"Terserah,kalau lo percaya ceritaan kalau kgk gk ush" ucap devan

Akha membuang nafas kasar

"Okee,karena gua udh percaya sama lo pada,dan kek nya lo pada bukan penghianat jadi gua ceritain" ucap akha

Flasback on

Akha masih berusia 2 tahun belum mengerti apa apa
Akha sedang berada di pangkuan papa baru nya sekarang kata bunda nya

"Kafkha mulai sekarang panggil pak mahesa ini papa ya bukan supir lagi" ucap bunda kafkha

"Papa?" tanya akha kecil

"Iya sayang ini papa" ucap papa mahesa

"Yeyy, papa. bun ayah?" tanya akha

"Ayah mu sudah pergi,jadi jangan cariin ayah mu lagi,kan sudah ada papa" jelas bunda

Akha kecil hanya mengangguk saja karena akha tidak tahu apa apa

"Yaudh sekarang kita main" ucap papa mahesa

'Gampang sekali menipu nya' batin seseorang

Mereka bermain layak nya keluarga yang lain

Namun setelah 1 tahun pernikahan itu terjadi suasana mulai berubah

"Mas kamu knp jadi kasar?! " tanya bunda akha

"SAYA EMG KAYAK GINI!! SAYA LELAH PULANG DARI KANTOR TAPI KAMU MALAH BERTANYA TANYA KEPADA SAYA?! " bentak Papa mahesa

"Mas saya cuman nanya kenapa pulang nya malem sekali,dan knp kamu mabok?! " ucap bunda akha

"Seterah saya!!" ucap papa mahesa dan menampar bunda akha dan menjambak rambutnya

Akha melihat kejadian itu di balik pintu kamar nya

Akha menangis melihat bunda nya di sakiti

Kejadian itu selalu ada di setiap hari
Akha yang selalu melihat mulai berubah akha sudah jarang ceria maupun seyum dan tidak suka bermain lagi padahal teman kecil nya selalu menunggu dia maupun menyampar dia,namu akha tetap diam di kamar nya dan melamun,tentu akha sangat beda dengan anak usia 3 tahun yg lain.

1 tahun yang lalu bunda akha jatuh sakit,dia lemah tidak bisa apa apa, hanya bisa tiduran. Namun papa nya tidak peduli untuk berobat maupun memberi obat saja

Akha berjalan menemui bunda nya yang terbari di kamar beda bukan yang dulu karena papa nya tidak sudi sekamar dengan bunda nya

"Bun..." ucap akha

"Kaff, maafin bunda hikss,bunda salah hikss,harus nya bunda bikin kamu bahagia bukan nyakitin kamu,bunda salah besar,bunda udh ninggalin ayah kamu demi supir bodoh itu,maafin bunda nak" ucap bunda akha sambil memeluk akha

"Nih buat kamu,kamu buka ini di saat usia kamu sudah besar,dan semoga nanti kamu ketemu ayah kamu,bunda maupun ayah sayang kamu" ucap bunda sambil memberi sebuah surat

"Kafkha sayang bunda,ayah juga" ucap akha sudah menangis sedari tadi

10 bulan yang lalu bunda akha meninggal
Itu membuat akha semakin tertutup,sedih yang mendalam,dan sering melamun

"Bunda hiskkk,bunda kenapa ninggalin kafkha hikss,bunda kata nya sayang sama kafkha tpi kenapa bunda ninggalin kafkha sendiri" akha menangis menjadi jadi sambil memeluk batu nisan bunda nya

"Jangan menangisi bunda mu yang bodoh itu,dia sudah meninggal kan mu,sekarang kau pulang,saya akan berbicara pada mu!"

Akha hanya menurut saja

Akha dan papa nya sudah sampai di rumah nya

"Kamu sekarang keluar dari rumah saya,karena kamu bukan siapa siapa saya anak kecil!" ucap papa mahesa sambil memberi tas kecil akha yang berisi sedikit baju baju akha

"Pa... Kafkha anak papa!,papa jahat!! Hikss..." ucap akha sambil menangis

"Jangan panggil saya papa lagi!! Saya tidak sudi punya anak seperti mu dan istri seperti bunda mu itu!! Saya hanya ingin kekayaan keluarga mu saja!! Saya sudah merencanakan itu semua dari awal! Jadi sekarang kau keluar dari rumah ini!!!" usir Papa mahesa

"Hikss.. Papa jahatt!! Hiks!! Kafkha benci sama anda!! Anda orang terkejam di dunia ini!! Saya akan balas anda di suatu hari nanti!" ucapan akha berubah drastis seperti orang dewasa, sungguh Mahesa sedikit terkejut karena di usia 5 tahun akha sudah berbicara layak nya orang dewasa

"Hahhha!! Saya tidak peduli bocah ingusan!!!" ucap mahesa

Akha pergi dari rumah nya ralat mantan rumah nya,akha hanya bisa menangis dan berdoa di setiap perjalanan nya. Akha bingung ingin kemana. Akha sebenar nya memiliki paman namun paman nya tinggal di korea,di sini akha tidak punya siapa siapa,ingin ke ayah nya namun tidak tau rumah nya,sungguh akha bingun.

2 jam akha sudah berjalan tak tau arah. Akha duduk di trotoar untuk istirahat, perut akha berbunyi tanda nya di lapar, namun akha tidak punya makanan dan juga uang untuk membeli. Akha kembali menangis. Hingga ada sebuah mobil berhenti di depan akha

"Heiii!! Dekk! Kamu ngapain disini?" ucap seseorang pria yang berumur perkiraan 18 tahunan

"Siapa bang dia?" tanya bocah lelaki yang lebih muda yang berusia 10 tahunan

"Abang tidak tahu, dekk knp kamu?" tanya pria berusia 18 tahunan

"Hiks... Laparrr... Hikss" ucap akha sambil menangis

"Astagfiruallah,mari ikut dengan abang,abang akan mengajak mu makan" ajak pria 18 tahun

Akha takut karena akha tidak kenal mereka

"Gk ush takut aku dan abang ku tidak jahat kok" ucap bocah laki yang berusia 10 tahun

Akha menganguk dan mengikuti masuk ke dalam mobil mereka

"Ouhh ya kita belum memperkenal kan,nama abang...

-----
Selesai part 6 nya
Sorry agak lama update nya! Gk ada sinyal gays:')

Terimakasih...
Jangan lupa vote dan follow akun ini!!

See you!!!

15 Januari 2020

DARKNESS WORLD {END} Donde viven las historias. Descúbrelo ahora