Jatuh Cinta Ke Nerd

21:So sweet.

Disclaimar:
Naruto©Masashi kishimoto.

Setelah kejadian sore diwaktu lalu baik Temari dan Garaa tetap melanjutkan aktivitasnya seperti dulu serta berpura-pura tidak saling mengenal dengan dekat.

Waktu berjalan dengan cepat maka hubungan paksa dari Shikamaru tawarkan pun telah berjalan satu bulan dalam waktu satu bulan sikap Shikamaru benar-benar menunjukkan bahwa ia mencintai Temari sedangkan Temari ia masih ragu untuk mengatakan mencintai Shikamaru karna ketakutannya akan dibohongi dan dipermainkan saja.

"Apa yang dia lakukan disini?."tanya Temari ke teman disampingnya saat melihat Shikamaru dibalik meja bar pembuat kopi dan itu tidak biasa ia lihat karna Shikamaru selalu duduk dimeja pengunjung dan menunggunya untuk pulang.

"Membuat kopi,kau tau Shikamaru san itu sangat ahli membuat coffe art dan racikan kopinya yang sungguh nikmat menggugah selerah pengunjung."jelas temannya itu yang telah bekerja lebih lama daripada dirinya.

"Benarkah?."tanya Temari ragu sedangkan Temannya menganggukan kepalanya.

"kau tidak tau jika ia bisa meracik kopi?."

"Tidak,ia tidak pernah mengatakannya."jawab Temari dan masih memperhatikan Shikamaru.

Setelah percakapan singkat itu terlihat mereka semua kembali melayani semua pelanggan dengan keramahtamahan mereka dan Shikamaru matanya tidak pernah lepas memperhatikan semua gerak-gerik kekasih hatinya itu.

Tanpa terasa jam pun menunjukkan waktu untuk pulang begitupun dengan pengunjung yang mulai sepi.

"Baiklah terimakasih untuk hari ini dan biar aku saja yang menutup tokonya,kalian bisa pulang lebih awal."ucap Shikamaru ke semua pegawainya dengan sopan.

"Baiklah kami pulang dulu,Shikamaru san."ucap salah satu pegawainya mewakili semuanya.

Saat semua pegawainya satu persatu meninggalkan cafe,Shikamaru terlihat memanggil Temari dan menyuruhnya untuk menemainya,duduk dikursi pengunjung.

"Ini untukmu."ucap Shikamaru dan memberikan semua coffe art dengan bergambar hati setelah tadi ia menyuruh Temari untuk duduk dikursi pengunjung dan ia yang berada dibalik mesin pembuat kopinya.

"Aku tidak tau kau bisa membuat yang seperti ini."ucap Temari datar meski begitu ia terlihat menyukai coffe art buatan Shikamaru.

"Kau menyukainya.?."tanya Shikamaru dan duduk disamping Temari dengan secangkir kopi hitam ditangannya.

"Suka,ini bagus."jawab Temari jujur.

"Itu sebagai lambang bahwa aku benar-benar mencintaimu."ucap Shikamaru lembut dengan senyum tipisnya dan tentu saja itu membuat Temari merona.

"Em,sejak kapan kau bisa membuat coffe art?."tanya Temari penasaran dan mengalihkan pembicaraan.

"Sudah lama sebenarnya dan maaf baru memberitahumu."

"Tidak apa tenang saja,boleh aku minum?."ucap Temari dengan lembut.

"Tentu saja coba kau rasakan."ucap Shikamaru dengan tersenyum tipis dan Temari langsung menikmati kopi buatan kekasihnya itu.

"Ini enak."ucap Temari yang tampak begitu menikmati kopi buatan Shikamaru.

"Setelah ini ikut aku kesuatu tempat dulu baru nanti kuantar kau pulang."ucap Shikamaru masih dengan senyuman bahagianya.

"Baiklah."

Tak beberapa lama mereka berdua sudah menghabiskan kopi masing-masing dan Shikamaru langsung menutup cafe serta mengajak Temari kesuatu tempat.