-JK- [M]

29

lucas di buat kalang kabut saat mendapat kabar jika rose tidak ada dikamarnya. ia sudah mengutus semua anak buahnya untuk menyisir di setiap sudut mansion, tapi nyatanya nihil. rose benar benar tidak di temukan disana.

"kau sudah menghubungi tuan jeon?" tanya jo pada lucas.

lucas mengangguk, "aku belum sempat lapor, tapi tuan jeon sudah menghubungiku terlebih dahulu. mau tak mau aku langsung mengatakan yang sebenarnya" jawabnya dengan perasaan campur aduk. ia bisa memastikan jika sore ini ia akan masuk ke rumah sakit sesaat setelah bertemu dengan jungkook.

"aku sudah meminta roy dan yang lain untuk mencari noona roseanne di sekitar sini. siapa tau mereka bisa menemukan noona roseanne di kedai atau mini market depan" jawab jo.

"huh! ini buntut dari masalah beberapa hari yang lalu" gumam lucas.

"masalah? apa ini runtutan dari masalah tuan jeon yang tidak memberi kabar pada noona roseanne?"

pemuda tampan itu mengangguk, "sepertinya noona roseanne sudah curiga pada tuan jeon, dia sempat menanyakan soal noona jessica" jelasnya.

"lalu kau menjawab apa?"

"aku jawab kalau noona jessica dan tuan jeon tidak memiliki hubungan apapun" jawabnya,

"noona roseanne percaya?"

lucas menggendikkan bahunya, "aku tidak tau, dia nampak mengangguk percaya. tapi aku tidak tau dengan hatinya. apalagi 2 minggu terakhir ini tuan jeon benar benar tidak memberi kabar" jelasnya lalu menatap keadaan sekitarnya, "kau tau sendirikan bagaimana sifat perempuan? bisa saja noona roseanne diam diam curiga dan berpikiran yang tidak tidak tentang tuan jeon?"

jo mengangguk paham lalu melirik ke arah jendela.

"aku keluar dulu, tetap waspada"

"sialan! bagaimana bisa mereka kehilangan rose" amuk jungkook di dalam mobil, ia saat ini sedang perjalanan menuju mansionnya setelah selesai melaksanakan kunjungan bisnisnya.

awalnya jungkook ingin memberi kejutan untuk sang istri. ia sengaja tidak menghubungi rose dan memberitahunya jika ia sedang perjalanan pulang. tapi nyatanya, rencananya itu adalah rencana terburuk yang pernah ia lakukan. rose sepertinya marah dan memilih kabur dari mansionnya.

apalagi sebelumnya lucas sempat melapor jika rose tiba tiba menanyakan soal jessica. perasaan jungkook mengatakan jika rose sudah mulai curiga dengannya.

"tuan, jo sudah menemukan noona roseanne. beliau sedang makan siang di resto dekat rumah neneknya" ucap leon tiba tiba.

"susul kesana" titah jungkook, ia benar benar sudah di buat cemas setelah mendengar kabar rose pergi. ia harus bersiap, ia harus berpikir bagaimana caranya agar rose tidak marah padanya dan menanyakan hal hal yang sulit untuk ia jawab. seperti, kenapa tidak memberi kabar saat berada di daegu.

sementara itu, rose sendiri terlihat sangat bahagia mengobrol dengan seseorang di depan resto dimana ia melaksanakan makan siang.

diam diam, dari kejauhan, lucas dan jo mengamati kedua orang itu. bahkan lucas memerintahkan para anak buahnya untuk berpencar dan menyiapkan senjata mereka jika tiba tiba terjadi sesuatu.

"tuan jeon akan benar benar meledak jika melihat semua ini" ucap jo yang di angguki setuju oleh lucas.

"ya, tuan jeon pasti akan benar benar marah. dan setelah itu, dia akan menyuruh kita menyerang markas lelaki itu" jawabnya dengan tersenyum.

"apa ini juga bagian dari rencana mereka?"

lucas mengangguk, "ya, maka dari itu-- aku menyuruh kaliam untuk bersiap siaga. takutnya tiba tiba dia merubah rencananya dan menyerang sekarang"