19

54 3 0
                                    

Hallo i'm back🖐️
Selamat membaca ya teman teman, semoga suka🤗❣️
Enjoy💋











Kembali keberuntungan tidak berpihak kepada Syila. Gadis itu pagi ini kembali terlambat bangun, hingga membuat dirinya tidak sempat membuat sarapan, tapi jangankan sarapan untuk mandi saja Syila terburu buru. Ini semua akibat dirinya kembali tidur setelah solat subuh tadi, ia menyerah saat rasa kantuk menyerang datang. Hingga membuat Syila kembali berniat untuk tidur sebentar.

Tapi ternyata Syila malah kebablasan tidur hingga membuat Syila langsung dilanda rasa panik melihat jam yang sudah menunjukan pukul 6 lewat. Sementara dirinya belum bersiap siap sama sekali.

Jika kalian bertanya tentang dimana Erka, jawaban nya adalah. Pria itu juga sama ikut tertidur kembali mengikuti Syila. Karena Erka pun masih merasa mengantuk. Jadilah kedua pasangan itu sama sama kesiangan. Bahkan sejak bangun keduanya suasana dirumah menjadi gaduh dan rusuh.

Erka melirik jam tangannya yang sudah menunjukan pukul 6.47, yang tandanya sebentar lagi pukul 7. Sedangkan dirinya ada rapat meeting bersama client nya dijam 7 ini. Erka mendesah memikirkan bagaimana ia bisa datang tepat waktu di kantor. Tidak mungkin ia membuat client nya menunggu, apa lagi ini adalah client yang sangat penting.

"Kak, aku jalan duluan ya! Udah telat banget ini."kata Syila yang berada disamping motor vespa matic kuning nya. Syila sedang memakai helm miliknya dengan terburu buru, gadis itu juga sama telatnya dengan Erka. Dirinya pun harus bisa datang tepat waktu disekolah karena masih dalam masa ujian.

"Tunggu!."Erka berteriak sambil berjalan menghampiri istrinya yang hendak melajukan motor.

"Kenapa kak? Aku udah telat banget ini."tanya Syila cepat.

"Aku ikut kamu ya, karena kalo naik mobil pasti lama. Belum lagi nanti kena macet di lampu merah pertigaan."pinta Erka kepada istrinya untuk berangkat bersama. Karena jika Erka membawa mobil miliknya sudah dipastikan dirinya terlambat datang ke kantor. Walaupun memakai motor pun juga sama telatnya tapi setidaknya Erka bisa menyalip jalanan nanti. Untung saja sekolah Syila dan kantor nya satu arah.

"Yaudah ayo keburu beneran telat ini."kata Syila.

Erka pun dengan segera naik keatas motor menggantikan tempat Syila yang hendak menyetir. Syila memberikan helm nya kepada Erka yang langsung dipakai cepat oleh suaminya. Dan tidak butuh waktu lama mereka sudah melaju dengan cepat meninggalkan rumah.

Syila berpegangan erat memeluk pinggang Erka sambil merapalkan doa keselamatan untuk dirinya. Suaminya itu tidak tanggung tanggung membawa motor miliknya dengan kecepatan diatas rata rata membuat Syila ngeri terjatuh dibelakang nya. Bahkan rambutnya yang dirinya biarkan tergerai bergerak kesana kemari terbawa hembusan angin.

Namun Erka tidak punya pilihan lain, dirinya harus sebisa mungkin datang tepat waktu ke kantor. Walaupun harus kebut kebutan dijalan dan menyalip kendaraan kendaraan didepannya. Bahkan ada beberapa pengendara yang meneriakinya dan memberikan nya umpatan, karena motor yang dikendarainya menyalip hingga membuat pengendara tersebut hampir terguling.

"KAK INGET NYAWA KAK!."teriak Syila karena suaminya itu semakin gila.

"KAMU PEGANGAN AJA, TENANG AKU JAGO BAWA MOTOR!."balas Erka berteriak juga. Pria itu semakin menambah kecepatan motornya melaju seperti pembalap. Bahkan ketika terdapat tikungan Erka dengan lihai membelok kan motornya membuat Syila ber istighfar berkali kali dengan jantung yang berpacu.

Cyiitttttt

Suara rem motor terdengar saat Erka menghentikan motornya tepat didepan sekolah SMA Wijaya."Pak tolong  jangan dulu ditutup gerbangnya!."Erka berseru meminta satpam sekolah untuk tidak menutup gerbangnya terlebih dahulu.

Love SuamikkkWhere stories live. Discover now