Aneh • 2kim | Annyeongz

baik

Flashback

Chaewon bangun dari tidurnya, karna daritadi terdengar suara yang gak enak di dengar. Melangkahkan kakinya ke asal suara, menulusurinya di bawah kegelapan. Rumahnya sekarang layaknya rumah hantu yang minim kegelapan.

Anak berumur 8 tahun itu diam di tempat setelah berhasil menemukan asal suaranya. Dia melihat ayahnya sedang bertikai dengan ibunya.

*plakk

Ayahnya menampar pipi ibunya dengan keras. Chaewon yang melihat itu bingung harus apa, disatu sisi dia mau melawan ayahnya disisi lain dia gak mau ketauan sama orang tuanya. Saat ayahnya ingin beranjak dari tempatnya, Chaewon lari masuk ke kamarnya.

Chaewon mencoba untuk tidur tapi selalu gagal, selalu memikirkan apa yang terjadi dengan orang tuanya. Air matanya mengalir tiba-tiba, dia gak tau sebabnya apa. Chaewon menangis dengan tatapan kosong karna dia gak tau penyebab dia nangis itu apa.

Flashback end

Chaewon bangun dari tidurnya, keringat sudah mengalir disekujur tubuhnya. Selalu saja dapat mimipi ini, sampai sampai dia bosan. Tetapi anehnya tubuhnya selalu berkeringat kalau teringat hal itu walau sedang hujan sekalipun seperti sekarang ini.

Chaewon melangkahkan kakinya keluar kamarnya, mau menyeduh susu di tengah malam. Tak lama susu hangat pun sudah ada ditangannya sekarang. Dia duduk di sofa ruang tamu sesekali melihat derasnya hujan yang melanda tanah.

Saat sedang menikmati susu tiba-tiba ada yang memeluknya dari samping. Chaewon seketika membeku, apakah dia sedang digentayangi makhluk lain atau semacamnya. Tapi ia seperti kenal aroma makhluk disampingnya itu, karna penasaran chaewon pun menoleh ke samping. Ternyata Minju -_-

"Papa"

"Woi bangun gua bukan papa lo"

"Ih papa parfumnya ganti ya ? Kok beda sih. Makin enak dihirup"

"Apansi lo. Sadar hei, mana ada papa lo disini"

"Ih papa gajelas bgt sih, udh diem aja aku masi mau peluk"

"..."

Chaewon pasrah dengan kejadian yang menimpanya saat ini. Dia tetap memandangi jendelanya yang sudah basah, sambil meminum susu yang sudah dia seduh. Tiba-tiba badan dia seperti tertimpa sesuatu, berat rasanya. Chaewon menoleh ke samping ternyata Minju semakin nyender ke dia. Tanpa pikir panjang Chaewon pun langsung menggendong Minju ke kamar mendiang adiknya itu. Tiba tiba ada pergerakan dari Minju di punggungnya, Minju setengah sadar berbicara ke Chaewon.

"Chaewon jangan kesini"

"Takut"

"Kyk ada hawanya"

"Trus kemana"

"Gak tau pokoknya jangan kesini"

"Heuh"

Chaewon ingin marah sekarang ini, Minju lebih manja dari yang dia pikirkan. Karna tak ada pilihan lain, Chaewon membawa Minju ke kamarnya. Meletakkan tubuh Minju di kasur empuknya itu, langkah selanjutnya menyelimuti tubuh mungil itu dengan selimut tebalnya. Lalu dia pergi dari kamarnya itu, ke kamar mendiang adiknya dan bergegas tidur.

"Minju, hei bangun"

"Lo sekolah ga"

"Hah"

"Ayo bangun, siap siap ke sekolah"