Story V : Wanita Iblis Bersayap Merah

130 20 7
                                    

< Alett & Liline POV >

Zone!

Huash..!

Dari tempat Liline berdiri berhembus keluar gelombang yang hanya dapat dilihat olehnya, gelombang itu membentuk ruang lingkup yang mengurung mereka berdua.

"Percuma saja, gadis kecil.." Alett melempar bola-bola api dari tangannya.

"Kau yang percuma.." batin Liline.

Ruang lingkup yang dibuat oleh Liline mengecil, bola api itu menjadi lambat dari pandangannya. Dengan mudah Liline menghindari bola api Alett-- wanita bergaun merah yang memiliki sayap merah iblis.

Alett berdecih lalu terbang cepat ke tempat. Ruang lingkup Liline kembali menjadi luas, Alett yang berada di dalamnya terlihat melambat. Alett mencakar tepat ke wajah tapi Liline hanya menggerakkan badannya sedikit ke samping dan berhasil menghindar.

"Hah, Hah.."

"Kenapa dia dapat menghindarinya? Dari fisik dan penampilan, bocah ini tidak mungkin dapat melakukannya.." pikir Alett.

"Apa kau sudah selesai, wanita iblis?" tanya Liline santai.

"Bocah ini.." batin Alett menggeram.

Alett berteriak dan terciptalah puluhan tombak api yang terbang secara bersamaan.

Huassh..!

Ruang lingkup Liline menyelimuti semua tombak api Alett.

"Ini juga!"

"!!" Liline tersentak saat Alett melempar tombak api. Kedua mata Liline membulat saat melihat Alett tidak masuk ke dalam ruang lingkupnya.

Dan pada saat tombak api yang dilempar tadi masuk ke dalam ruang lingkup, semuanya kembali seperti sedia kala dan puluhan tombak meledak dihadapan Liline.

Sosok Liline terlihat berhasil lolos dari hujanan tombak, ada luka bakar di pipinya.

"Jadi kau bisa mengendalikan waktu dalam 'ruang' tertentu, bukan 'saat' ya..?" senyum semangat Alett.

Liline hanya menatap tajam melihat kekuatannya diketahui. "Aku harus memilih cara lain.."

Liline yang merasa tidak diuntungkan mengeluarkan buku yang ia bawa dari awal kedatangannya di tempat ini. Di salah satu halaman buku ada cermin yang memperlihatkan cara Alett menyerang. Book of the Desire--adalah nama grimore tersebut.

Liline kembali mengaktifkan 'Zone', sontak Alett terbang menjauh dari jangkauan ruang lingkup Liline.

"Hahaha. Jangan remehkan insting dari seorang iblis, gadis kecil.." sindir Alett.

"Majulah.."

"Kita lihat sampai kapan kau bisa berwajah datar seperti itu.." Alett merentangkan kedua tangannya ke depan dan mulailah cahaya merah mengelilingi badannya. "Merah. Darah. Api. Bergabung menjadi satu bersama kedengkian. Bersama-sama membentuk makhluk yang kita sebut 'Dosa'.."

(SPQEr) - [1]Supernatural Powers QuoteEr : Tournament For BeginnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang