7

7.6K 636 12
                                    

setelah sarapan dan memeriksakan kandungan ke dokter akhirnya (namakamu) dan iqbaal kini tengah duduk disalah satu taman dekat dengan apartemen mereka.

kata dokter, kandungan (namakamu) sudah memasuki minggu ke 7. kondisi kandungannya sehat dan tidak ada kendala sama sekali. hanya saja (namakamu) masih harus mengkonsumsi makanan sehat, beberapa vitamin dan minum susu ibu hamil karena dia masih dalam trimester pertama.

"(nam), yuk kita ke supermarket ya,"

"mau ngapain baay?"

"beli susu ibu hamil buat kamu. ingetkan pesan dokter tadi gimana?"

"iyaa, tapi ntar dulu yaa. aku masih pengen disini dulu ngobrol sama kamu," ucap (namakamu) manja.

"iyaa iyaa sayang," iqbaal meletakkan tangan dibelakang (namakamu) kemudian mengusap-usap pundak (namakamu).

"baay," panggil (namakamu) setelah mereka terdiam cukup lama.

"hmm,"

"kamu rencana mau kasih tau mama papa ayah bunda kapan?"

"hmm gimana kalo kita bikin surprise buat mereka,"

"surprise gimana?"

"2 bulan lagi kan kita libur, gimana kalo kita kasih tau semuanya secara langsung pas kita pulang?"

"ga kelamaan?"

"engga sayang, yg penting kamu sekarang jaga kesehatan kamu karena kamu ga cuma sendiri tapi udah berdua sama adek," iqbaal mengusap perut (namakamu).

(namakamu) tersenyum.

"iqqi," panggil seseorang dari depan mereka.

iqbaal menunjukkan muka malasnya melihat mika yg berjalan mendekati mereka. muka (namakamu) berubah langsung ketika melihat mika.

"hey iqqi, lo baru ngapain?"

"duduk," ucap iqbaal ketus.

"ketus amat sih lo,"

"terserah gw," ucap iqbaal lagi.

(namakamu) yg duduk disebelah iqbaal mengeluarkan ponsel miliknya, kebetulan dia mendapatkan pesan dari vanesha.

sasha : gw gabuts
(namakamu) : lo ga jalan sama sean?
sasha : kagak, baru basket dia
(namakamu) : ciee yg tau kalo baru basket HAHAHA

"kamu chat sama siapa?" tanya iqbaal sembari melirik layar ponsel (namakamu).

"sasha,"

iqbaal membereskan barangnya kemudian berdiri.

"eh mau kemana?" tanya (namakamu) melihat iqbaal yg berdiri.

"ikut aja yuk," iqbaal mengulurkan tangan dan disambut hangat (namakamu) sembari tersenyum.

"eh lo mau kemana?" tanya mika.

"pacaran,"

"gw ikut," ucap mika lagi.

"gila lo yaa orang mau pacaran ngikut aja,"

mika cemberut mendengar ucapan iqbaal.

dan tanpa mengucapkan apapun iqbaal berjalan meninggalkan mika yg kini masih berdiri ditempatnya. ketika iqbaal berjalan beberapa langkah, mika mengucapkan sesuatu yg sama sekali tidak pernah terpikirkan oleh iqbaal.

"iqqi, gw suka sama lo," ucap mika yg masih dapat didengar iqbaal.

iqbaal dan (namakamu) kaget mendengar pernyataan mika tersebut. (namakamu) sebenarnya sudah menebak jika mika memiliki perasaan terhadap iqbaal lama tetapi hanya dia pendam. dia tidak ingin menuduh tanpa bukti jika dirinya bercerita kepada iqbaal ataupun sasha. (namakamu) yakin jika iqbaal tidak akan mengkhianati kepercayaannya.

college (completed)Where stories live. Discover now