YOU VS ME [COMPLETED]

14

Gila! Aku sama sekali enggak pernah menyangka, kalau ini semua dirahasiakan dariku. Apa mereka pikir ini hal yang kecil? Atau hal yang tidak penting? Ini sangat penting! Kalau mereka di posisi aku, mungkin mereka melakukan hal yang sama denganku. Meskipun aku sudah SMA, aku juga masih membutuhkan kasih dan sayang dari mami dan papi. Mereka enggak pernah ada sewaktu aku lagi ada masalah. Semisal kejadian kemarin, sewaktu aku mendapat SPO. Apa reaksi mereka? Mereka malah membentak dan memarahiku.

Aku kembali terisak-isak. Mungkin ini waktu yang tepat untuk menelepon sahabat yang selalu ada untukku. Aku mulai memencet beberapa nomor yang sudah kuhapal dan mengklik tombol 'Call', aku menunggu balasan, namun tidak ada atau mereka sedang sibuk.

Kenapa sekarang mereka enggak ada saat aku butuh? Mereka lagi apa? Padahal, selama ini, mereka selalu ada untukku, tapi mengapa semuanya udah berbeda? Semuanya berubah! "Argh,"teriakku. Kenapa ini semua harus terjadi di hidupku sih? Apa salahku?

#####

Hari ini aku putuskan untuk tidak sekolah, karena kondisi badan aku yang kurang fit. Bibirku pucat, badanku hangat, mataku bengkak dan perutku mual. Bi Andrea sedari sudah mengetuk pintu, tetapi aku tidak membukanya juga. Maafkan Bella, Bi! Bella masih butuh waktu. Aku hanya mengambil minum dari sisa teh semalam dan aku juga belum makan sampai sekarang. Mungkin ini terlalu over, tapi mau gimana lagi. Lebih sakit mana, dikhianati pacar atau dikhianati orang tua? Jelas, dikhianati orang tua.

Tanpa kasih sayang orang tua, hidup kalian pasti hancur, apalagi pada saat seperti ini. Kalian butuh mami atau papi saat kalian lagi ada masalah, baik suka maupun duka.

Syukur-syukur masih ada yang ada disamping kita meskipun enggak selalu selamanya untuk kita misalkan sahabat kita. Tapi, aku? Mami dan papi sibuk kerja. Bi Andrea lagi ada masalah. Sahabatku enggak tau gimana kabarnya. Aku akui selama ini belum pernah menghubungi mereka, karena minggu ini jadwalku sangat penuh, untuk istirahat saja masih belum teratur. Ah iya. Latihan untuk pensi, aku lupa! Padahal hari ini adalah latihan terakhir sekalian JR. Aduh, kok aku bisa lupa sih? Sekolah atau tetap ijin? Ini udah pukul 10.00, enggak mungkin lagi aku untuk sekolah.