Chapter 30 - lakukan atau tidak sama sekali!

9 1 0
                                    


KIEScorp*

Marco tertawa begitu puas ketika melihat didalam radar bahwa gedung tua yang menjadi tempat dimana dirinya menjebak Kevin akhirnya meledak bersamaan dengan menghilangnya sensor kehidupan dari sosok Kevin itu sendiri.

Hal tersebut membuat Pria itu merasa bahwa dirinya telah menang. Dengan tewasnya Kevin maka armor tersebut akan menjadi miliknya.

Sebenarnya Marco tidak membutuhkan seluruh bagian armor bodyprotect milik Kevin karena sejujurnya tanpa sepengetahuan Malik dan Karin, diam-diam pria itu sudah mengembangkan armor miliknya sendiri.

Setelah mengetahui bahwa healty serum tersebut masih dalam tahap pengembangan dan tak akan stabil jika digunakan tanpa wadahnya maka Marco langsung bergerak cepat untuk membuat tiruan armor tersebut dengan mengandalkan para ilmuwan terbaik miliknya.

Berbekal dari project wildcard yang sudah berada di genggamannya, hal itu membuat Marco dengan mudah membuat tiruan armor dari project tersebut ditambah dengan bahan-bahan yang digunakan oleh bodyprotect yang berada di project wildcard tersebut tidak lah sulit untuk didapatkan karena dirinya mendapatkan pemasukan bahan-bahan tersebut dari sosok tak dikenal yang memiliki banyak sekali koneksi dengan mereka yang berada di pasar gelap.

Marco hanya membutuhkan data kode sistem dari bodyprotect milik Kevin yang berada di dalam sebuah chip yang terpasang tepat di dalam gadget yang mengaktifkan armor itu agar bisa menyelaraskan dan menstabilkan healty serum tersebut.

Alasannya adalah karena healty serum tidak akan bisa diakses walau sudah terpasang di armor tersebut jika armor yang di gunakannya itu tidak memiliki data kode sistem yang sudah Harrison buat.

Harrison sudah melakukan tindakan antisipasi jika kejadian terburuknya project wildcard jatuh kepada orang lain, dengan memberikan sebuah kode akses sistem yang hanya bisa di akses oleh mereka yaitu si pembuat kode dan orang yang ditunjuk sebagai pemegang kunci kode akses.

Harrison adalah orang yang membuat kode data sistem tersebut Dan si pemegang kunci kode akses tersebut tak lain adalah ibu kandung dari Kevin yaitu Annie.

Awalnya Harrison berniat untuk memberikannya kepada Givano dan Darius tapi ayah kandung dari Kevin itu menolak karena akan sangat riskan jika dirinya yang memegangnya begitu juga dengan Darius dan kemudian Givano mengusulkan untuk memberikan kepada seseorang yang tidak banyak menarik perhatian khalayak.

Akhirnya pemegang kunci kode akses jatuh kepada Annie. Tapi untuk berjaga-jaga Harrison memasukan nama Kevin juga, jadi pemegang kunci kode akses adalah dua orang, Kevin dan Annie.

Givano awalnya menolak juga keputusan Harrison ini tapi Harrison sendiri menyakinkan Givano karena hal ini adalah antisipasi jika hal buruk terjadi di masa depan.

Karena itu lah Marco menginginkan data sistem tersebut. Pria itu mengetahui setelah berdiskusi dengan Cory, asisten pribadinya mengenai cara penggunakan armor yang berada di dalam project wildcard tersebut.

Alasan Marco tidak memberitahukan kepada Malik dan Karin karena dirinya tidak ingin menaruh kepercayaan terlalu berlebihan kepada mereka karena Marco menyadari jika kedua memiliki sifat pemberontak.

"Akhirnya!, Akhirnya!, Waktuku telah tiba!. Waktu ku untuk mulai dipandang sebagai sosok kuat olehnya" ucap Marco kegirangan karena mengetahui kini dirinya telah berhasil mencapai tujuannya yang sebenarnya.

Tapi kesenangan itu hanya sementara karena kabar buruk datang dari salah satu anak buahnya yang bertugas memantau situasi melalui radar.

"Bos, Karin menghilang dari radar"

"Apa?!!!, apa maksudmu menghilang?" Tanyanya dengan ekspresi wajah penuh tanda tanya.

"Sensor kehidupan Karin menghilang di lantai 30 bos, aku sempat memperhatikan Karin sepertinya sedang mengecek lantai tersebut karena sensornya hanya berputar-putar dilantai tersebut"

DEADHAND : Rise Of The VIGILANTE (REVISI)Where stories live. Discover now