Posesif Daffa; Aldo - Popular Daffa

47.7K 5.1K 468
                                    

"Aldo, balikin cepet!" teriakan melengking milik Risa kembali terdengar. Siapa lagi kalau bukan Aldo pelakunya, Aldo dengan segala kejahilannya.

"Usaha, Yang! Buruan ambil, keburu gue minum ntar," sahut Aldo sambil mengangkat tinggi - tinggi botol jamu yang baru saja ia rebut dari gadis di hadapannya ini.

"Do plis deh perut gue sakit!" Risa mengerang marah, terus berjinjit berusaha menggapai botol jamu yang baru ia beli.

Baru saja Aldo ingin membalas, tiba - tiba botol yang ada di genggaman tingginya diambil dengan mudah oleh seseorang yang berdiri di belakangnya.

Pekikan tertahan terdengar dari beberapa siswi yang berdiri tak jauh dari dirinya. Aldo mendelik tajam, ia tahu persis siapa yang berdiri di belakangnya ini.

Aldo memutar tubuhnya, mendengus menatap siswa yang tengah mengembalikan botol yang dia rebut tadi ke pemilik aslinya dalam diam.

Risa bersemu, tersenyum kecil mengabaikan rasa sakit yang ia rasakan. Setelah tersenyum malu - malu, ia kembali memperlihatkan wajah garangnya saat tatapan matanya bertemu dengan Aldo.

Risa dengan keras menyikut perut dan menginjak kaki Aldo sehingga membuat sang empu mengaduh kesakitan sebelum akhirnya berjalan ringan menuju kedalam kelasnya sambil memeluk senang botol jamunya.

Aldo sedikit merengut lalu tatapannya kembali ke arah siswa tadi. Tatapan datar yang terpajang jelas membuat Aldo ingin sekali menonjoknya, tapi masalahnya dia Daffa. Pikiran ini selalu saja gagal ia lakukan ketika ia mengingat jika sosok menyebalkan di depannya adalah pacarnya.

Jadi Aldo memutuskan untuk diam menatap Daffa sampai akhirnya Daffa berbalik badan dan berjalan menjauhi Aldo.

Tanpa disuruh, Aldo pun mengekorinya dari belakang sembari sesekali mengerjai mereka yang tertangkap tengah mencuri pandang ke arah Daffa.

"BEGO ALDO!'

"Sakit anjir Do!"

"Jangan jebret kutang gue setan lo!"

"Sempolan guaa"

Aldo tertawa senang saat digenggamannya sudah ada se-sunduk sempolan yang berhasil ia rampas tadi.

Bruk..

Aldo mengumpat tertahan ketika dirinya menubruk punggung keras yang ada dihadapannya.

"Kenapa berhenti tiba - tiba?!" Aldo menyentak sembari mengusap hidungnya. Sakit bro, punggung milik Daffa memang nggak ada empuknya sama sekali.

Daffa menoleh menatap Aldo lalu tersenyum kecil saat melihat Aldo tengah menggosok hidungnya dengan sempolan yang masih ada digenggamannya.

Daffa menampar pelan tangan yang sibuk mengusap itu lalu menggantikannya dengan telapak tangan miliknya.


Aldo tersentak, malu diperlakukan seperti itu ia pun memukul bahu Daffa dengan setengah tenaganya, "Apaan? Kalo ada yang liat gimana?"

Walaupun tampak kesal, Daffa masih bisa melihat semburat merah dan senyum tipis Aldo yang tampak disembunyikan oleh sang empu.

"Malu?" setelah berbicara, Daffa langsung mengambil sempolan yang ada digenggaman Aldo, memakannya lalu kembali berjalan dengan bibir yang melengkung ke atas.

Aldo melotot melihatnya, merasa dipermalukan ia pun berlari mendekati Daffa yang berada di depannya. Melompat ke punggungnya lalu mencekik lehernya menggunakan siku.

"Siapa yang malu hah?! Gue nggak malu enak aja," bringas Aldo di atas punggung Daffa yang tengah berusaha melepaskan cekikan itu, walaupun hanya berpura - pura untuk melepasnya.

Posesif Daffa; AldoWhere stories live. Discover now