AG » 28

22K 890 194
                                    

Mari kita awali dengan kata MAAF UDAH BUAT KALIAN NUNGGU LAMA REYALA!🙏🏻😭🌷💗

Lala ada kegiatan expo, mau ada lomba, terus ada tugas buat jurnal visual, belum lagi masalah rekap absen🗿 padet banget awksksk😭 ini nih lagi satu gara² seseorang!🗿😭

Lala jadi nggak update seminggu 😭 maaf cuiyy maafin Lala🙏🏻😭

Hari ini aja malem updatenya, jujur baru selesai ngetik awoakowkak

Btw udah capai target dari lama, makasi banyak!🙏🏻💗🌷

Tandai kalo ada yang typo!

150 komen and 400 vote!💗🌷

Happy Reading Reyalaaa!💗🌷🌸

"Ma Giya hamil!"

Perkataan itu membuat seorang wanita paruh baya terkejut, ia menoleh kepada putranya itu sambil melotot kan matanya.

"Hah? Siapa yang hamilin?" tanyanya dengan sedikit berteriak.

"Padahal Mama mau rencana jodohin dia sama Lanka!" Yuta dengan lesu melanjutkan kalimatnya.

Arsaka yang kini sedang berada dikantor milik sang Mama, cowok itu datang dengan tiba-tiba untuk memberikan info penting tentang dirinya dengan Giya.

Sudah Arsaka duga jika Mamanya itu akan terkejut, cowok itu hanya bisa pasrah dengan apa yang akan terjadi kedepannya. Entah Mamanya akan merestui atau sebaliknya.

"Enak aja, masa buatnya sama Saka nikahnya sama Lanka sih?" Arsaka menatap datar sang Mama.

Yuta memicing curiga, "Jadi? Jangan bilang?"

"Iya Saka yang hamilin!" Cowok itu dengan santainya memberitahukan hal itu.

"APA?!"

Teriakan cempreng sang Mama membuat Arsaka menutup kedua telinganya, ia menatap kesal Mamanya itu yang suka sekali teriak-teriak ketika bersamanya.

"Gak usah teriak-teriak Ma! Lama-lama budek kuping Saka kalo Mama teriak-teriak mulu!" gerutu Arsaka sambil menatap kesal.

"Gila kamu hamilin anak orang!" ucap Yuta sambil mencubit lengan putranya.

Arsaka meringis sambil mengusap-usap lengannya yang terasa nyeri, "Lah orang Giya anak Saka!"

"Itu lebih gila lagi Sakaa! Kamu sadar gak sih? Kamu itu hamilin anak angkat kamu sendiri!" Yuta menjadi gregetan sendiri melihat kelakuan bejat putranya itu.

"Sadar!" jawab Arsaka dengan enteng.

Yuta berdecak kesal mendengar jawaban Arsaka, "Ck, jadi?"

"Jadi boleh dong Saka nikahin Giya?" tanya Arsaka dengan wajah penuh semangat

Sang Mama menghela nafasnya kasar, tidak habis pikir dengan jalan pikiran anaknya itu, "Tapi dia anak angkat kamu Saka! Mau diomongin sama orang-orang karena hamilin anak angkat sendiri hah?"

Arsaka mengernyit bingung, "Mereka kan nggak tau kalo Giya itu anak angkat Saka!"

"Maksud kamu?" Kini sang Mama mendekat dengan wajah yang amat bingung.

"Yang tau Giya anak angkat Saka cuma temen Saka, Mama, sama Lanka aja!" jelas Cowok itu kepada Mamanya.

"Kamu rahasiain itu?" tanya Yuta.

"Hm."

Tiba-tiba senyum Yuta terbit, wanita paruh baya itu dengan semangat berbicara, "Bagus! Gih nikah secepatnya Mama nggak sabar mau punya cucu delapan!"

My Daddy My HusbandWhere stories live. Discover now