√ [SEASON 1] 星と夜 (Hoshi to Yoru) || Hoshi & Yerin FF

星と夜 ▪ Chapter 14 ▪

Sore ini Yerin dan Soonyoung terlihat bermain boneka dibelakang rumah.

Sebenarnya Soonyoung saja yang bermain, Yerin hanya tersenyum memperhatikan oppanya yang begitu semangat membuat boneka itu seakan- akan bicara.

Yerin sudah merasa demamnya mulai turun, bahkan sekarang poninya sedikit basah karena keringat.

Tiba- tiba pikirannya tertuju pada Wonwoo. Lelaki itu bilang sedang dijalan menuju kemari, tetapi sampai sekarang masih belum ada.

Ah tapi Yerin tak peduli. Bagus juga jika memang tidak jadi.

Yerin ingin menjauh dari Wonwoo.

Tiba- tiba Soonyoung menidurkan kepalanya diatas paha Yerin. Masih sambil memainkan bonekanya.

"Yoru, Soonyoung- ie bingung." Ungkap Soonyoung membuat Yerin menundukkan kepalanya demi melihat wajah Soonyoung.

"Bingung kenapa, oppa?" Yerin menautkan alisnya.

Soonyoung memanyunkan bibir sambil memainkan ujung bajunya. "Soonyoung- ie memang sakit apa, Yoru? Kenapa Dokter tampan bilang Soonyoung- ie akan sembuh?"

Yerin tersenyum lebar mengingat itu lagi. Oppanya akan sembuh!

"Oppa tahu, jika oppa sembuh, oppa bisa sekolah bersama Yoru, oppa." Ujar Yerin senang. Yang lagi- lagi mengabaikan pertanyaan awal oppanya.

Soonyoung langsung mengubah posisinya menjadi duduk. "Sekolah?"

"Eoh!"

Soonyoung tersenyum lebar lalu berdiri dan melompat- lompat girang. Boneka singanya dia peluk erat. "Ah.. Soonyoung- ie akan sekolah! Soonyoung- ie akan sekolah! Asyik!!"

"Hip hip hore!!" Seru Yerin dan Soonyoung serentak dengan mengangkat kedua tangan mereka. Keduanya tertawa bersama.

"Yerin, ada yang datang. Lelaki yang waktu itu menjemput Yerin." Suara bibi Ahn tiba- tiba membuat senyum Yerin memudar.

"Bibi katakan saja aku tidak ada."

"Tapi bibi sudah bilang ada." Jawabnya.

Yerin mendengus. "Sekarang dia ada dimana?"

"Sudah bibi ajak kedalam. Sekarang ada diruang tamu."

Yerin mengangguk. "Bibi buatkan air saja, nanti aku kesana."

Bibi Ahn mengangguk kemudian kembali menuju dapur. Meninggalkan Yerin dan Soonyoung disana.

"Soonyoung- ie tidak suka. Huft~" Soonyoung memanyunkan bibirnya sambil memeluk boneka singanya diperut.

Yerin menggenggam tangan oppanya kemudian tersenyum manis. "Oppa ikut saja, ayo."

"Tidak apa?" Tanya Soonyoung ragu, masih dengan memanyunkan bibirnya.

Yerin mengangguk yakin. "Tidak apa- apa, oppa. Ayo!"

Senyum Soonyoung mengembang kembali. Dia balas menggenggam tangan Yerin lebih erat sebelum akhirnya berjalan bersama menuju ruang tamu.

Terlihat Wonwoo sedang duduk, masih menggunakan seragam sekolahnya.

Yerin berdiri disamping Wonwoo masih menggenggam lengan oppanya. "Wonwoo sunbae."

Wonwoo mengernyitkan kening. "sunbae?"

Yerin hanya diam lalu duduk disamping Wonwoo.

Begitupun dengan Soonyoung, yang kini menundukkan kepalanya seraya memainkan jari. Kebiasaan dirinya jika bertemu orang asing atau sedang gugup.