10. Hati Yang Tersakiti

1.3K 92 0
                                    

Hai!!!
Maaf lama update, ini aja aku sempatin update di tengah-tengah kesibukan kelas 9 😔
Pasti kalian tau kan gimana sibuknya?
Kalau ngak tau berarti besok kapan bakal tau:v
Doain nilai" ku bagus ya😉
Dan besuk Senin aku udah mulai TO lagi😚
Doain dapet nilai yang bagus ya!😉😉😉

Jangan lupa VOMENT.
SETIDAKNYA HARGAI AUTHOR.

TERIMA KASIH BUAT KALIAN YANG UDAH DOAIN DAN VOMENT (KALAU ADA:()

Follow ig: @anggiekrniaa_
Follback?DM aja

🖤🖤🖤

~~~

Aku akan mencoba melupakanmu.
~MuhammadAznandaReanda~

Dihari minggu ini, aku memilih untuk bersantai-santai di rumah. Umi juga baru saja mengabariku jika sepupuku akan pindah sekolah bersamaku. Aku jelas terkejut, tapi aku juga senang karena temanku bertambah.

Jika kalian menebak sepupuku adalah orang yang sama sepertiku itu salah. Ia bernama Nessa. Nessa itu orangnya tak memakai hijab dan dia itu bad girl. Memang sifat kami berbanding terbalik, tapi kita saling menyayangi. Aku juga tidak memaksakan ia untuk berhijab, tapi aku selalu mengingatkannya. Soal shalat? Dia tetap shalat walau kadang bolong. Tidak seperti orang yang lain yang mempunyai sifat sepertinya, ia sangat menghargai ku walau kita banyak perbedaan. Nessa juga seumuran denganku, jadi kami tak memakai embel-embel 'kak' atau 'dek'.

Saat aku sedang menonton televisi, ada suara bel rumah berbunyi. Aku segera membukakan pintu dan ternyata...

"Nessa?!" Aku terkejut dan langsung memeluk Nessa yang ada di hadapanku.

Setelah itu, aku menceritakan pengalamanku ketika di pondok pesantren dan ketika pindah ke sekolahku sekarang. Kita memang sudah akrab dari kecil. Tapi karena ibunya sudah tiada dan ayahnya lebih mementingkan pekerjaannya, ia berubah menjadi seorang bad girl.

Aku paham perasaanya, tapi ayahnya tidak mau mengerti keadaan Nessa yang sebenarnya. Maka dari itu, Nessa pindah agar ia juga merasakan kasih sayang dari orangtua karena abi dan umi sudah menganggap Nessa sebagai anak sendiri.

"Oh iya va, sebenernya gue itu punya pacar dan orangnya itu satu sekolah sama lo. Gue sih udah tau sekolahnya, tapi ngak nyangka kalau ternyata itu juga sekolah lo va!!! " Cerita Nessa antusias.

"Lho, kamu LDR sa?" Tanyaku penasaran.

"Iyaa... Tapi kita dulu satu SMP dan saat kita SMA dia pindah kesini. Ya, jadi kita LDR dehhh... Hehehe" Aku hanya tersenyum menanggapi cerita Nessa.

"Kok lo ngak tanya siapa sih, va?!" Tanya Nessa kesal.

"Ya udah. Siapa?" Tanyaku lembut.

"Kafa. Lo kenal?" Aku hanya menggelengkan kepalaku dan aku juga sudah mengira pasti aku tak kenal dengan pacar Nessa. Tentunya kalian tau, karena aku tidak mudah bergaul apalagi dengan lawan jenis.

"Lo emang ngak berubah va. Masih juga acuh sama orang-orang cowok! Apalagi Kafa, dia itu most wanted di sekolah lho katanya. Masa kamu ngak tau?!" Kesal Nessa yang hanya kubalas dengan kekehan.

***

Hari mulai pagi, saatnya aku pergi untuk menuntut ilmu. Aku sekarang tidak berangkat sendiri, tapi sekarang bareng Nessa. Sekarang aku juga tak perlu diantar, karena Nessa bisa membawa mobil.

Sheva & AznanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang