Biar kuberitahu sesuatu.
Ini untukmu; yang baru saja patah, untukmu yang sedang menangis, untukmu yang sakit hatinya.
Sudahi sedihmu, bereskan hatimu yang berserakan. Kamu tak boleh terus-terusan seperti itu. Masalah hati selalu tentang konsekuensi, mencintai selalu tentang patah hati. Kamu pasti tahu itu sedari awal. Hanya saja pikiranmu yang memaksa logika untuk meng-iya-kan bahwa semua akan baik-baik saja.
Tak apa, tak semua perhitungan selalu tepat sasaran, tak semua rencana selalu berjalan seperti seharusnya. Kalau harus merelakan, relakan. Kalau harus diperjuangkan, perjuangkan. Kalau sudah tak bisa, tak usah dipaksa. Kamu hanya perlu mengikuti alurnya.
Semua sakit pasti sembuh, mungkin hanya butuh waktu saja. Aku harap; malam ini sakitmu tak setengah-setengah, nangismu tak di tahan-tahan. Esok kamu harus bahagia, lepas dari semua itu. Tuhan tak pernah jahat, barangkali perpisahan adalah bagian dari rencana besar-Nya.
