Fifteen

47.8K 2.5K 31
                                    


Kami semua menatap kearah pintu, aku melihat banyak sekali pria berdiri di ambang pintu setelah itu aku melihat mereka seperti memberi jalan kepada seseorang. Setelah memperhatikan dengan jelas. Jantungku seakan mau lepas dari tempatnya.

----------

Author Pov

Mata Anggel berkaca-kaca dengan sigap Anggel berlari menghampiri orang-orang yang ada di ambang pintu. Anggel berdiri didepan orang-orang tersebut, Jennifer dan Mika sudah berada dibelakan Anggel. Anggel membeku ditempat.

Bruukk!

Anggel pingsan beruntung dengan sigap Mika dan Jennifer langsung menangkapnya. Mereka membawa Anggel menuju kamar.

------

Anggel mebgerjap-ngerjapkan matanya dan menyesuaikan cahaya yang masuk menembus matanya. Saat matanya terbuka yang pertama kali dilihatnya adalah Jordi.

"Jordi, dimana Mike. Apa dia baik-baik saja? Mengapa Mike pulang dalam keadaan terluka seperti itu? Apa yang terjadi pada Mike Jordi?" Anggel menanyakan pertanyaan beruntun kepada Jordi.

"Alpha baik-baik saja Luna. Tadi para Rogue menyerang Alpha dengan brutal, saat ini Alpha sedang diobati oleh Amba Luna" mata Anggel berkaca-kaca.

"Antarkan aku padanya" Jordi mengangguk dan Anggel bangkin dari tidurannya dikasur dan Anggel mengikuti Jordi dibelakannya. Jordi membawa Anggel keruang tamu disana ramai oleh anggora pack. Bahkan Mika dan Jennifer ada disana.

"Mike" Anggel berkata lirih, semua mata langsung tertuju kepada Anggel. Dan mereka semua menunduk hormat kepada Anggel kecuali Mika, Jennifer dan Mike.

"Apa yang kau lakukan disini Sweetheart. Kau kan masih sakit, kembalilah kekamarmu" Anggel menggeleng dan berjalan learah Mike duduk. Anggel menatap nanar kearah Mike. Dan tanpa disadari air mata menetes dari pelupuk mata Anggel.

"Sstt.. Sudahlah sayang, jangan menangis aku disini untukmu" Moke meraih Anggel dan membawanya kedalam pelukan Mike.

"Mike apa yang terkadi. Kenapa bisa seperti ini" Mike melepaskan pelukannya dan menangkup wajah Anggel dengan kedua tanganya. Tidak perduli jika tanganya sedang sakit.

"Tidak apa-apa sayang. Semua akan baik-baik saja. Aku berjanji padamu"

"Janji"

"Iya sayang" Anggel memeluk Mike dengan erat. Dan dengan perlahan anggota pack Meninggalkan Alpha dan Lunanya berdua.

"Sayang, sebelumasa Heatmu aku mau kita menikah sayang. Karna aku tidak mau melalukannya denganmu jika kita belum menikah" Anggel melepaskan pelukannya dan memandang Mike tidak percaya.

"Tapi Mike kau masih sakit. Kenapa kau harus memikirkan masalah pernikahan" Mike memandang Anggel dengam sendu.

"Kau tidak ingin menikah denganku" dengan cepat Anggel mengelengkan kepalanya.

"Tidak bukan seperti itu, Mike. Aku hanya memikirkan keadaanmu" Mike tersenyum atas perhatian yang diberikan Anggel kepadanya.

"Tidak apa sayang. Kita akan menikah besok. Semua sudah dipersiapkan oleh ayah dan ibu" sekali lagi Anggel membelalakan matanya dan menatap Mike tidak percaya.

"Mike apa lau sudah mempersiapkan ini semua" Mike hanya menganggukkan perkataan Anggel.

"Baiklah Mike. Terserah padamu, lebih baik kita kemar dan kau istirahat yang cukup, Mike. Jika besok kau masih sakit kita tidak usah menikkah" Mike mengangguk dan mengikuti Anggel berjalanenuju kamarnya.

----

"Aku dengar mereka akan menikkah besok"

"Ya, kau benar. Aku tidak menyangka mereka akan menikkah"

"Jadi apa rencanamu kali ini"

"Aku akan membiarkan mereka merasakan pernikahannya tapi setelah itu jangan harap mereka akan bahagia"

"Kau memang kejam"

"Ya, karna gadis itu telah merebut apa yang seharusnya menjadi milikku" keduanya tersenyum sinis.

------

Mike Pov

Aku tak bisa melihat Mateku menangis seperti tadi. Apalagi dia pingsan karna melihat keadaanku.

Saat ini aku sedang memandangnya yang sedang tertidur didalam pelukkanku padahal ini sudah pukul 12 malam tapi aku masih belum bisa memejamkan mataku, entah mengapa mungkin aku memikirkan hari pernikahan kita besok. Aku ikut tersenyum saat melihatnya tersenyum dalam tidur. Aku rasa di bermimpi Indah.

"Aku mencintaimu Mike" aku semakin tersenyum saat Anggel meracau dalam tidurnya.

"Aku juga mencintaimu sayangku" aku mengecup keningnya dan dengan perlahan aku ikut memejamkan mataku dan saat itu juga aku mulai tertidur didalam pelukankan Mateku Lunaku.



Bersambung.......

Makasih udah mau baca cerita aku, sampai udah beberapa hari ini cerita aku  bertahan pada posisi 6 yang populer di cerita werewolf. Sumpah aku seneng banget ini semua berkat kalian. Makasih yah, I Love You Readersku

#Anggelina

My Alpha MateWhere stories live. Discover now