[Dua Puluh]

1.6K 148 9
                                    

Selamat membaca~

Ulangan Kenaikan Kelas yang diadakan di sekolah SMA Bangsa telah selesai dilaksanakan. Kini, para murid SMA Bangsa tengah mengikuti kegiatan yang biasanya dilakukan setiap habis Ulangan. Kegiatan ini dinamakan classmeet, dan biasanya disaat classmeet KBM ditiadakan.

Hal ini (Namakamu) dan teman-temannya gunakan untuk berkumpul-kumpul dan mengobrol bersama untuk menghilangkan jenuh, jika sudah mulai bosan dengan aktivitas yang free di sekolah hari ini.

"Bete banget, sih, sekolah. Padahal udah selesai ulangannya tetep aja wajib masuk," celetuk Annisa. Dia adalah orang yang paling malas bila sekolah tidak melakukan apa-apa.

"Ya, gak apa-apa, sih, menurut gue. Kita jadi bisa tetep dapet jatah uang jajan," kekeh Karina diakhir ucapannya.

"Eh, kemana kek gitu. Sekolah juga udah dibolehin pulang ini 'kan?" tanya Annisa pada ketiga temannya.

Ketiganya–(Namakamu), Karina dan Henni–mengetuk-ngetukkan jari telunjuknya di dagu,"Gimana kalo kita nge-mall?" usul Karina akhirnya.

"Boleh juga, tuh!" seru (Namakamu) seraya telunjuk yang diacungkan.

"Ayok!" pekik Annisa kegirangan.

Annisa berjalan terlebih dahulu seraya bersenandung kecil. Sedangkan Henni dan Karina geleng-geleng kepala dan tersenyum melihat tingkah Annisa yang kekanakan. Dan (Namakamu) masih membereskan buku-bukunya yang sempat ia keluarkan dari dalam tasnya tadi. Tiba-tiba ....

Tling🎶

Ponselnya berdenting menandakan ada pesan masuk yang datang. (Namakamu) meraih ponselnya yang ada di saku seragam, lalu melihat ponselnya.

"Rin, Hen, Nis! Tunggu!" panggil (Namakamu) pada teman-temannya. Sontak mereka menghentikan langkahnya dan menatap heran pada (Namakamu).

"Ada apa, (Nam..)?" tanya Henni.

"Sorry, gue gak bisa ikut kalian sekarang. Gue ada acara hari ini," ujar (Namakamu) pelan.

"Kenapa?" tanya Henni lalu berjalan mendekati (Namakamu) diikuti yang lainnya.

"Iqbaal minta gue nemenin dia buat beli barang-barang yang dibutuhin nanti konser," jelas (Namakamu) ada nada penyesalan di sana.

"Ya udah, lain waktu aja kita nge-mallnya," ucap Karina menenangkan, "(Nam..), lo pergi aja. Gak apa-apa kok."

(Namakamu) tersenyum, "Beneran? Makasih, ya~"

Karina dan lainnya tersenyum sebelum menganggukkan kepalanya. Kemudian mereka berpelukan sebelum berpisah untuk pulang ke rumah masing-masing. [Ugh, teletubies 😆]

***

"Kamu mau beli apa?" tanya (Namakamu) pada Iqbaal ketika mereka sudah menginjakkan kakinya di dalam sebuah Mall besar yang berada di daerah Jakarta Selatan.

Mereka memilih di sana karena, mall ini tempatnya lebih dekat dengan rumah (Namakamu). Ya ... rumah (Namakamu) ada di Jakarta Selatan sedangkan Iqbaal di Jakarta Timur. Sedikit jauh, ya? Biarkan.

"Menurut kamu apa yang harus aku beli?" tanya balik Iqbaal seraya melihat-lihat toko yang berada di sampingnya.

"Kok, malah balik nanya, sih?" gerutu (Namakamu), tangannya memukul ringan bahu Iqbaal.

Sontak Iqbaal menolehkan kepalanya, "Sebagai pacar yang baik, kasih saran dong. Aku bagusnya beli apa, ya?"

"Sebagai pacar yang baik," ucap (Namakamu) mengikuti gaya Iqbaal berbicara tadi, "aku gak tau, kamu maunya beli apa?"

Stay With Me [IDR] /SLOW UPDATE\Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang