#34 Tujuh Dosa Besar (diperbaiki)

203 7 0
                                    

Lenganku diikat, mulutku ditutup, aku tak bisa berteriak maupun melakukan bergerak. Tenagaku tersegel, membuat tubuhku lemas tak berdaya. Di hadapanku, ada seorang malaikat cantik jelita. Kulitnya putih mulus, matanya bersinar terang, seluruh bagian tubuhnya membuatku terpikat. Namun ia tetaplah seorang malaikat, aku tidak tahu apa yang akan ia lakukan padaku.

Ia menatapku dalam dengan pandangan predator terhadap mangsanya. Lalu tiba-tiba ia mendekat pada diriku yang tak mampu berkutik melainkan rasa takut. Naluriku mengatakan bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi.

"Aku akan menyembuhkanmu Satanckia♥♥♥" ucapnya sambil tersenyum lebar.

Saat itu pun aku sadar ... bahwa aku akan diperkosa.

***

Di tempat terdalam di neraka, yaitu sebuah tempat yang bernama Kokitos berdiri di tengahnya sebuah bangunan kastil berkubah raksasa yang dihiasi oleh pantulan cahaya dari es. Di tempat ini, segala macam hal akan membeku. Baik itu udara, bebatuan, dan segala makhluk di dalamnya. Sebuah tempat yang benar-benar dingin dan tak berpenghuni. Hanya orang-orang yang kuat saja yang bisa menahan dinginnya Kokitos, yaitu makhluk-makhluk seperti empat Penghulu Para Malaikat dan raja-raja Iblis Tujuh Dosa Besar.

Kokitos dijaga oleh seekor iblis bernama Dante, ia diciptakan oleh Satan beberapa saat setelah ia jatuh ke neraka. Ia yang bertugas untuk melawan penyusup-penyusup dari surga untuk melindungi Kokitos, karena Kokitos adalah tanah suci bagi para iblis.

Di tempat ini para raja iblis Tujuh Dosa Besar tercipta dengan sendirinya. Dari emosi-emosi gelap yang dimiliki oleh manusia sejak penciptaanya. Mereka adalah makhluk yang benar-benar berbeda dari Satan yang jatuh dari surga.

Di dalam kastil Kokitos terdapat sebuah meja bundar berukuran raksasa di setiap sisinya terdapat kursi yang masing-masing terdiri dari tujuh kursi. Lucifer seorang diri duduk di salah satu kursi, lima kursi diisi oleh raja-raja iblis tujuh dosa besar dan dua kursi kosong. Ia menduduki kursi kehormatan yang sebelumnya hanya diperuntukkan untuk Satan.

Para raja iblis yang lain terlihat kurang senang dengan perubahan yang terjadi, mereka semua telah mengenal Satan dengan baik, namun tiba-tiba ada orang asing yang mengambil posisinya. Terlebih lagi saat ini Lucifer menyandang tiga nama dosa besar, yaitu amarah, kesombongan dan keserakahan. Gelar-gelar ini sangat berpengaruh karena menyatakan seberapa jauh seseorang iblis dengan Tuhan.

Di dunia ini, para iblis-iblis yang lebih lemah dapat tercipta dan mereka diatur oleh ke tujuh raja iblis. Karena Lucifer memiliki tiga gelar, maka ia mempunyai pasukan dan daerah yang lebih luas dari siapa pun yang berada di tempat ini.

Orang yang pertama kali memulai pembicaraan adalah Leviathan, selama ini ia telah menyaksikan pencapaian yang diraih oleh Lucifer. Mulai dari saat Lucifer mendapat gelar kesombongan, hingga ia berhasil membunuh salah satu raja iblis terkuat Satan. Namun satu hal yang ditakutinya adalah karena ia tidak tahu apa tujuan dan apa yang diinginkan oleh Lucifer. Ia berpikir bahwa Lucifer mungkin ingin mendapatkan sesuatu yang lebih dari posisinya sekarang setelah semua kejayaan yang telah diraihnya.

"Kau memang benar-benar serakah ya, Lucifer," ucap Leviathan sang iblis Iri. Ia memiliki perawakan seperti jendral perang yang gagah, dengan tubuh tembus pandang terbuat dari air dan kepala mirip ikan paus. Tubuhnya dilindungi oleh baju zirah berwarna kebiruan.

"Itu tidak salah, aku memang memiliki ketiga dosa itu. Kutahu bahwa kalian tidak akan senang dengan pergantian posisi ini, namun aku harus memberi tahu kalian bahwa aku tetaplah Satan. Maksudku, bukan sebagai gelar namun diriku sendiri adalah Satan. Kalian boleh bertanya apapun padaku jika kalian ragu."

Venus - Kisah Sang Iblis [Tamat]Where stories live. Discover now