Kopi ini aku seduh lagi. Meski warnanya tidak se pekat saat pertama kali menyeduhnya, dan rasanya tidak senikmat saat seduhan pertama, tapi tak mengapa. Bahkan jika kopi ini bisa aku seduh untuk besok nya besoknya dan besoknya lagi, akan aku lakukan. Karena apa? Karena itu kopi buatan mu.
Dan kau tau? Aku bahkan rela menjadi kopi mu yang mengendap sebagai kepedihanmu, yang sabar menghangatkan kesedihanmu, dan menemani di setiap gundah mu. Biarkan harum ku menenangkan jiwamu. 🌹
#zhuee
YOU ARE READING
Sepotong Hati Penuh Rindu
Költészethanyalah sebuah ungkapan ungkapan rindu untuk seseorang