[Jungkook x Mia]

Toxic Relationship

"Kau memuakkan, Jung!"

♪

September 2, 2020.

Jungkook mengacak rambut yang basah oleh keringat. Mereka baru selesai berlatih, memantapkan sinkronisasi dance dan juga beberapa hal lain. Beberapa kru bersiap, cekatan memberi air dan handuk, serta tidak lupa mengambil momen untuk di-upload ke sosial media resmi.

"Jungkook."

"Ya?" Pandangan laki-laki berkaos hitam itu tertuju ke RM yang memanggil.

"Nanti kau langsung pulang?"

Bukannya langsung menjawab, Jungkook malah mendesah panjang dan meluruskan kaki. "Mungkin aku di sini dulu. Situasi di rumah sedang tidak nyaman," katanya acuh tak acuh.

"Kenapa?"

Untuk pertanyaan Jimin, Jungkook menunjuk kameramen. Mengatakan secara tidak langsung bahwa dia tidak bisa menjawab karena beberapa pertimbangan; terutama informasi pribadi tentangnya. Jadi ya, Jimin hanya mengiyakan dan kembali sibuk dengan tasnya yang kekecilan dengan semua makanan yang hendak dibawa ke rumah Nana.

Tidak mereka ketahui, diam-diam ada yang merasa tidak enak hati mendengar kalimat Jungkook tentang rumah. Bahkan, sejak awal dia hanya diam, menunduk, dan berpikir harus melakukan apa setelah latihan benar-benar selesai.

Apa yang terjadi pada Mia dan Jungkook, sedikit banyak pasti disebabkan olehnya; Kim Taehyung.

♪

Jam lima sore.

Member lain mungkin sudah pulang, menyisakan Jungkook yang sendirian menikmati sejuknya AC sambil menyandarkan punggung ke kursi yang nyaman. Matanya terpejam, berguna untuk mengusir kegelisahan yang dirasa sejak kemarin.

Ya, gara-gara Taehyung meng-upload video mereka, Mia jadi marah. Walau tidak mengatakan langsung, tapi dari tingkahnya---mendadak diam, menjawab seperlunya dan sibuk dengan urusan sendiri---Jungkook paham. Sangat paham bahkan, meski ia sendiri selalu bingung kenapa Mia sangat tidak suka ketika ia melakukan skinship dengan Taehyung, padahal dengan member lain baik-baik saja. Aneh, bukan?

Ketukan di pintu mengalihkan atensi Jungkook. Kim Taehyung, laki-laki kelahiran 1995 itu berdehem dan sedikit canggung memberi senyum yang disuka banyak wanita.

"Kupikir Hyung sudah pulang." Jungkook menegakkan punggung, sekaligus mendorong sebuah kursi untuk digunakan Taehyung.

"Em... ada yang harus kubicarakan denganmu."

"Apa?"

Taehyung menggaruk kepala yang tak gatal. Jujur, dia sendiri bingung ingin memulai pembicaraan dari mana sejak kemarin Jungkook mengomeli terkait video yang terlanjur tersebar. Gara-gara masalah ini, dia jadi terpikir banyak hal dan menyebabkan insomnianya kambuh. Penyebab ia beberapa kali ditegur oleh J-Hope karena gerakan yang salah.

"Itu, soalmu dan Mia. Aku minta maaf." Hati-hati dia bicara, itupun setelah menarik napas dalam-dalam dan berpikir berulang kali.

"Aku dan Mia?" Jungkook melirik dari posisinya yang bersandar. "Sudahlah, itu urusanku," decaknya gusar.

"Tapi itu terjadi karenaku,"--Taehyung bersikeras--"kau pasti bertengkar dengannya, 'kan?"

"Dia mendiamkanku."

Taehyung diam mendengar ralat dari Jungkook.

"Aku tidak paham karena dia sangat membenci kedekatanku dengan Hyung. Seolah-olah itu bisa membuat kita menjadi gay, homo, atau apalah yang dia khawatirkan!" Jungkook mengomel, terlihat sangat kesal dengan kejadian tidak mengenakan di hari ulang tahunnya. "Dia bahkan tidak memberiku hadiah atau sekedar perayaan kecil!" decaknya marah.