🐨 - 24

1.4K 289 7
                                    

"Gais, ntar malem jadi kan ngumpul di rumah gue?" ucap Jisoo dengan ponsel yang menempel di telinga sebelah kanannya.

Sekarang Jisoo sedang berada di rumah Seokjin, tepatnya duduk di sofa ruang tamu sambil menunggu lelaki itu bangun dari tidurnya. Padahal sekarang sudah jam 11 pagi. Memang sih masih dalam masa libur, tapi kan tidak perlu tidur sampai siang begini juga.

Sambil menunggu Seokjin dibangunkan oleh Bibi yang bekerja di rumahnya, Jisoo memulai group call dengan Chaeyoung dan Lisa. Minus Jennie karena gadis itu sedang berlibur di Hongkong, dan pastinya tidak ingin diganggu.

"Jadi dong... Yang penting ada makanan gratis aja, Lilis bakal dateng." suara Lisa terdengar dari ponsel Jisoo.

Jisoo memutar bola matanya saat mendengar ucapan Lisa.

"Elo, Chaeng?" Jisoo kembali bersuara.

"Em... Gue-" Chaeyoung menggantung ucapannya.

"Kenapa lagi lo?" Lisa bertanya dari seberang sana.

"Kayaknya gue gak bisa deh. Gue ada acara keluarga. Sori gais..." jelas sekali Chaeyoung merasa tidak enak tidak ikut acara mereka nanti malam.

"Alah, lo udah kayak si Dahyun aja yang alesannya acara keluarga mulu." cibir Lisa.

"Kok lo tau sih?" Jisoo jadi gagal fokus, yang awalnya ingin memprotes Chaeyoung malah jadi heran karena Lisa bisa tahu ciri khas Dahyun kalau mau kabur dari rapat OSIS.

"Kan tahun lalu gue sekelas sama dia. Udah hapal gue mah kalo gituan." jawab Lisa. Jisoo dan Chaeyoung ber-oh ria.

"Lo gak seru ah, Chaeng. Masa dari kemaren gak bisa. Kalo cuma gue berdua sama Lisa mah gak seru." Jisoo bersuara lagi.

Minggu lalu Jisoo juga sempat mengajak Lisa dan Chaeyoung ke rumahnya karena ia bosan. Tapi Chaeyoung selalu banyak alasan. Alhasil hanya Lisa yang datang ke rumahnya untuk menghabiskan makanannya, sekaligus caper dikit dengan kakaknya.

Ini sudah kali kelima Chaeyoung menolak ajakan untuk berkumpul di rumah Jisoo. Jisoo akhirnya mulai curiga. Karena kalau diajak ke mall, nonton, ke cafe, atau hal lain yang tidak berhubungan dengan rumah Jisoo, Chaeyoung selalu ikut. Tapi giliran diajak ke rumah Jisoo, Chaeyoung selalu nolak. Padahal dulu kan Chaeyoung yang paling rajin datang ke rumah Jisoo.

"Hehe... Sori gais, kali ini gue gak bisa." ucap Chaeyoung.

"Yah..."

"Tenang Jis, masih ada Lilis yang siap ngabisin makanan lo." Lisa bersuara.

"Anjir..."

"Eh gais, udah dulu ya. Kak Seokjin udah dateng. Bai..." Jisoo langsung keluar dari group call saat mendengar suara langkah kaki yang menuruni anak tangga.

Jisoo sudah memasang menatap penuh harap ke arah tangga. Tapi bukannya sosok Seokjin yang muncul, melainkan adik perempunnya-Kim Minju.

"Eh, ada Kak Jisoo." ucap Minju saat menyadari sosok Jisoo yang sudah duduk manis di sofa. Tidak lupa ia menampilkan senyum manisnya. Jisoo akui wajah Minju memang cantik. Apalagi kalau senyum, jadi tambah manis.

Jisoo membalas dengan tersenyum manis juga ke arah Minju. Maklum lah, harus jaga imej di depan calon adek ipar.

"Kakak udah sarapan? Aku mau bikin sarapan." ucap Minju.

"Udah sih. Tapi gue bantuin lo aja bikin sarapan, gak enak juga kalo gue cuma duduk santai di sini. Sekalian bikinin buat Kak Seokjin." ucap Jisoo lalu berdiri dari duduknya.

First TimeWhere stories live. Discover now