Part 1

11.3K 361 14
                                    

Sekolah sekang high school kedatangan murid baru. Murid baru tersebut berjumlah 4 orang dan 4 orang tersebut adalah perempuan. Mereka pindahan dari swiss mereka bisa berbahasa indonesia.

Sebelumnya mereka dikenal dengan nama BLACKPINK. BLACKPINK itu dulu orangnya baik2 tapi jika ada orang yg mencari masalah sama  mereka, mereka akan  melawan orang tersebut.

BLACKPINK itu terkenal sedikit sombong juga waktu di swiss. Tapi sebenarnya mereka gk mau sombong kok. Mereka itu baik, Cuma mereka sombong itu karena ada orang yg ngeremehin mereka.

Dan disinilah mereka sekarang di depan gerbang sekolah sekang high school. Lisa, rose, jisoo tertegun melihat sekolah yg akan mereka tempati sekarang, sedangkan jennie sih B aja.

“sumpah ini sekolah sama bagusnya sama sekolah kita yg dulu” heboh lisa membuat jennie mendeklik kesal karena berisik.

Ya jennie paling gk suka ada berisik apa lagi di dekat dia, jika ada yg berisik di dekat dia baik orang yg dikenalnya maupun tidak dia akan pergi melabrak orang itu.

"bener lis, gk sia2 kita masuk di sini dan banyak yg bilang kalau disini itu ada cogan loh” ucap rose setelah membaca semua tentang sekolah barunya.

“kita masuk aja yuk” seru jisoo. Jennie, lisa, dan rose mengiyakan perkataan jisoo dan masuk kedalam sekolah.

Disepanjang koridor sekolah, mereka berempat mendengar bisikan2 siswa/i sekang high school. Mereka berempat tidak mempedulikannya dan masuk ke dalam ruang kepsek.

Tok tok tok
“masuk”
“pagi buk, kami pindahan dari swiss”
“ah iya. Kalian akan berada di kelas yg sama. Buk irene yg akan mengantarkan kalian”
“baik buk”

Bu irene mengantarkan mereka berempat ke dalam salah satu ruang kelas yg berada di lantai 2 disamping kelas XI.

“maaf pak menganggu. Kedatangan saya disini karena ada murid baru”
“baik buk. Kalian boleh memperkenalkan diri”

“baik pak. Perkenalkan nama saya jisoo, saya pindahan dari swiss. Semoga kita bisa berteman baik” kata jisoo plus dengan senyum manisnya yg membuat siapa pun meleleh melihatnya.

“jennie” singkat padat dan jelas.
“saya rose. Salken ya” seru olivia dengan nada yg riang.

“lisa” kadang lisa suka alay, kadang suka dingin, kadang juga suka cerewet. Dan sekarang kambuhlah sifatnya lisa yg dingin. Sebenarnya sifat2 lisa itu berasal dari teman2 gengnya, mulai dari jennie yg dingin, jisoo yg cerewet, dan rose yg alay.

Kriiing kriiing

Bel istirahat sudah berbunyi semua orang yg berada di dalam kelas pun langsung ngacir ke kantin untuk mengisi perut mereka, begitu pula yg terjadi dengan BLACKPINK.

Di lorong sekolah banyak yg memperhatikan jennie, jisoo, lisa, dan rose. Ada yg berbisik karena kecantikan mereka, ada yg bilang mereka cabe2 an, ada yg bilang mereka sok cantik.

Tapi mereka tidak memperdulikan semua bisikan2 itu karena mereka sudah terbiasa dengan itu semua.

Sesampainya dikantin, mereka langsung memilih kursi yg dipojok karena mereka gk suka ada yg melihat mereka saat makan dan juga karena jennie yg gk suka barisik.

“mereka kan anak baru tapi duduk disitu, apa gk akan kena bully sama BANGTAN?” tanya siswi berambut pirang kepada siswi berambut sebahu.

“gue juga gk tau” BLACKPINK yg mendengarnya hanya diam tidak peduli.

***skip***

“kook lo teraktir gue” seru jimin saat hampir sampai di kantin.
“iya. Gue kan baik”
“terserah lo mau ngomong apa” celetuk taehyung.

Saat tiba dikantin BANGTAN melihat ada yg duduk di kuris yg biasa mereka tempati. Mereka langsung pergi menyamperin dan melabrak orang itu.

“eh!! Ngapain lo duduk disini?!” teriak salah satu anggota BANGTAN.
Sontak semua yg berada di kantin melihat ke arah pojok, arah tempat yg diduduki BLACKPINK.

“kalau kita duduk disini emang kenapa?” tanya lisa dengan tangan yg dilipat di depan dada.

“ini itu tempat duduk kita!!” kata jungkook berteriak.
“emangnya disini ada tertera nama lo gitu atau nama geng lo sehingga kita gk bisa duduk disini, Gk kan?”

jungkook yg udah kehilangan kesabaran langsung mengambil mangkuk bakso yg dimakan lisa dan menyiraminya ke tubuh lisa.

Jennie yg awalnya duduk diam langsung berdiri dan berdiri di depan jungkook.
“jangan pernah macam2 sama gue dan teman2 gue”setelah membisikkannya di telinga jungkook  jennie langsung pergi dari sana dengan diikuti teman2 nya.

Anak2 yg berada di kantin terkejut dengan kejadian yg barusan terjadi, karena sebelumnya gk ada yg berani dengan anak2 BANGTAN.

Dan sekarang anak baru yg mencari masalah dengan mareka.
“kook lo gk papa?” tanya jin khwatir
“liat aja gue bakal balas dendam dengan apa yg terjadi sekarang” monolog  jungkook.

***
“lis lo gk apa2 kan?” tanya jisoo setelah sampai di toilet.
“duh jis gk bisa hilang nih bekasnya” lisa udah mencuci berpuluhan kali tapi nodanya tidak mau hilang.

“mending nanti pulang sekolah lo bawa aja ke laundry” usul rose
“iya bener yg dibilang rose” setuju jisoo

“jen makasih lo udah nolong gue” lisa merasa bersalah karena gk bisa berbuat apa2 saat dikantin.
“sama2”
“lo jangan dingin2 amat dong jen sama kita, kita kan sahabat lo” ucap rose
“gue usaha in” jawab jennie

***skip pulang sekolah***

“temenin gue nanti ke mall beli kado” seru jisoo
“untuk siapa?” tanya lisa
“untuk keponakan gue, dia ulang tahun”

“jam berapa?”
“lo mau ikut jen?”
“gue tanya jam berapa?”
“jam 3 kita ke mall, jam 7 kita ke pesta, OK?”
“ok” ucap lisa dan rose

Jennie, jisoo, rose, dan lisa masuk ke dalam mobil masing2 dan pergi dari parkir sekolah. Dipersimpangan jalan lisa melihat ada seseorang yg seperti dikenalnya sedang bersama cewek.

“sepertinya cewek itu cabe2 an”
“tapi untuk apa gue peduli, dia kan udah menyiram gue dengan kuah bakso”

*
*
*
Jennie berpamitan dengan ortunya di telepon bahwa ia akan pergi bersama temannya. Walaupun jennie orangnya kasar tapi dia hormat banget kepada orang tuanya.

Setelah bersiap selama 30 menit jennie langsung pergi dengan mobilnya dengan kecepatan tinggi karena takut terlambat dan jam hampir menunjukkan jam 3 tepat.

“jennie kok lama banget?” jisoo bertanya kepada dirinya sendiri

Lisa Pov
“Itukan jisoo, kok dia sendirian? Dan jennie sama rose juga belum datang. Aha gue punya ide” gue mendekat dan terus mendekat ke arah jisoo dan tibalah gue dibelakang  jisoo. Gue berencana untuk mengejutkannya.
“satu dua ti...”








BLACKPINK X BTS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang