EPILOG

684 44 2
                                    

Hari ini Ra Mi dan Hana melakukan pesta kecil – kecilan untuk menyambut kepulangan Ha Rin juga merayakan kehamilannya. Mereka mengundang orang – orang terdekat untuk turut hadir merayakan kebahagiaan itu.

"mah kuenya di potong jadi berapa?" Ha Rin ikut duduk di meja makan membantu  mamahnya.

"potong jadi 8 sayang" balas mamah kembali sibuk dengan masakannya di kompor "Ahn,  ini sepertinya kurang manis sedikit" sahutnya pada bibi Ahn.

Sementara diujung pintu sana Jungkook masuk dengan dua kantung belanjaan besar di kedua tangannya, diikuti Hana yang membawa sekantung kecil.

Jungkook tersenyum menghampiri Ha Rin di meja makan. "lihat, aku beli apa!" serunya senang sembari membongkar belanjaan.

Ha Rin memasang perhatian penuh pada Jungkook, pria itu mengeluarkan susu melon favoritnya "lagi?" tanya Ha Rin.

"ibu tidak melarangnya agar tidak beli? Jungkook kan tidak suka susu melon" ya meski Ha Rin sangat menyukainya tapi tidak dengan Jungkook. Walaupun raut Jungkook terlihat sangat senang, namun itu tidak akan berlangsung lama.

"Ha Rin tidak usah ditahan, namanya juga mengidam"

***

Ha Rin tersenyum saat menyambut kedatangan Ji Ha dan Taehyung di kediaman mereka.

"Ha Rin" Ji Ha berlari kecil kemudian menghambur memeluk sahabatnya itu.

"Kim Ji Ha berhenti berlari, ingat baby Taeji. Kemarin kau terpeleset karena tidak hati – hati" ungkap Taehyung khawatir.

Ji Ha mendecih "iya, iya dia sangat cerewet mengalahkan ibu – ibu di pasar sekarang" rajuknya pada Ha Rin.

"untuk kebaikanmu juga Ji"

Temannya itu mengangguk pasrah, kemudian senyum kembali tersemat di wajahnya "selamat sudah pulang, dan selamat untuk baby Koo".

"selamat Jungkook" Taehyung menepuk bahu Jungkook.

Jungkook membalas melakukan hal yang sama "selamat juga untukmu bung, baru genap satu bulan kalian menikah benihmu sudah jadi saja" ia terkekeh.

Pun Taehyung tertawa mendengar kalimat Jungkook "tentu saja" ucapnya bangga.

Kedua wanita yang tak jauh dari mereka hanya menggelengkan kepalanya tak percaya apa yang suami mereka obrolkan.

"ayo masuk" ajak Hana pada Ji Ha dan Taehyung

Sementara Ha Rin kembali menyambut seseorang yang baru saja hadir. Sahabatnya dulu dan akan selalu menjadi sahabatnya sampai kapanpun – Ah Reum.

"hyung" Jungkook yang sudah lebih akrab dengan Seokjin menyahut "Michi" gemas pria Jeon itu mengelus lembut pipi bayi perempuan berumur 1 tahun itu.

"Ah Reum" Ha Rin menghampiri Ah Reum dan memeluknya.

Ah Reum tersenyum "akhirnya pulang juga dari rumah sakit. Tempat yang paling tidak kau suka" Ha Rin terkekeh mendengar penuturan Ah Reum, wanita satu ini sangat tahu tentang hal yang ia benci sampai hal yang paling ia suka.

"selamat juga untuk bayinya. Sehat – sehat ya disana,"

"nanti kak Michi main ya dengan Koo" canda Ha Rin melimat Michi gemas.

"tentu saja" Ah Reum mengangkat tangan Michi seakan putrinya yang berkata. Padahal bayi itu baru bisa mengucap 'mamama' dan 'papapa'.

"masuklah"

Tak lama seorang Kim Namjoon tiba. Ya Ha Rin turut mengundangnya. Bagaimanapun juga ia sangat berterimakasih untuk dokternya yang sudah selama hampir dua tahun menuntunnya. Mereka akhirnya berbaikan 3 hari lalu, setelah Ha Rin mengizinkan pria Kim itu untuk berkunjung ke rumah sakit.

The Untouched GirlWhere stories live. Discover now