Part 6

425 114 4
                                        

Azlan memasuki kelasnya dengan membawa beberapa lembar ulangan mereka "Gue bakalan bagikan hasil ulangan" Kata Azlan merapikan tumpukan kertas double folio itu.

Sontak memancing keributan yang haqiqi

"Grrr... Nilai gue berapa?"

"Gua dapat nilai berapa oy??"

"Pasrah deh gue... "

"Di harap semua tenang, Sil bantuin gue" Kata Azlan kepada sekretaris kelas "Gue panggil namanya lo catat nilainya" Katanya lagi dan di angguki silsi.

"Dodi"

"wahyu"

"Inne"

"Yeyyyyyy gue dapat nilai 90"

"Apes... gue remed"

"Sukurlah nilai gue lepas lepas makan"

"..."

"Sil lo tulis di papan tulis Kerjakan Uji kompetinsi II tentang TRANSFORMASI GEOMETRI yang kemarin di jelaskan ibu Eva"

"Bawa betenang, Kita ada tugas kerjakan habis les MTK di kumpul" Ketika perkataan Azlan selesai langsung semua murid mengeluh.

Menit demi menit berlalu, Akhirnya tugas MTK selesai dengan mantap, Azlan langsung mengumpulkan tugas dan segera mengantarnya kepada buk Eva, "Ehh... Bu Eva lagi ngajar di kelas mana?" Tanya Aldo yang menemani Azlan. Sebenarnya Aldo tidak perlu repot repot menemani Azlan, Tapi Aldo bersikeras ikut, dengan alasan dia adalah teman sejati, Alasan yang sangat menjijikkan bukan?

"Hampir semua kelas 12 kita telusuri, tapi buk Eva gak ada, padahal tadi gue liat buk Eva datang loh" Ucap Aldo merasa lelah.

"Yaudah lo balik aja ke kelas sana" Kata Azlan.

"E-eh gue ini lakik sejati!" Kata Aldo bangga sambil memukul pelan dada kirinya menggunakan tangan kanannya.
"Terserah lo deh" Kata Azlan mengalah

'Kayanya Bu Eva gak ngajar di kelas 12, Apa mungkin di kelas 11 atau 10?' Batin Azlan, "Gini aja deh mending lo nyari di kelas 11, Gue nyari di kelas 10" Kata Azlan dan disetujui Aldo. "Nanti kalau lo nemu bu Eva telpon gue" Kata Azlan langsung pergi.

Sudah seluruh kelas 10 Azlan telusuri namun belum menemui Bu Eva, Tetapi yang ia temukan tatapan penuh suka dari seluruh adik kelasnya. 'Aihh... Aturan gue liat daftar di meja piket aja tadi' Batin Azlan tak kepikiran sampai situ, Tetapi tiba tiba telpon Azlan bergetar pertanda ada telpon masuk.

"Zlan Bu Eva ngajar di kelas XI Ips 3" Kata Aldo memberitahu, Azlan langsung mengerutkan keningnya 'XI Ips 3?' Batinnya merasa aneh.

"Woe... Cepetan sikit kek yaelah lu jalan kaya siput tau ga?" Celoteh Aldo yang geram dibuat gerak jalan Azlan yang sangat lambat.

Azlan tak memperdulikan perkataan Aldo dan langsung mengetuk pintu XI Ips 3 "Permisi Buk..."

•••

Hazel terduduk dengan soal soal yang sangat menguji adrenalinnya sampai fokusnya buyar karena kedatangan orang luar kelasnya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 24, 2019 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

INFALLIBLE Where stories live. Discover now