59. Lokasi

2.2K 309 8
                                    

(namakamu) kini tengah berada di lokasi bersama team produksi filmnya. Take scene dirinya masih sangat lama, maka dari itu ia memilih bersantai ria di taman dekat lokasi.

Ia membuka sosial media yang ada di ponselnya, tanpa sadar seseorang duduk di sebelahnya.

"Sendirian aja lo, ngenes banget yak," ucap orang itu sambil mengambil kursi santai dan diletakkan tepat di samping (namakamu).

(namakamu) menoleh sebentar, kemudian memalingkan wajahnya kembali ke layar ponsel.

"Gue mah ngenes-ngenes gini ada pacarnya, lah elo uda ngenes jomblo pula," ucap (namakamu) meledek orang itu.

"Enak aja katain gue jomblo, gue Alzi Markers banyak ngejar boss," ucap Alzi dengan pedenya.

(namakamu) mendelik jijik, "Serah dah serah, capek gue ladenin orang kayak lo," ucap (namakamu).

Alzi terkekeh mendengar perkataan (namakamu).

"Mana Iqbaal?" tanya Alzi mengalihkan pembicaraan keduanya.

(namakamu) menoleh, "Ngapain nyariin cowo gue lo? Mau lo ajakin gay juga?" tanya (namakamu) tak santai.

Alzi mengetuk pelan kepala (namakamu), "Gosip tu yang katain gue gay, enak aja ganteng-ganteng gini dibilang gay. Tapi kalau gay sama Iqbaal bole juga lah yaaa," ucap Alzi pura-pura malu.

(namakamu) menoleh dan langsung memukul Alzi tanpa ampun, "Gue tampol lo," ucap (namakamu) kesal kemudian memalingkan wajahnya pergi

Alzi yang melihat tingkah (namakamu) langsung tertawa terpingkal-pingkal.

(namakamu) menoleh menatap bingung Alzi yang tampak masih saja tertawa.

"Ngapa dah lo? Sehat gak sih, heran gue," ucap (namakamu).

Alzi akhirnya menghentikan tawanya, "Sehat lah, lo kira gue apaan kagak sehat," ucap Alzi langsung berdiri dan berjalan pergi.

(namakamu) lagi-lagi dibuat bingung melihat tingkah Alzi.

"Lah kenapa dia yang marah ama gue," ucap (namakamu) bergumam namun setelah itu ia kembali fokus ke arah ponselnya.
***

"Thankyou buat kerja samanya hari ini, kalian luar biasa. Sampai bertemu besok ya," ucap produser film sambil mengacungkan jempol.

Semua yang berada di situ langsung bertepuk tangan, kemudian perlahan mulai bubar.

"Bocorr, manaaa nih diaa?" teriak (namakamu) sambil mencari managernya itu.

(namakamu) berjalan dan tak sengaja bertemy Alzi yang tampak sedang membereskan barang-barangnya.

"Zi, lo liat bocor gak?" tanya (namakamu) sambil berjalan menghampiri Alzi.

Alzi menoleh dan ikut mencari keberadaan Bocor, "Noh uda di samping mobil lo tuh," ucap Alzi sambil menunjuk ke arah mobil.

(namakamu) menoleh, "Makasih yak, makin sayang dah gue ama lo," ucap (namakamu) tersenyum manis.

"Jangan sayang sama gue bego, ntar gue diserang sama fans lo sama Iqbaal lagi," ucap Alzi.

(namakamu) terkekeh kemudian ia pamit pergi menghampiri Bocor.

"Woiii," teriak (namakamu) mengejutkan Bocor.

Bocor menoleh dan pura-pura kaget, "Yah kaget gue," ucapnya pura-pura memegangi dadanya.

"Rese lo, yuk pulang," ucap (namakamu) mulai masuk ke dalam mobilnya.

Bocor yang melihat gadis itu sudah duduk di dalam mobil langsung ikut masuk ke dalam mobil.

Dear Itchy -IDR-Where stories live. Discover now