Bangun dari tidurku, ini seperti mimpi yang indah, dimana sekarang aku berada di dalam rumah yang sangat mewah bahkan lebih mewah dari rumahku sendiri.
Kulihat jam yang masih kupakai di tanganku, waktunya menunjukkan pukul 17.00.
Tok tok tok
"Cika shi..ppalli il-eonaseo gat-i jeonyeog meogja. sigtag-eseo gidalilgeyo (Cika, cepat bangun. Mari kita makan malam bersama, aku tunggu dimeja makan ya) " sepertinya itu suara Kak Lisa, tapi aku gak tau Kak Lisa bicara apa. Ya sudahlah aku keluar saja, sebelum keluar aku membasuh mukaku dulu karena aku tidak ingin terlihat jelek didepan mereka.
"lhoh sayang kamu udah keluar ternyata, baru aja aku mau panggil kamu tadi".
"tadi Kak Lisa yang nyuruh aku keluar".
"kamu udah ngerti Kak Lisa bicara bahasa korea".
"nah itu dia aku gak ngerti sayang, kata kamu Kak Lisa bisa bahasa indonesia".
"bisa sedikit-sedikit, tapi Kak Lisa palingan takut salah pengucapannya".
"sayang kamu coba bilangin Kak Lisa dong, kalau bicara sama aku pakai bahasa indonesia aja, nanti kalau dia ngajak bicara aku terus aku gak tau gimana" aku langsung manja dan memeluk Erlangga.
"utututu gemesin banget sih pacar aku ini, yaudah nanti aku bilangin deh sama Kak Lisa supaya ngobrolnya pakai bahasa indonesia" mukaku langsung memerah ketika Erlangga mengusap kepalaku.
"eits bentar kok kamu wangi banget sih, udah mandi emangnya?" tanyaku penasaran.
"iyalah udah mandi, kan ini udah jam 7 malam sayang" perkataan Erlangga membuatku terkejut, bukannya tadi masih jam 5 sore kenapa sekarang jam 7 malam. Apa jamku tadi sempat mati ya.
"jangan bercanda deh, ini kan masih jam 5. Nih kamu lihat jam tangan aku" kuperlihatkan jam tanganku yang masih menunjukkan pukul 17.20 WIB.
"ya ampun sayang, aku tanya sekarang kita di indonesia atau korea?".
"ya di Korea lah sayang, kamu lucu deh kaya gitu masih aja ditanyain".
"dengerin ya sayangku, di indonesia dan di korea itu waktunya selisih 2 jam, jadi kalau di indonesia masih jam 5 sore berarti di korea itu udah jam 7 malam".
"ohh gitu yaaa, ya maap kan aku gak tau sayang, yaudah kalau gitu aku mandi dulu ya".
"iyaa, buruan mandi biar wangi kaya aku. Tapi jangan lama-lama ya, kita kan mau makan malam".
"iya gak lama kok" buru-buru aku masuk ke dalam kamar untuk segera mandi.
"sayang...".
"kenapa lagi sih sayang aku mau mandi, kalau kamu panggil-panggil terus malah gak jadi mandi nih aku".
"cuma mau bilang, nanti mandi pakai air hangat ya, jangan salah ngatur air takutnya kamu demam gara-gara kedinginan".
"iya sayang".
#Erlangga pov
Sambil menunggu Cika mandi, gue mau lihat pemandangan dulu dari balkon rumahnya Kak Lisa. Asli ini lebih bagus dari pada pemandangan atas rumah gue.
"ngapain lo masih disini, buruan ke meja makan. Udah ditungguin Lisa tuh dari tadi".
"lo aja duluan sana, gue masih nungguin Cika".
"emang Cika kemana?" tanya Bang Elang.
"mandi".
"baru mandiiii?".
"bacot banget sih lo bang bikin kuping gue sakit tau gak".
"udah berani lo ya ngomelin gue. Gue ini lebih tua dari lo. Yang sopan dong" ucapnya, gue meringis kesakitan karena telinga gue ditarik sama Bang Elang dengan kencangnya.
YOU ARE READING
CINTA ANAK SMA
Mystery / ThrillerNamaku Cika, aku masih anak SMA kelas 3. Sebenarnya saat masuk pertama di sekolah ini aku pernah berkata tidak akan pernah menyukai pria manapun, aku hanya ingin fokus belajar saja. Tetapi aku termakan dengan omonganku sendiri, ada satu pria yang be...
