PMB 29 : Pungguk, Dan Perburuan (2)

20.2K 3.2K 214
                                    

"Kemarin aku ngeliat Abang di kampus Alana."

Tanpa mengalihkan perhatian dari layar notebook, Nathan menggumamkan sindiran, "Makasih karena kamu udah ngetuk pintu lebih dulu."

Sambil mendengus jengkel Raffa mundur keluar dan mengetuk pintu kamar Abangnya itu. Dan tentu saja Nathan menyahuti, "Siapa?"

"Raffael."

"Masuk aja Dek, pintunya nggak dikunci kok."

"Tai!"

Terkekeh geli Nathan bertanya, "Kenapa?"

"Kemarin aku ngeliat Abang di kampusnya Alana."

"And then?"

"Ngapain Abang di sana?"

"Sejak kapan kamu mau tahu urusanku?"

"Jawab aja."

Nathan berputar di kursi belajarnya agar berhadapan dengan Raffa, kemudian menjawab, "Tadinya sih mau jemput Alana, tapi udah keduluanan sama kamu."

Kening Raffa berkerut karena tak menyangka kalau Nathan akan menjawab dengan sejujur itu, "Kenapa Abang jemput Alana?"

"Memangnya nggak boleh?"

"Dia tunanganku."

"Jadi?"

"Dalam kapasitas apa Abang jemput Alana?"

"Mulai merasa protektif, Raffael?"

Sambil tersenyum sinis Raffa menjawab, "Hanya pada orang-orang yang berpotensi atau pernah membuat Alana sedih."

Kedua pria beranjak dewasa itu diam dan saling mengamati satu sama lain, mempelajari kekuatan masing-masing. Nathan yang pertama kali memecahkan kebekuan dengan bersandar santai pada kursinya, dan sengaja melipat kaki untuk menunjukkan sikap menantangnya.

"Lagipula aku nggak berniat untuk melakukan ini dengan cara licik," gumam pria itu tiba-tiba, "Jadi mungkin kamu memang harus tahu."

"Soal?"

"Gimana kalau ku bilang, aku berencana mengambil Alana dari samping kamu?"

*

Pungguk Merindukan Bulan – JessJessica

*

"Rasty?" Gedoran di pintu kamarnya membuat Rasty tersentak bangun seketika, "Ras? Bangun dan buka pintunya."

Sambil menggerutu Rasty membuka pintu dan langsung menyemprot Randy yang sudah menunggunya, "Ini jam lima, Keran. Nanti siang aja kalau mau bertengkar, aku masih ngantuk."

Tanpa memperdulikan ocehan saudarinya, Randy langsung bertanya, "Nandhita itu kandidat Miss Universitas dari Fakultas kamu kan?"

Heran dengan pertanyaan saudaranya, Rasty mengangguk dengan kening berkerut, "Kenapa memangnya? Kamu naksir sama dia? Lala mau dikemanain?"

Lagi-lagi Randy mengabaikan komentar gadis di depannya, "Website Universitas kita di-hack pihak nggak bertanggungjawab, dan Nandhita jadi korban pertamanya. Skandalnya dimuat di website Universitas."

"Skandal?" tanya Rasty bingung, "Memangnya Kak Nandhita punya skandal apa?"

"Kabarnya Nandhita seorang transgender, dulu dia laki-laki."

Rasty ternganga karena tak percaya. Di depannya Randy memasang ekspresi bersungguh-sungguh, tanda ia tidak sedang bercanda.

"Ta.. tapi gimana bisa?"

Pungguk Yang Merindukan Bulan - Slow UpdateWhere stories live. Discover now