perlombaan-di mulai🌟-2

285 7 0
                                    

"Enggak"

"Lah"

Sekarang jam 14:02, para peserta fashion show telah berkumpul untuk di panggil namanya. Mereka sudah siap dengan baju-baju kekinian. Sedangkan bulan dia masih ke susah untuk memilih baju yang bisa terlihat fashionable, sekarang dia berada di ruang ganti khusus untuk peserta yang memilih pakaian untuk mereka. Dengan sedikit menarik nafas akhirnya dia mulai memilih ulang baju-bajunya, "enaknya pakai apa ya? Aku kan bukan orang jakarta mana bisa tau fashion mereka?"

"Ini pake ini" chika memberi jaket jins dengan baju kaos dalamnya berwarna putih, sedangkan celananya jins sedikit robek di bagian lutut dan terakhir sepatu snekers. Kemudian chika menganjurkan bulan untuk rambutnya di urai begitu saja dengan ada gelombang-gelombang di bawah rambut. "Udah gak usa make-up, biar kesannya simpel" bulan mengangguk.

Bulan masih saja memikirkan kejadian tadi saat chika pergi meninggalkan dia saja sendiri,saat setelah lomba melukis.

"Mohon para peserta-peserta fashion, segera bersiap-siap karena acaranya akan di mulai. Sekali lagi-----"

Dengan segeranya bulan berlari ke arah belakang panggung.

_____________

"Woi bintang!"

"Kenapa?" bintang sedang asik bermain game online di hp Androidnya. "Ke perlombaan fashion show yuk" ajak ficky yang sedang semangat. Tumben hari ini semangat. Ya iya lah kalo yang mau di lihat cewek-cewek cakep 😁.---------.

Bintang hanya menggeleng dia sedang fokus dengan gamenya. Fadli kembali cuek dia masa bodo untuk membujuk bintang tidak seperti ficky, yang maunya banyak banget!!!!.

Ficky berusaha membujuk hingga akhirnya terpaksa menggunakan jurus pamungkasnya. "BINTANG!".
"OH, BINTANG.".
"AYO KE TEMPAT FASHION SHOW"

Tak hanya itu ficky menggoyangkan badan bintang dan kembali berteriak tidak jelas. Hanya untuk memancing bintang saja agar mau dan menyerah. ( dasar di ficky kadal sempak! 😁 )

Kemudian ficky merebut hpnya bintang dan ya! Sang pemilik hpnya naik darah sampai tanduknya mulai terlihat, fadli yang tau situasinya akan seperti apa langsung mengambil tindakan agar tidak ada yang beribut. "Ayok ke tempat fashion show"

"Emang mau ngapain di sana" bintang menatap fadli malas.

Fadli hanya menjawab. "Lihat-lihat".

"Udah ayukkk"ficky menarik tangan bintang dan fadli. Mereka berdua hanya pasrah. Terutama untuk bintang yang sepertinya tidak ada niat dan tertarik untuk melihat-lihat. Toh di sana itu tentang fashion-fashion saja , baginya perlombaan fashion begitu sangat membosankan.

"Sekali-kali.... Elu harus lihat-lihat fashion yang sedang trening" celoteh ficky, dia menggandeng bintang dengan erat takut bintang lepas.

Fadli sedang sibuk dengan handphonenya, banyak pesan yang masuk.

"Lo taukan bahwa gue ini jomblo pengen nyari pacar juga, elu juga gak bosan pa"

Bintang hanya diam tampa merespon ocehan ficky, yang tentunya membuat bintang enek dengar nya.

Fadli menggeleng "lalu apa hubungannya dengan lo ngajak kita ke sana. Buat cari cewek gitu?"

Ficky menghentikan jalannnya "ha! Nah itu tau sapa tau kita bisa dapat jodoh di sana kan jodoh itu harus di cari"

Bintang memukul lengan ficky. "Lo kita itu ajang cari jodoh pa? Itu lomba fashion show!"

Fadli menghela nafas, sabar itu ada kunci dari segalanya. "Sudah jangan banyak bertingkah ayo!"

Bulan dan bintang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang