zee

Adel dan Olla mengangguk nganggukan kepalanya

" Gue takut nyokap lo di ledekin sama ibu ibu lainnya karena gak datang sama bokap Lo " ucap Adel

" Udah tenang aja,,udah gue urus semuanya " ucap Zee sambil tersenyum smrik dan pergi gitu aja

" Seru kayanya " ucap Olla terkekeh pelan

Adel dan olla menyusul Zee

SKIP

Semua orang tua sudah hadir dan sekarang mereka sedang berada di sebuah ruang aula

" Kasian banget sih gak sama suaminya " bisik ibu ibu

Shani hanya bisa diam dan bersabar

" Ehh speaker mesjid bisa diem gak " teriak cindy( ibunya Adel )

" Udah tua masih aja suka ngegosip " ucap Cindy

" Udah biarin aja gak usah di ladenin " ucap Shani

" Orang kaya mereka harus di kasih pelajaran Shan " ucap indah ( ibunya Olla )

Ceritanya mereka seumuran ygy

" Iya bener,,udah tua masih aja buat dosa " ucap Cindy

" Heh emang bener kan kalo Shani itu gak pernah datang sama suaminya " ucap mereka

" Apa jangan jangan dia gak punya suami lagi " ucap nya sambil tertawa

Cindy dan indah udah sangat emosi

" Apa jangan jangan di tinggalin lagi " ucap mereka sambil tertawa

" Percuma cantik kalo ditinggal suami " ucap mereka

" Liat nih kita datang sama suami " ucap ibu ibu lainnya

" Suaminya berpaling atau gak punya suami nihhh " ucap mereka sambil tertawa

Shani menghela nafasnya pelan

" Lama lama gua bantai juga ya ni ibu ibu lemes " ucap Cindy emosi

" Ehh kalian pikir suami kalian cakep apa hah,,modelan kek tukang parkir gitu aja di bangga banggain " ucap indah membuat si ibu ibu itu melototkan matanya terkejut dengan perkataan indah

" Liat nih Suami kita udah ganteng banyak duit lagii " ucap indah sambil menggandeng suaminya

" Ayo sayang kasih tau mereka untuk stop ngeledek Shani " ucap Cindy ke suaminya

" Ibu ibu tolong jaga omongannya yaa,,kalo kalian gak tau kehidupan orang lain yang sebenarnya jangan ikut campur " ucap Jinan ( suaminya Cindy )

" Iya,,nanti takutnya kalo kalian tau yang sebenarnya bisa kena serangan jantung kalian, " ucap oniel ( suaminya indah )

Tiba2

" Ibu ibu " panggil seseorang

" Ehh ibu Anin " ucap mereka

Mereka semua langsung berdiri dan cupika cipiki bersama anin

" Ibu Anin makin kesini makin cantik aja " ucap mereka

Anin tersenyum " makasih " ucap Anin

" Ashelnya juga makin cantik aja tadi saya liat liat di luar " ucap mereka

Indah dan Cindy menatap tak suka ke Anin

" Suaminya mana Bu ? " Tanya ibu ibunya

" Ada di luar,bentar saya panggil dulu " jawab Anin

" Sayang ayo masuk " ucap Anin

Cklek

Deg

Jantung Shani berdetak kencang begitupun pasangan cinan dan ondah

" Kenalin Ini suami saya namanya Gracia " ucap Anin bohong karena mereka belum menikah ini hanya akal akalan Anin supaya Shani cemburu

" Ganteng banget bu suaminya " puji mereka

Gracia hanya diam sambil melirik sekilas ke arah Shani

" Kurang ajar tu laki " ucap Cindy

" Udah kalian jangan buat masalah disini,,biarin aja " ucap Shani sambil duduk dikursi

" Duduk " ucap Jinan dan oniel

Indah dan Cindy pun duduk

" Tuh kaya gini dong,,suaminya cakep udah gitu seorang pengusaha lagi " ucap ibu ibu ke Shani

Anin tersenyum smrik

" Loh emangnya ibu Shani gak sama suaminya kesini ? " Tanya Anin

" Enggak,buta ya anda  " jawab indah penuh penekanan

" Udah jelas jelas Shani kesini sendiri  " gumam indah kesal sendiri

" Emangnya suaminya kemana ? " Tanya Anin

" Suaminya lagi di culik sama janda sebelah " ucap Cindy membuat Jinan dan oniel berusaha menahan tawanya

Anin mengepalkan tangannya

" Di culik janda ? " Tanya ibu ibu itu

" Iya di culik janda,,suaminya itu gak pernah bersyukur " jawab indah

" Udah enak di kasih istri yang cantik dan baik malah milih janda yang nakal punya satu anak lagi  " ucap indah

Anin meremas lengan baju Gracia

" Diam " ucap gracia tegas

Gracia menatap tajam ke arah Shani,menyuruh Shani untuk membuat indah dan Cindy diam dan tidak ikut campur

Shani yang tidak mau ada keributan pun langsung menyuruh indah dan Cindy untuk diam dan tenang

" Apa itu benar bu Shani kalo suami ibu itu tukang selingkuh ? " Tanya mereka

" Enggak itu gak bener,,Suami saya baik kok,,mereka hanya becanda, dan suami saya lagi sibuk makanya gak bisa dateng " ucap Shani sambil tersenyum ramah

Indah dan Cindy sungguh tidak mengerti dengan otak pikiran sahabatnya ini

" Beneran Bu ? " Tanya mereka

" Iya suami saya baik dan dia juga memperlakukan saya dengan sangat baik hanya saja dia lagi sibuk " jawab Shani

" Tuh dengerin Makanya ibu indah ibu Cindy kalo ngomong tuh jangan sembarangan,,ibu Shani sendiri yang bilang kalo suaminya baik itu tandanya suaminya gak jahat " ucap Anin tersenyum smrik

" Shan " panggil Cindy

" Udah,,Shani bilang diam ya diam " ucap Jinan yang di angguki oniel

Indah dan Cindy pun akhirnya diam meskipun mulutnya masih mau banyak bicara

" Ashel hebat ya bisa punya orang tua yang sama sama sukses " ucap ibu ibu

" Iya,,ibunya seorang guru dan ayahnya juga seorang pengusaha " ucap mereka

" Iya saya juga beruntung banget bisa dapetin suami yang sabar dan baik seperti dia " ucap Anin sambil menggenggam tangan Gracia

Tidak kerasa Shani mengeluarkan air matanya

Anin yang melihat itu pun tersenyum smrik

" Aduh kok ibu Shani menangis ? Ibu terharukah sama kisah cinta saya dan suami saya ? " Tanya anin

" Mana ada terharu orang gue jijik dengernya " ucap Cindy pelan

Anin menghampiri Shani dengan tangan yang masih menggenggam tangan Gracia

" Ibu Shani bisa melihat kan betapa sayang dan cintanya suami saya sama saya,,dari tadi dia gak mau lepas dari saya loh Bu " ucap Anin

Shani bisa melihat jelas kedua tangan itu bertautan

Shani menangis bukan karena Gracia dan Anin tapi Shani menangis karena Gracia lebih memilih ashel di banding Zee anaknya sendiri

" Jangan nangis dong kasian nanti kalo Zee liat mamahnya nangis " ucap Anin

Gracia menatap Shani yang sedang menghapus air matanya

" Kenapa dia menangis " batin Gracia

" Emangnya suami kamu kemana ? Kita semua disini butuh kejelasan " Tanya Anin

" Tadi kan udah di jawab kalo suaminya Shani itu lagi sibuk,,budeg Lo ya " jawab Cindy emosi

" Mau sesibuk apapun seorang suami atau seorang ayah kalo demi anaknya mah pasti akan memilih anaknya dari pada pekerjannya " ucap Anin

Jujur Gracia sangat begitu tersindir dengan perkataan Anin

" Stop sayang " bisik Gracia

" Diam " ucap Anin pelan

Gracia menghela nafasnya pelan

" Ayo telpon suami kamu dan suruh kesini,,soalnya kalo orang tuanya gak lengkap rapat ini tidak akan di laksanakan " ucap Anin

Semua orang tua murid bersorak menyuruh shani untuk menelpon suaminya,padahal suaminya ada di depan mereka

" Nin pliss jangan buat kekacauan disini " bisik Gracia

" Diam gre " ucap Anin

" Ayo cepet " ucap Anin sambil tersenyum smrik

Shani melihat kearah Gracia dan Gracia menggelengkan kepalanya

Apakah Anin tidak bisa berpikir kalo nanti Shani telpon suaminya otomatis hp Gracia Akan berbunyi pikir Gracia

Shani mengambil hpnya

" Cepetan " ucap ibu ibu

Gracia sedikit menundukan kepalanya ketika melihat Shani yang sudah menemukan kontak miliknya

Shani ingin menekan no hp gracia tapi tiba tiba...

Ceklek

" Maap saya telat " ucap seseorang membuat semua orang menatap kearahnya

Anin dan Gracia mengerutkan dahinya

" Siapa kamu ? " Tanya Anin

Orang itu berjala kearah Anin

" Kamu bertanya ke saya ? " Tanyanya

" Iya,siapa kamu " jawab Anin

Orang itu tidak menjawab pertanyaan Anin dan malah melihat kearah Shani

" Sayang maap aku telat " ucapnya ke Shani dan duduk di samping Shani membuat semua orang Yang ada di dalam aula terkejut

Bahkan indah dan Cindy pun terkejut

Shani sendiri pun terkejut

" Kok malah bengong ? Kaget ya akunya Dateng kesini " tanyanya

" Mas Chika ngapain disini " tanya Shani pelan

Ya orang itu adalah Chika

Bukannya menjawab pertanyaan Shani Chika malah tersenyum dan merangkul Shani

" Ini kenapa jadi pada bengong begini ? Ada yang salahkah sama penampilan saya ? " Tanya Chika

" Ada " jawab Gracia yang sudah mengepalkan tangannya.

" Apa ? " Tanya Chika sambil tersenyum

" Lo siapanya dia ? " Tanya Gracia

" Astaga ternyata kalian tidak bisa mendengar dengan baik " ucap Chika

" Saya kan sudah bilang kalo saya ini suaminya Shani dan Shani ini istri saya " jelas Chika sambil tersenyum smrik ke Gracia

" Iya kan sayang " ucap Chika sambil merangkul Shani dan menggenggam tangan Shani

" Ini beneran suaminya ibu Shani ? " Tanya ibu ibu

" Iya bener,,nih biar kalian gak penasaran lagi sama wajah suaminya Shani kita kasih liat sekarang secara langsung " jawab indah

Puas sekali rasanya melihat Anin dan Gracia terkejut seperti itu pikir indah dan Cindy

" Gimana ganteng kan ? " Tanya Cindy

" Inimah ganteng banget,,bahkan lebih gagah dan keren dari pada suaminya ibu Anin " jawab mereka

Anin mengepalkan tangannya kesal dan emosi

" Kalo penampilan suaminya ibu Anin kan formal gitu kaya orang kantoran gitu,,kalo suaminya ibu Shani mah keren kaya anak muda sekarang seperti anak geng motor " ucap mereka

Outfit Gracia dan Anin

Outfit Chika dan Shani


" Saya curiga kalo suaminya ibu Shani ini sangat suka motor " ucap ibu ibu

" Apa benar ini suami kamu Shani ? " Tanya Gracia yang sudah emosi

" Lawan Shan,,demi anak anak Lo " bisik Cindy

Shani memejamkan matanya sejenak

" iya ini suami saya dan Suami saya ini emang suka motor dia juga anak motor banget dan dia lebih suka naik motor dari pada naik mobil " ucap Shani sambil tersenyum ke Chika

Indah dan Cindy sangat suka dengan Shani yang seperti ini

Gracia sudah sangat marah dan emosi melihat Chika yang teruss merangkul Shani dan menggenggam tangan Shani

" Panas panasin lagi Shan " bisik indah

Shani menatap wajah Chika

" Hari ini kamu ganteng banget " ucap Shani

" Makasih sayang,kamu juga cantik banget " ucap Chika sambil tersenyum

" Keren Shan lanjutkan " batin indah

" Ouh ya mereka tadi nanyain kamu terus " ucap Shani sambil beranjak dari duduknya

" Mereka nanyain aku ? " Tanya Chika sambil menunjuk Gracia dan Anin

" Iya " jawab Shani

" Ada apa kalian nanyain saya ? " Tanya Chika

" Aneh,,kenapa kita baru tau kalo kamu suaminya Shani " ucap Anin

" Jujur Saya tidak suka kalo ada orang yang ikut campur kedalam masalah keluarga saya " ucap Chika

" Baiklah kalo memang anda suaminya Shani tolong jawab pertanyaan saya " ucap Gracia

" Silahkan " ucap Chika

" Apa yang dia suka dan yang tidak dia suka " tanya Gracia

" Yang dia suka itu di cintai dan di sayangi dan yang tidak dia suka itu di hianatin dan di selingkuhin makanya saya selalu berusaha setia sama istri saya ini " jawab Chika

"  Iya kan sayang " ucap Chika

Shani menganggukan kepalanya pelan

" Rapatnya percepat saja,,aku harus segera ke kantor " ucap Gracia sambil duduk di depan

" Awas aja kamu Shani " ucap Anin

" Kamu yang awas Anin " ucap Cindy kesal

Anin dan Gracia duduk di depan

" Silahkan duduk " ucap Chika

" Makasih " ucap Shani

Shani duduk berdampingan dengan chika

" Kenapa kamu bisa ada disini ? Dan apa yang baru saja kamu lakukan ? " Tanya Shani sambil melihat ke depan

" Coba liat kearah samping " jawab Chika

Shani melihat ke arah samping

Shani tersenyum dengan mata yang sudah berkaca kaca

Disana ada Zee yang sedang berdiri sambil tersenyum ke Shani

" Zee yang nyuruh gue buat kesini,dia bilang gak mau liat mamahnya di hina seperti tadi " jelas Chika

" Jadi maap kalo gue lancang bilang sayang,pokoknya gue minta maap soal kejadian tadi " ucap Chika

" Iya gak papa aku ngerti kok " ucap Shani

" Makasih " ucap Shani sambil tersenyum

Chika menganggukan kepalanya

" Anak Lo hebat,dia pergi ke bengkel jauh jauh hanya buat jagain Lo " ucap Chika

Shani tersenyum sambil menghapus air matanya

Zee melambaikan tangannya karena dia harus pergi ke kantin dengan teman temannya

Shani menganggukan kepalanya sambil tersenyum

Rapat pun dimulai dengan khidmat
























Cerita my boss menuju End ygy..jadi sengaja  agak telat up nya


Masih Ada lanjutannya ygy
Soalnya kalo di satuin sedikit ngelag

Continue Reading

You'll Also Like

136K 11.4K 42
Genre:bxg Rate:18+ Note: GAK USAH DIBACA. Thanks!
Trip 2 By QG

Fanfiction

175K 2.9K 35
[18+] "Kecerobohan yang menyebabkan semua ini terjadi!" -Anin "Maafkan aku, aku tau aku salah" -Boby "Aku butuh tanggung jawabmu Boby, Ini anakmu Bob...
359K 19.3K 20
[VOTE AND COMMENT] [Jangan salah lapak‼️] "Novel sampah,gua gak respect bakal sesampah itu ni novel." "Kalau gua jadi si antagonis udah gua tinggalin...
149K 460 4
Rubby gadis sma yang gila akan belaian, saat dirinya menginjak di jenjang smp Rubby sudah mengetahui banyak tentang hal hal dewasa. Bahkan dia sering...