61 - "Rio&Syifa"

3.2K 160 0
                                    

"Syifa."

"Kamu tau dari mana aku disini?" Ucap Rio gugup

"Yo dia siapa?" Ucap Syifa sambil nunjuk cewek yang bersama Rio.

Rio lalu nengok ke cewek itu sedangkan syifa udah nangis karena udah gak bisa ditahan.

"Gua ceweknya Rio. Lo siapa?" Setelah cewek itu memperkenalkan dirinya, Syifa menutup mulutnya dan melihat ke arah Rio yang lagi menunduk.

"Aku bukan siapa siapanya Rio. Maaf Aku ganggu kalian.!" Syifa berbalik akan pergi tetapi kembali memutar tubuhnya menghadap ke arah Rio yang sedang menatapnya.

"Ohya yo. Pertunangan kita putus!!" Syifa pergi tetapi tangannya ditahan oleh Rio.

"Aku bisa jelasin."

"Gak ada yang perlu dijelasin semuanya udah jelas."

"Aku harap aku cewek pertama dan terakhir yang kamu kecewain." Syifa melepas tangan Rio dari tangannya

"Sayang plis"

"Sayang kamu dia bukan aku." Syifa Lalu pergi dari tempat Rio

"Jalan pak." Taksi yang ditumpangi Syifa pun berjalan

"Kamu tega banget yo sama aku."

"Apa salah aku sampe aku dikhianati seperti ini"

"Aku benci kamu"

"Mbak udah sampe" Syifa mengangguk lalu menghapus air matanya lalu memberikan uang 100rb 2lembar lalu pergi.

Syifa lalu menghubungi seseorang Setelah sampai didalam rumahnya.

"Assalamualaikum dha"

"Walaikumsalam. Kenapa fa?"

"Dhaaaa"

"Lo Kenapa? Lo abis nangis? Siapa yang buat lo nangis?"

"Aku putus sama Rio"

"Hah putus? Kok bisa?"

"Rio duain aku dha"

"Lo sekarang dimana?"

"Aku dirumah"

"Yaudah gua kesitu, lo jangan kemana mana sampe gua dateng"

"Iya dha" lalu telpon pun terputus. Syifa lalu kekamarnya sambil nunggu Ridha datang.

Gak sampai setengah jam suara motor vespa matic sudah terdengar itu menandakan Ridha sudah sampai.

"SYIFA!!"

"LO DIMANA?" Ridha lalu lari kearah kamar Syifa saat membuka pintu ternyata Syifa lagi nangis diatas kasurnya, Ridha lalu memeluk Syifa.

"Coba ceritain sama gua." Syifa ngangguk

"Tadi aku kerestoran yang kamu bilang, terus aku liat Rio ternyata lagi sama cewek, dan Rio pegang tangan sama cewek itu, aku liat cewek itu cium pipi Rio, bukannya marah tapi Rio malah ngelus pipi cewek itu."

"aku datengin kemereka, Rio kaget liat aku, aku tanya ke Rio cewek itu siapa tapi cewek itu jawab dia ceweknya Rio, terus aku bilang ke Rio pu......tus aku pergi." Syifa lalu nangis sesegukan Setelah menceritakan yang barusan terjadi.

"Kenapa lo pergi?"

"Aku mana tahan dha liat Rio lagi mesra mesraan sama cewek lain didepan mata aku sendiri"

"Lo yakin itu cewek barunya bang yo?" Syifa ngangguk

"Cewek itu sendiri yang bilang"

"Lo gak kenal cewek itu?" Syifa geleng kepala

Sahabat Kembar [ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang