41

2.7K 187 31
                                    

If the hurt comes, so will the happiness

--

Deheman yang terdengar membuat anya beserta disa dan sarah terdiam, mereka yang sedari tadi sibuk berceloteh ria membahas dua pria yang mereka temui di situasi berbeda itu langsung menolehkan kepalanya kearah sumber deheman.

mereka langsung tersenyum kikuk ditatap oleh rian, kevin serta fajar dengan tatapan menelisik.

"Hai" sapa jojo memecah keheningan yang terjadi diantara mereka.

"Hai jo" ucap anya seraya bangkit dan memeluk jojo. rian menatap tak suka dengan apa yang anya lakukan tapi hanya bisa diam, karna sadar bahwa yang anya peluk adalah sepupunya sendiri.

"Asik banget ya Nya sampe itu tiga cowo dianggurin" ucap jojo yang sekarang duduk dibangku sebelah kevin yang sekarang posisi mejanya bertambah dan bangkunya dirapatkan menjadi panjang.

Disa dan sarah pun duduk disebelah anya dengan rian yang berpindah posisi duduk di pojok dekat dengan kaca.

"Hehe, disa tuh" ucap anya. Anya melihat disa yang hanya diam sedari tadi karena dipandang lekat oleh kevin. lain lagi dengan sarah yang cuek ditatap oleh fajar.

Anya pun tersenyum kikuk melihat wajah datar rian seraya mengelus lengan rian dari bawah meja.

Rian menghela nafas pelan, tidak bisa marah jika sudah seperti ini.

Disa berbisik pelan kearah anya "kok lo gabilang si kalo rian sama temennya".

"ya lo ga nanya" jawab anya. Disa mencebikkan bibirnya.

"Nya, dis. temenin gue mesen yuk, jo mau pesen apa?" ucap sarah.

"Mau ice coffe kayak punya anya aja tuh sama burger ya" sahut jojo, sarah mengangguk. Anya pun bangkit dari kursinya diikuti oleh yang lain.

Meninggalkan keempat cowo yang masih sama sama terdiam, jojo pun memecah suasana dengan mengajak mereka mengobrol "kenapa lo pada?"

"Kesel gue" ucap kevin

"Kok bisa-bisanya itu sepergeng-an anya cantik semua" sahut fajar.

"Mata lo jay jay" sambung rian.

Tak lama para perempuan kembali kemeja dengan membawa pesanan masing-masing.

Anya kembali duduk dengan membawa ice cream ditangan memakannya disamping rian yang sekarang tangannya terulur ke sudut bibir anya, mengelapnya seraya berucap "belepotan".

Anya hanya nyengir, hal yang dilakukan rian tak luput dari kevin serta fajar yang menatap tak suka.

"Terusin, belum aja gue lempar pake saos mukanya" celetuk kevin.

"Ganafsu lah gua" sahut fajar. yang ditatap hanya cuek. Sedangkan disa dan sarah serta jojo menatap geli kearah kevin dan fajar.

--
Para perempuan yang ada dimeja tersebut asik menikmati makanan yang mereka pesan, jojo pun sama asik dengan burger dan handphone di kedua tangannya.

Berbeda dengan para pria yang lainnya, mereka hanya menatap para perempuan yang ada makan dan mengobrol, asik dengan dunianya sendiri.

Jam menunjukkan pukul 21.00 wib, sudah malam. rian mengajak anya untuk pulang tapi dicegah oleh sarah dan disa yang mengatakan anya untuk pulang bersama mereka saja.

Rian hanya menghela nafas, padahal rian masih ingin bersama anya sebentar lagi sebelum nantinya pulang kerumah.

"gaboleh ya mas bucin, anya tuh pulang sama gue aja" cegah disa yang raut wajahnya sekarang kesal.

Lose One's Heart | Rian Ardianto ✔Where stories live. Discover now