Gua memberikan goresan-goresan mahal di motornya,menggunakan obeng yang gua bawa.
Srek...
Di bagian body samping motor.
Bess...
Ban depan dan belakang motornya gua kempesin sampe ga ada angin.
Setelah selesai memberikan goresan dan mengempeskan ban motornya. gua pergi ke supermarket naik sepeda.
"kaa,mau ke supermarket dulu ya"
"Iyaa" sahut dari dalam rumah.
"LALALALA, HATIKU SENANG SEKALI" selama di perjalanan.
Sampai di depan supermarket,gua memparkirkan di tempat biasa gua parkir sepeda.
Gua langsung ke tempat khusus coklat,banyak sekali coklat yang gua mau beli. Setelah mencari coklat yang gua mau. Gua berjalan ke kasir. Belum sampai di kasir,
Bruk.....
"Maaf" kata gua sambil mengambil coklat yang jatuh ke lantai.
"kaa arlan" melihat kearahnya.
"kamu lagi, kamu lagi, bisa jalan kan? Atau perlu saya ajarin jalan yang bener?" dengan suara tegas.
"Maaf kaa" sahut gua.
Gua langsung tinggalin dia dan berjalan ke kasir. Setelah bayar,gua langsung pulang.
Sampai di depan komplek,gua melihat primel.
"MEL"
PRIMEL
Dari kejauhan gua mendengar suara orang memanggil gua.
"MELLLLL" dari kejauhan.
"Kaya vina" memfokuskan mata.
"DASAR BUDEG" Sahutnya di depan gua.
"Dari mana lu?" Tanya gua.
"supermarket" Sahutnya dengan muka datar.
"Rumah lu di mana?" tanya nya.
"tuhhhh, Di situ" Gua sambil menunjuk kearah rumah cat berwarna putih di ujung jalan.
"lah,beneran?kita tetanggan dong" Sahutnya.
"emang lu di mana? " tanya gua.
"gua di blok c" Sahutnya.
"bodo amat,namanya bukan tetanggan. Gua di blok A lu di blok C" gua melihat heran kearahnya.
"udah lah tetanggan aja" Sahutnya dengan nada memaksa.
"Dih maksa" sahut gua.
"bodo amat,bye mel" dia pergi menggunakan sepeda yang dia bawa.
"mau kemana lu?" sahut gua.
"mau pulang,keburu coklat gua meleleh" Katanya.
VINA
"BAGI" Kata Primel.
"beli sendiri" sahut gua.
"pelit" sahut Primel.
Sesampai di rumah,gua melihat semua orang Ada di garasi mobil.
"jangan-jangan,wahhh" Dalam hati.
Gua langsung ke garasi.
"Assalamualaikum" kata gua.
"waalaikumsalam" sahut semua orang yang ada di garasi. Papah, mamah, kaa Dev dan Si Om.
"kenapa rame-rame disini?" tanya gua.
"motornya kemal,ada yang ngerusakin" sahut kaa Dev.
"Kasian banget lu,om" dengan muka datar.
"VINA" kata mamah dengan nada tinggi.
"Maaf mah" sahut gua.
"Sabar ya bro" kata kaa Dev.
"mana baru di bawa ke bengkel" kata si om Kemal.
"gimana ya?" kata kaa Dev dengan muka bingung.
YOU ARE READING
KEHILANGAN
RandomDi mata Vina, Kaa kemal itu pengganggu hidupnya Selama SMA. Mulai dari hal biasa sampai luar biasa yang bikin emosi dia meningkat. Tapi di satu sisi,kadang kaa kemal suka bikin senyum-senyum sendiri bagi dia. Di mata Kemal, Vina itu cewe aneh,s...
