#4. Miranda

2.9K 157 4
                                    

------------------------------------------------

Lebih baik mencintai dan tersesat ketimbang tidak pernah mencintai sama sekali.

~Popular Boy

------------------------------------------------

"Alex pelan-pelan dong!" Aku bergidik ngeri, saat Alex ngebut.

"Makanya peluk perut aku biar gak ngeri," ucap Alex.

"Modus nih bocah," batinku.

"Enggak mau ah, kamu modus," ucapku.

Dia semakin mengebut, dan itu membuatku semakin takut langsung saja ku peluk perutnya Alex.

"Oke... oke kamu menang Lex," ujarku.

Sesampainya dirumah, aku mengajak Alex untuk masuk kerumahnya Althan, kusuruh Alex duduk di ruang tamu dan aku segera menuju kedapur untuk membuatkannya teh hangat.

Bi Wati menghampiriku.

"Sini Bibi aja yang buat," ucapnya padaku.

"Udah aku saja Bi," ujarku padanya.

"Ngomong-ngomong dia siapa kamu Mir?" Tanya Bi Wati.

"Dia teman aku," jawabku.

"Bener nih dia cuma teman?" Tanyanya meledek.

"Selesai," ucapku senang. Akhirnya aku bisa membuat teh sendiri, biasanya aku dibuatkan oleh beberapa pembantuku.

"Iya Bi, dia cuma teman," jawabku, lalu aku menuju keruang tamu.

Di ruang tamu, aku meletakkan secangkir teh untuk Alex, tetapi yang dibuatkan hanya memainkan handphonenya.

"Lex," ucapku untuk memulai percakapan.

"Iya Mir," jawabnya, setelah itu dia meletakkan handphonenya di meja.

"Menurut kamu, apa yang kamu lakukan jika dulu kamu membenci seseorang, tetapi sekarang kamu mencintainya?" Tanyaku pada Alex.

Alex masih diam memikirkan perkataanku.

"Aku akan mengejar orang itu Mir, sekalipun dia musuhku," jawabnya.

Jawabannya tidak sesuai dengan yang aku harapkan. Mana mungkin seorang Miranda Datson akan mengejar cinta Althan.

"Tetapi aku tidak mau mengejarnya," ucapku.

"Mengejarnya?, siapa yang mau kamu kejar Mir?" Tanyanya.

"Ahh tidak, bukan siapa-siapa," jawabku.

Lalu saat aku ingin melanjutkan percakapanku pada Alex. Tiba-tiba ada seseorang yang membuka pintu. Dia Althan.

"Bi Wati," teriaknya memanggil Bi Wati, aku dan Alex hanya melihat kelakuan anehnya.

"Iya tuan," ucap Bi Wati menghampiri Althan.

"Tolong siapkan beberapa cemilan dan minuman, karena teman-temanku akan datang," suruhnya pada Bi Wati.

"Iya tuan," jawab Bi Wati, lalu pergi kedapur.

Althan menghampiri kami.

"Ehh... ada tamu," ucap Althan.

"Lo Althan anak IPS kan?" Tanya Alex, mungkin untuk sekedar basa-basi.

"Iya bro... gue Althan," jawab Althan.

"Lo siapanya Miranda?" Tanya Althan.

"I'm Miranda best friend," jawab Alex.

POPULAR BOY [ High School ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang