ENTWINED [COMPLETED]

Prolog

💗WARNING💗

ENTWINED BY NAOMIYUKA IS ORIGINALLY POSTED IN WATTPAD

Just be careful with some web mirrors out there. You click it once, your device might be infected by malware. For your safety, read the original only on this platform aka Wattpad.

===

Happy Reading ^^

===

Ramai, selayaknya bandara manapun di dunia.

Nala melangkah menyusuri lautan manusia di lorong bandara. Ia menyeret dua koper ukuran jumbo berwarna coklat di masing masing tangannya, belum lagi sebuah tas mungil berwarna merah muda yang tersampir manis di pundak kirinya.

Gadis itu melangkah anggun di atas wedges hitam tanpa ragu. Ia memakai cardigan berwarna hitam yang menutupi blus merahnya. Rambut sepanjang bahu dengan poni manis yang menyamping ia biarkan tergerai setelah perjalanan menjemukan dari Perancis ke Indonesia.

Melalui kacamata hitamnya, ia menyapukan pandangan, kemudian bibir mungil yang dilapisi lipbalm itu merekah kala mendapati seseorang mendekatinya.

Nala melepaskan pegangannya pada koper untuk merengkuh leher laki-laki yang juga menunduk untuk memeluknya itu.

" Maaf, aku terlambat." Katanya di bahu Nala. Nala terkekeh.

" Aku juga baru sampai."

Dirasakannya laki-laki itu juga tertawa pelan, kemudian melepaskan diri untuk membiarkan dirinya menatap sang wanita dengan jelas.

" Jet lag?"

" Sedikit."

Laki-laki itu mengambil alih dua koper sang wanita sebelum berkata, " Ayo pulang. Perjalanan tadi pasti menguras tenaga, kan?"

Nala mendengus, kemudian meninju bahu lelaki itu dengan main-main, " Aku tidak selemah itu, Ian!"

Laki-laki bermata biru jernih itu ikut tersenyum saat menyadari sang gadis baik-baik saja. Ia mengacak gemas puncak rambut gadis itu sebelum meraih koper dan membawanya keluar bandara.

Nala terdiam beberapa saat sebelum memutuskan mengimbangi langkah laki-laki itu.

Sebuah perasaan berat menyesakkan dadanya. Perasaan yang sudah menyambanginya sejak ia menapakkan kaki kembali di tempat ini untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun.

Ia akan baik-baik saja, batinnya seraya melingkarkan satu lengannya pada lengan laki-laki di sampingnya. Selama ada laki-laki ini, Nala yakin ia akan baik-baik saja di sini.

*TBC*