little bunny kookie

40

Typo bertebaran~

Setelah beberapa hari sakit, hari ini jungkook udah bener bener sembuh. Dia udah beraktifitas seperti biasanya lagi, lari-larian, berantem sama taehyung. Bahkan hari ini udah sekolah lagi.

"kok yang jemput daddy, emangnya daddy nggak kerja ya" ucap jungkook saat udah di dalem mobil

"daddy hari ini pengen jalan jalan sama adek, boleh kan"

"boleh daddy doleh..yeyyy jalan jalan"

Cukup lama mereka berkendara, akhirnya nyampe juga ditempat tujuan.

"loh kok ketaman dad" heran jungkook saat melihat jika mereka berhenti di taman

"ya gapapa dong, kita main main ditaman aja..kan seru, ayo"

Jungkook udah kesenengan main, udah lari larian kemana mana. Sedangkan hyungsik cum ngawasin dari jauh aja. Hingga saat jungkook kecapean dan lari nyamperin daddy nya, buat minta minum.

"daddy haus"

"yaudah tunggu sini, daddy beliin minum dulu..jangan kemana mana nanti hilang" setelahnya hyungsik segera pergi buat beli minum. Dan jungkook ditinggal sendirian. Sampai seeeorang duduk disebelahnya dan menyodorkan minum. Awalnya jungkook kira itu daddy nya.

"hallo jungkook, udah sembuh sakitnya? "

Jungkook menegang saat orang itu bertanya, dia takut. Tapi dia inget tugas nya sekarang, dan dia nggak boleh lari lagi.

"u-udah sem-buh" mendengar jungkook mau berbicara, dan tidak lari saat melihatnya. Orang tersebut langsung tersenyum.

"nih paman bawain minum, kamu pasti capek kan abis main"

"ja-jangan panggil paman, ay-ayah i-ni ayah jungkook" jungkook masih takut, jadi saat berbicarapun dia tetap menunduk. Sedangkan orang tadi yang ternyata adalah jiyong, tersenyum hangat mendengar ucapan jungkook.

Tanpa menunggu, jiyong langsung memeluk jungkook dengan erat. Awalnya jungkook kaget, tapi lama kelamaan dia mulai terbiasa walau belum berani membalas pelukan jiyong.

"maaf, maafin ayah..maaf ayah udah pernah sakitin jungkook, buat jungkook trauma..maaf, jungkook boleh pukul ayah, hukum ayah, atau jauhin ayah, asal jungkook maafin ayah" jiyong terus mengucapkan kata maaf, sambil mengecup pucuk kepala jungkook.

"hiks" mendengar jungkook menangis, jiyong langsung melepas pelukannya, apa pelukannya tadi menyakiti jungkook.

"hey kenapa nangis, ayah peluknya ke kekencengan ya..apa ayah bikin kamu sakit? " tapi bukan nya menjawab, jungkook justrus kembali memeluk jiyong. Menyembunyikan mukanya di dada jiyong.

"hiks ayah jahat, hiks ayah pukul jungkook, marah marah jungkook, jungkook takut hiks tahut ayahh takut hiks hiks"  jungkook terus memukuli dada jiyong. Sementara jiyong terus mengelus punggung jungkook, dia tidak menjawab atau mengelak karna ucapan jungkook memang benar.

"ayah kok diem aja, jungkook nakal lagi ya ayah, jungkook pukul ayah ke kekencengan ya hiks, jungkook sakitin ayah hueeeeee" tangis jungkook semakin menjadi saat jiyong hanya diam sambil memeluk nya. Jiyong yang kewalahanpun langsung memangkunya.

"hey hey, siapa yang marah sayang..ayah nggak marah, jungkook juga nggak sakitin ayah kok, udah ya nangis nya" ucap jiyong menangkup pipi jungkook sambil menghapus air matanya. Tanpa sadar jiyong menatap mata jungkook. Matanya benar benar mirip bundanya.

"jungkook udah maafin ayah, jungkook sayang ayah, ayah jangan marah marah lagi"

"iya ayah nggak marah marah lagi, makasih ya sayang udah maafin ayah. Ayah janji bakal jadi ayah yng lebih baik lagi buat kamu" akhirnya mereka menikmati posisi mereka sekarang. Jungkook yng duduk dipangkuan jiyong dan bersandar didadany. Sementara jiyong yang terus memeluknya erat.