The Day

3.2K 222 61
                                    

Playlist : You Broke me First-Tate Mcrae





Update!!!



Happy reading!!




-Kehancuran termutlak adalah ketika pusat duniamu membuatmu runtuh, menjatuhkanmu dengan sengaja-

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

-Kehancuran termutlak adalah ketika pusat duniamu membuatmu runtuh, menjatuhkanmu dengan sengaja-

****

5 tahun yang lalu...

Iqbal tersenyum, melihat pesan terakhir Vanessa. Ah gadis yang usianya belum genap 19 tahun itu selalu mampu membuatnya terlihat seperti orang gila kasmaran. Saat ini dia baru selesai melakukan meeting dengan Antonio management perihal proyek baru mereka. Iqbal memutuskan untuk berhenti dari dunia entertaiment, dia akan fokus pada bisnis.

Iqbal juga akan memutus ikatan hubungan apapun dengan Zenia. Sebelum itu dia juga sudah mencarikan gadis itu agensi lain milik kenalannya. Zenia memang kompeten, namun Iqbal tak ingin membuat Vanessa harus menahan cemburu setiap kali melihat Zenia. Mungkin Vanessa selalu mencoba terlihat biasa, namun Iqbal cukup peka dengan keadaan itu. Tak ada satu wanitapun yang akan senang melihat keakraban yang tercipta antara kekasih dengan mantannya.

"Aku minta maaf dan mau bilang makasih juga ke kamu. Kamu sangat kompeten, tapi kedekatan kita bisa menyakiti gadisku," Iqbal mengulum bibirnya. Zenia terlihat kecewa.

"Apa aku membuat kesalahan?" tanya Zenia datar, dia terlihat....sangat terluka atas penyampaian Iqbal.

"Tidak Zen, kamu hebat. Kuliah dan bekerja disini, ikut mengembangkan agensi ini. Hanya saja, kedekatan yang seperti ini dapat melukai Vanessa," Iqbal membuang nafasnya.

"Tapi selama ini dia baik-baik saja kan? Dan ayolah lagipula kita hanya partner kerja kan. Nothing special, jangan berlebihan," Zenia mengerang frustasi atas keputusan Iqbal. Fuck! Tidak! Dia tidak bisa menjauh. Semua belum usai!

"C'mon Zen! Kamu wanita sama sepertinya. Pertemuan intens antara kekasihnya dan mantan apa akan membuatnya baik-baik saja? Terlepas dari apapun itu keperluan kita. Kita masih berteman baik tentu saja. Tapi untuk satu pekerjaan, maaf aku tidak bisa. Aku harap kamu mengerti," ucap Iqbal bersalah dan memohon pengertian.

"Tapi ini tidak adil Bal! Kamu harusnya profesional! Harusnya kamu bisa memilah antara asmara dengan gadis manja itu dan pekerjaan!" bentak Zenia marah, dia mengepal tangannya kuat.

"Damn it! Jangan pernah bilang begitu tentangnya! Dia hidupku Zenia! Apapun akan aku lepaskan asal aku bisa menggenggamnya, bersamanya selamanya. Dan kamu atau siapapun tak akan pernah bisa membuat jarak seinchi pun untuk kita! Tak akan bisa memisahkan kita. Dia takdirku dan aku akan melakukan apapun untuk membuat diriku menjadi takdirnya!" geram Iqbal dan hampir melayangkan pukulan pada gadis didepannya.

After The Heartbreak (on Going) Where stories live. Discover now