aku punya sebuah rumah dengan pintu
yang kuncinya hanya ketuk suaramu.
suatu hari kau pulang;
di depan pintu yang akan terbuka
hanya jika kau memanggil.
rumah itu,
sesungguhnya doa-doakuyang menunggu amin
dan bibirmu.
ŞİMDİ OKUDUĞUN
TUMBUH
PoetryRasa itu tumbuh dalam setiap deria kita, terserah kita rasa itu tentang apa. Buku kedua setelah 100 puisi dalam TUMPAH. Selamat membaca