Chapter 55 - Wedding Time ( Chapter Spesial )

6.4K 270 60
                                    

Happy reading guys....

***
Seharian ini yang dilakukan Ziovan hanya menahan diri untuk tidak nekat menemui Reyna. Meski hanya itu tapi baginya itu lebih sulit daripada harus memenangkan tender yang berjalan sangat alot.

Sampai sore, dia bertahan dengan mengingat janjinya pada gadis itu dan menyemangati dirinya sendiri bahwa dia bisa melakukannya.

Bahkan dia tidak menghubungi atau mengirim pesan pada Reyna, dengan harapan itu bisa membantunya dan membuat usahanya jadi lebih mudah.

Di sisi lain Reyna disibukkan dengan segala macam perawatan yang harus ia jalani, bahkan ini lebih banyak dari sebelumnya.

Meski selama itu Regina selalu menemaninya. Tapi tetap saja, dia merasa bosan. Apalagi seharian ini Ziovan tidak berusaha mengusiknya dan itu sukses membuat harinya terasa ada yang kurang.

Malam ini Reyna diminta Sofia untuk pergi tidur lebih awal, karena besok adalah hari yang sangat penting dan dia tidak boleh kurang tidur. Meski Reyna telah berusaha keras tapi tetap saja dia masih terjaga.

Matanya nyalang menatap langit-langit kamar, memikirkan Ziovan yang seharian ini tidak berusaha menghubungi atau mengirimkannya pesan singkat.

Mungkinkah kali ini dia serius dengan kata-katanya?

Apa itu mungkin? Kata-kataku kemarin mempengaruhinya begitu banyak?

Dan apa ini? Bukankah ini yang aku mau?

Kenapa sekarang aku merasa bersalah? Dan lagi, kenapa aku merasa seperti ada yang kurang hari ini? 

Apa mungkin alasannya adalah dia? Benarkah itu?

Mungkinkah aku sudah terbiasa melalui hari-hariku dengan adanya dia, yang menyebabkan hari ini begitu berbeda karena ketidakhadirannya?

Pertanyaan-pernyataan itu berputar di kepalanya, seakan menuntut jawaban. Tapi Reyna tidak menemukan jawaban apapun.

Tak jauh beda dengan Reyna, malam ini Ziovan juga kesulitan memejamkan matanya. Apalagi alasannya kalo bukan karena gadisnya itu. Ya, jujur saja hari ini Ziovan hampir melanggar janjinya sendiri kalau tidak ingat apa yang Reyna katakan kemarin.

Menganggap Ziovan tidak bisa menepati janjinya, yang benar saja? Itu begitu mempengaruhi Ziovan dan dia tidak akan pernah membiarkan Reyna beranggapan seperti itu tentangnya meskipun dia harus melakukan pengorbanan demi membuktikan hal itu.

Ziovan tidak akan menyangkal jika hari ini dia sangat merindukan Reyna. Bahkan kemarin malam dia kesulitan mengatasi perasaannya itu ditambah Reyna yang seolah menantangnya untuk memberikan pembuktian dan itu membuatnya berada dalam dilema yang menyiksa sampai baru bisa tidur dini hari pagi tadi.

***
Dan tibalah saat yang paling dinantikan oleh semua orang, khususnya bagi Ziovan Albert Russell yang mana pukul 10 siang nanti akan dilaksanakan akad pernikahannya dengan Reyna yang menjadi akhir dari penderitaannya.

Dan yang terbaik adalah dia bisa bertemu Reyna tanpa siapapun yang bisa melarang ataupun menghalanginya.

Dan jangan lupakan hal yang paling penting dari semua ini yaitu kenyataan bahwa Reyna Stephanie Miller ralat (akan segera menjadi Russell nantinya) adalah miliknya, miliknya seutuhnya.

Tepat pukul 09.30 AM, Ziovan yang ditemani Darren tiba di tempat akad nikah, tepatnya di salah satu hotel bintang 5 milik Ziovan yang tidak jauh dari mansion.

Hampir sebagian tamu sudah datang, meski untuk acara akad ini kedua belah pihak keluarga sepakat hanya mengundang kerabat dan teman terdekat mereka.

Ziovan hanya diam di ambang pintu aula, tanpa berniat menghampiri keluarganya yang sedang berbincang dengan para tamu. Karena fokusnya sekarang mencari keberadaan Reyna yang tidak terlihat dimana-mana.

My Destiny With You [Completed] TERSEDIA DI GOOGLE PLAYSTORETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang