Hidden Player | Eunkook

#10 Gara-gara Eunha

Eunha terkejut dengan ucapan Jungkook. Begitu juga dengan Jungkook.

Tapi, tidak berselang lama keadaan kembali rusuh.

"Jungkook! Hapus, gak?!" pinta Eunha kesekian kalinya.

Tiba-tiba, handphone Jungkook berdering dan menampilkan nama Doyeon di layarnya.

Pergerakan keduanya terhenti. Jungkook mengangkat telepon tersebut dan sedikit menjauh dari Eunha.

Eunha hanya mencibir Jungkook dan membenarkan wajahnya yang entah bagaimana kabarnya karena menangis tadi.

"Eh, maaf. Tadi, ada keperluan mendadak. Lain kali, ya." Samar-samar Eunha mendengar ucapan Jungkook.

Cowok itu kemudian kembali mendatangi Eunha.

"Gara-gara lo, gue diomelin Doyeon. Gue janjian makan di kantin bareng dia," omel Jungkook.

"Mampus," kata Eunha yang membuat Jungkook mencibir.

"Btw, kemarin gue liat nama Chaeyeon di hp lo. Chaeyeon anak kelas kita?" tanya Eunha.

"Iya," jawab Jungkook yang mendudukkan dirinya di kursi.

Eunha mengikuti Jungkook dengan duduk di sampingnya.

"Lo pacaran sama dia juga?" tanya Eunha kesekian kalinya.

"Enggak," jawab Jungkook yang kini menyandarkan dirinya.

"Kok, dia chat lo seolah lo pacar dia?"

"Chaeyeon itu naksir gue dari kelas sepuluh. Sedangkan gue gak suka sama dia," jelas Jungkook. "Gue bisa aja pacaran sama dia kayak yang lain. Tapi, dia gak sekalem yang lo pikir. Dia munafik. Menghalalkan segala cara buat bisa pacaran sama gue. Gini-gini gue juga nyari cewek yang baik."

Eunha mengangguk-anggukan kepalanya tanda mengerti.

"Lo udah tenang, kan? Gue mau ke kantin. Haus." Jungkook beranjak dari duduknya dan pergi meninggalkan Eunha begitu saja.

Eunha sendiri sedang duduk diam sambil memikirkan ucapan Jungkook.

Chaeyeon munafik?

Sulit untuk dipercaya.

•••

Begitu Eunha memasuki kelas, Bambam segera menghampirinya.

"Eunha, maafin gue. Cara gue terlalu kasar," kata Bambam dengan ekspresi memohon.

"Eh? Iya, gak papa. Gue tau, niat lo baik," kata Eunha sambil tersenyum manis.

Keduanya kemudian tersenyum dan kembali ke tempat duduk masing-masing.

Baru saja Eunha mengambil handphone nya di saku bajunya, Jungkook baru memasuki kelas dan berjalan melewati Eunha.

"Udah punya kuota?" ejek Jungkook sambil berlalu melewati Eunha.

Eunha hanya mengumpat tanpa suara.

"Eh, Hotspot dong," celetuk Yugyeom.

"Jaehyun, bagi dong," timpal Bambam.

"Eh, enak aja! Ntar Jaehyun habis kuota, terus gak bisa chat sama gue," omel Eunha yang mendapat sorakan dari teman-temannya.

"Smooth sekali," celetuk Lisa.

"Ajaran gue, tuh," kata Rose sambil tertawa.

"Oh, jadi dulu lo pendekatan sama Junhoe pake cara gitu?" goda Eunha.

"Eh? Enak aja. Dia yang ngejar gue," gerutu Rose yang mendapat jitakan dari Junhoe di kepalanya.

"Aw! Perasaan tadi kamu gak ada, deh. Kebiasaan, kayak hantu. Untung sayang," omel Rose.

"KITA NGOMONGIN WIFI YA, BUKAN PACARAN," sarkas Yugyeom yang melihat sinteron picisan live di kelasnya.

"Jomblo harap diam," celetuk Yuju yang mendapat lemparan pulpen dari Jihyo.

"Syukur gue gak jomblo. Jaehyun, kan, pacar gue," kata Eunha yang mendapat tatapan bingung dari teman-temannya.

"Lo gak tau, Na? Jaehyun, kan lagi deket sama Jiho," kata DK.

"Hah? Masa? Aduh, kenapa semuanya pada punya pawang, sih?" gerutu Eunha.

"Oh iya, Jungkook masih jomblo, kan?" kata Eunha sembari menatap Jungkook yang justru mendapat tatapan tajam dari Jungkook.

Brak!

Semuanya menjadi terkejut dengan suara keras tadi.

Mereka segera menoleh ke arah Chaeyeon, asal suara tadi.

"Eh, maaf, gak sengaja," kata Chaeyeon sambil mengambil bukunya yang terjatuh.

"Buat kamu, aku maafin, deh," goda Donghyuk.

"Yeeeu, giliran Chaeyeon, garcep," ejek Bambam.

Disela keributan kelasnya, Eunha dan Jungkook justru bertukar tatap penuh arti.

"Emang ya, di kelas ini yang banyak diam tuh cuman Junhoe, Minghao, Mingyu, Eunwoo, sama Jungkook," celetuk Lisa.

"Gue gak disebut, Lis?" tanya Bambam.

"Lo masuk blacklist," katanya ketus.

"Duh, ku mencium aroma gosong," celetuk Yuju.

"Tuh, hati Bambam terbakar," kata Yugyeom mencoba membuat keadaan menjadi panas.

"Mati lo semua," kata Bambam yang mulai tersulut emosi.

---
Semakin tidak jelas :(

Dabel apdet untuk kalyan semwa :*