B [11]

6.2K 706 45
                                    

Ada yang suka puisi kaya gitu? Coba cek di work judulnya 'Kata tanpa Bicara' aku isinya kumpulan puisi dan quotes hehe makasih! #promosi

--------

Disini sekarang Awan dan Bulan sedang berada di sebuah kedai Es krim dipinggir jalan, mereka berdua memutuskan untuk bolos pelajaran terakhir. Awalnya Bulan tidak setuju mengingat Bulan memang siswi yang rajin dan jauh dari kata bolos, namun kemudian menyetujuinya mengingat Awan yang mengajaknya.

Kini Bulan telah mengganti bajunya dengan seragam yang tersedia di UKS. Mau tak mau Bulan tersenyum mengingat puisi dan ajakan Awan yang sekarang menjadi nyata.

"Lo mau pesen apa?" tanya Awan yang duduk dihadapan Bulan.

"Vanila Oreo," jawab Bulan, Awan mengangguk dan memesankan pesanan mereka.

Langsung saja suasana menjadi hening, Bulan melihat Awan yang sedang mencoba mengatakan sesuatu, cowok itu sepertinya gelisah antara mengatakannya atau tidak karna beberapakali bibir cowok itu terbuka lalu bungkam lagi. Bulan jadi greget sendiri "Kalo mau ngomong ngomong aja Wan," ujar Bulan.

Perkataan Bulan yang tepat sasaran membuat Awan sedikit gelagapan, cowok itu malah nyengir "Nggak ko," elaknya.

Bulan mengangkat Bahu, kemudian pesanana mereka datang dan Bulan langsung memakan es krimnya dengan kegirangan seperti anak kecil, Awan diam diam tersenyum memperhatikannya

"Tipe cowok lo kayak gimana?" Awan bertanya dengan santai sambil menguapkan es krim kedalam mukutnya

Bulan menautkan kedua alisnya "Pertanyaan gue salah ya?" tanya Awan lagi takut - takut.

Bulan menggeleng "Nggak ko, Emm gue sih ngak nargetin suka cowok secara spesifik, yang penting cowok itu bisa bikin gue nyaman dan mencintai gue apa adanya," jawab Bulan jujur.

Awan manggut - manggut "Terus kenapa sampai saat ini gue denger lo belum pernah pacaran?"

Bulan terkekeh mendengar pertanyaan Awan, pertanyaan yang selalu orang orang tanyakan padannya "Lagi nggak pengen aja dan kebetulan orang tua gue ngelarang selama gue masih sekolah."

Awan mengangguk lagi, ia tak tahu harus senang karena Bulan tidak memiliki orang yang spesial dari masa lalu atau sedih karna Bulan tidak mau berpacaran selama masih sekolah.

"Kalo ngajak nikah mau dong?"

"Hah? gue nggak kepikiran kesana."

"Tapi gue udah kepikiran loh kalo gimana cara buat nanti ngelamar lo," ucap Awan santai.

Bulan langsung menutup wajahnya dengan kedua tangannya merasa malu karna pipinya langsung memerah mendengar perkataan Awan "Apaansih gajelas."

Seketika tawa Awan meledak melihat reaksi cewek dihadapannya yang terlihat menggemaskan itu.

Karena jam sudah menunjukan angka empat sore, Bulan dan Awan memutuskan untuk segera pulang dan tentu saja Awan mengantarkan cewek itu pulang kerumahnya.

Karena bosan, akhirnya Awan memutuskan untuk menghidupkan radio di mobilnya.

Tapi aku bertanya
Apakah yang mau rasa
Diantara kita berdua
Bila aku katakan

Ouw senyumu
Seperti pelangi yang indah kan hari
Ho....ho

Awan merasa lagu ini sangat mendukung suasana hatinya kali ini.

Dan hatiku..
Menginginkanmu lebih dari yang kau tau
Ku ingin kau tau
Ku ingin kau tau

(The overtunes - ku ingin kau tahu)

GravityWhere stories live. Discover now