Twelve

1.5K 167 0
                                    

****

Hari ini kami melakukan rekaman. Kami harus menampilkan kan yang terbaik untuk lagu terbaru kami yang bertajuk 'Monster'.

You call me monster...
..............

Sudah 2 jam kami melakukan rekaman.Ini sangat membuat kami bersemangat,terlebih banyak fans yang sengaja datang ke gedung rekaman ini. Mereka memberi banyak hadiah dan surat.Termasuk untuk diriku.Aku tidak tahu buku apa ini. Kupikir hanya album foto.

Kubuka perlembar demi lembar album foto ini. Tentu saja aku melakukannya setelah giliran rekamanku. Aku hanya tersenyum melihat beberapa gambar diriku juga member yang lain.

Halaman berikutnya, ini tidak sesuai perkiraanku. Bagaimana dia mendapatkan gambar ini? Bagaimana ini tidak mengejutkan, gambar sosok yeoja yang tersenyum hangat. Matanya yang berbinar,juga rambutnya yang indah. Aku tahu dan teramat sadar akan sosok yeoja itu. Bahkan aku ingat kapan gambar itu diambil.

Flashback on

"Oppa,kajja. Kita pergi kesana. Aku yakin ada wahana seru lainnya disana. Aku ingin naik itu". Ia menunjuk wahana berwujud roll coaster.

Ia terus berjalan memimpin jalan, aku hanya mengikutinya. Entahlah,aku senang melihatnya. Dia terlihat seperti anak kecil yang senang sekali karena diajak pergi ke taman bermain.

"Tunggu Soo Ra, lihatlah kemari".ucapku dengan mengatur lensa kameraku.

Cekrek.

Satu gambar terabadikan dengan sempurna. Senyum hangatnya, mata indahnya, dan jangan lupakan rambutnya yang berkilau. Terdapat tulisan di ujung gambar itu 17/05/2015 yang menunjukkan kapan gambar itu diambil.

"Wae?  Oppa kenapa tidak bilang jika ingin mengambil gambar? Pasti aku terlihat jelek. Iya kan? ".

"Ani~ya, neomu yeoppo".Ucapku.

Dia hanya tersenyum kemudian menarik lenganku,menggenggam tanganku dan kami pun berjalan dengan tangan yang tetap bertautan.

'Aku berharap hari-hari seperti ini akan terus terjadi hingga kami menua dan menyaksikan anak-anak kami menikah kelak'.

Flashback off

Itu 'Jung Soo Ra'. Kekasihku, tapi bagaimana orang ini tahu hubungan ku dengan Soo Ra? Apa dia seorang sasaeng fans?  Seperti yang dikatakan Jong in waktu lalu. Lalu apa alasan ia melakukan ini? Apakah Soo Ra tahu akan hal ini? Aku jadi khawatir. Aku pun meraih ponselku dan mencoba menghubunginya.

'maaf nomor yang anda tuju sedang berada di luar jangkuan.....'.

Sudah ke lima kali ini aku terus menekan tombol hijau itu. Namun, hasilnya sama saja. Hanya suara operator yang terdengar.

'Ayolah Soo Ra, ada apa denganmu?  Apa kau baik - baik saja? Angkat telfonnya'.

****

Aku tersentak dari rasa kantukku ketika halmoni memegang bahuku.

"Mino~ya,apa yang kau lakukan? Jangan tidur dengan posisi seperti ini. Tidak baik untuk kesehatanmu". Ucap nenek.

"Eoh. Halmoni, aku tidak apa-apa nek. Sungguh".

"Bagaimana dengan gadis itu? Apa keadaannya sudah membaik?". Tanya halmoni.

"Aku tidak tahu nek, sejak kemarin aku masih belum bisa menemuinya".

"Kau tidak perlu memaksakan dirimu mino~ya, mungkin memang dia tidak ingin mempersulit keadaan. Dia butuh waktu untuk melalui semuanya. Biarkan dia sendiri saja dulu. Tunggu keadaan membaik,kemudian temui dan bicaralah". Tutur nenek dengan lembut.

Aku hanya diam mencerna ucapan halmoni barusan. Memang benar,mungkin Soo Ra membutuhkan waktu untuk menenangkan dirinya. Tapi apa aku salah jika khawatir padanya? Karena sudah 3 hari dia tidak memberi kabar dan juga terlebih aku tahu dia di rumah sakit sekarang. Aku yakin dia pasti menderita sekarang. Aku hanya ingin menemuinya dan menghiburnya, menghilangkan ingatan buruk mengenai hal yang terjadi kemarin. Juga mengenai pertengkaranku dengan namja brengsek si Kyungsoo itu. Aku perlu menjelaskannya kepada Soo Ra. Mungkin dia tidak tahu alasan aku melalukan semua itu. Aku benci melihatya sedih. Dan aku benci pada orang itu, penyebab kesedihan Soo Ra selama ini.

'Pergilah, tidak ada yang perlu kau jelaskan. Aku sudah tahu semuanya'.

Kalimat itu selalu terngiang di kepalaku. Ucapan Soo Ra yang sangat membuatku tertekan saat ini. Betapa bodohnya aku memulai pertengkaran itu. Aku tidak tahu sekarang apa yang harus aku lakukan, belum lagi kemungkinan kasus atas tuduhan pengeroyokan yang akan ditujukan padaku terkait Do Kyungsoo yang berstatus sebagai idol.

'Ya Tuhan. Kenapa aku seperti ini? Soo Ra, aku mohon jangan seperti ini. Nan eottokhae? '.

****

Annyeong 😄
Dear para readers aku yang baik, Mungkin udah ketebak ya bakal gimana ending ceritanya?

Eits! Tunggu dulu deh, mungkin ending kali ini beda.
Jadi, tetep stay ya.

Dan jangan lupa tanda bintang dipojok.

Gamsahamnida.

Annyeong!!
Impys twin.

I Love You [ Completed ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang